Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Sunatus Solikhah
Ilustrasi kucing berburu tikus (Pexels/Katherine Mihailova)

Masih banyak orang mengabaikan bahaya kucing makan tikus. Sebagian orang menganggap kucing memburu, lalu memakan tikus hasil buruannya itu adalah hal biasa. Memang merupakan sifat alamiah kucing gemar berburu tikus.

Bahkan bukan hanya tikus, kucing juga gemar berburu hewan lain, seperti cicak. Masalahnya, tidak semua hasil buruan itu aman dikonsumsi oleh hewan kesayangan, termasuk salah satunya tikus. Merangkum laman halodoc, inilah 4 risiko bahayanya.

BACA JUGA: 4 Alasan Kenapa Genshin Impact Menjadi Game Favorit Banyak Orang Saat Ini

1. Leptospirosis

Bahaya pertama terkena infeksi bakteri Leptospira interrogans dan penyakitnya bernama Leptospirosis. Bakteri ini bisa melakukan penyebaran lewat darah atau urine hewan, termasuk tikus yang sudah terkena infeksi.

Kucing memang jarang terkena penyakit ini, sedangkan manusia lebih rentan.  Ada kemungkinan hasil buruan yang ditangkap dan dimakan oleh kucing terinfeksi bakteri Leptospira. Kemudian akhirnya hewan kesayangan terkena penyakit Lestospirosis.

Salah satu gejala yang muncul akibat dari penyakit ini yaitu seperti flu. Selain itu, bisa menimbulkan penyakit hati, bukan hanya pada kucing saja, tapi juga manusia serta anjing.

2. Toksoplasmosis

Bahaya kucing makan tikus selanjutnya adalah terkena infeksi protozoa Toxoplasma gondii. Banyak yang belum tahu bahwa tikus memungkinkan untuk membawa kista Toksoplasmosis.

Di mana kista tersebut berkembang pada bagian otot tikus. Biasanya akan mengakibatkan terjadinya kerusakan sedikit pada bagian sistem tubuh bila mempunyai kekebalan tubuh yang kuat. Untuk parasitnya sendiri biasanya hidup di bagian sel usus.

Ookista dihasilkan oleh parasit dewasa yang nantinya keluar lewat kotoran kucing. Bila tertelan oleh kucing dengan imunitas lemah, ookista akan menimbulkan kerusakan pada berbagai organ tubuh karena sifatnya yang infektif.

3. Keracunan Sekunder

Bahaya kucing makan tikus lainnya yaitu berisiko menyebabkan timbulnya keracunan sekunder. Terkait tingkat keracunan yang nantinya dialami menyesuaikan dengan jenis racun dan jumlahnya.

Jumlah tikus yang dimakan juga akan berpengaruh terhadap seberapa berdampaknya racun membahayakan kondisi tubuh hewan kesayangan. Tingkat toksisitas juga tergantung pada waktunya.

4. Terinfeksi Cacing Gelang 

Bahaya terakhir, berpotensi terkena infeksi cacing gelang bila tikus yang dimakan mengandung larva cacing tersebut. Cacing gelang akan memakan isi usus kucing serta bersaing memperoleh nutrisi dari asupan yang ada.

Sebaiknya lebih perhatikan aktivitas kucing, jangan sampai mengonsumsi tikus agar terhindar dari berbagai bahaya tersebut. Jangan abaikan bahaya kucing makan tikus karena bukan hanya berpotensi mengganggu kesehatan saja, tapi juga kematian.

Sunatus Solikhah