
Pertandingan seru nan menghibur yang ditampilkan oleh Timnas Indonesia dan Argentina di FIFA Match Day periode Juni 2023 akhirnya dimenangi oleh La Albiceleste dengan skor cukup mengejutkan 2-0. Menghadapi tim yang memiliki peringkat FIFA 150 tangga lebih rendah dari mereka, Argentina harus berpuas diri dengan kemenangan dua gol tanpa balas saja.
Membahas pertandingan antara Argentina melawan Timnas Indonesia, tak afdhol kiranya jika kita tak mengulas mengenai statistik pertandingan. Kali ini, kita akan membahas mengenai statistik laga antara Indonesia melawan Argentina, sepertimana yang ditampilkan di channel RCTI ya!
1. Ball Possession
Sepertinya, para pencinta sepak bola sudah mengetahui dengan jelas bahwa pertandingan ini benar-benar menjadi milik dari Argentina.
Dari statistik penguasaan bola dan pertandingan yang dirilis, tim dari kawasan Amerika Latin tersebut sangat digdaya dibandingkan tuan rumah dengan menguasai 77 persen pertandingan, berbanding 23 persen yang dimiliki oleh Indonesia. Sangat tak imbang sekali bukan?
2. Penyerangan
Tak hanya dari sisi penguasaan laga, statistik penyerangan pun dikuasai oleh Argentina. Jika timnas Indonesia hanya mampu menciptakan 5 tembakan dengan 3 di antaranya mengarah ke gawang, maka kubu Argentina mampu menciptakan 19 tembakan dan 8 di antaranya mengarah ke gawang. Hampir empat kali lipat dari apa yang mampu diperbuat oleh Indonesia di sepanjang laga berjalan.
3. Umpan dan Akurasi
Distribusi bola kedua kesebelasan tampaknya juga masih menjadi milik Argentina. Statistik mencatat bahwa Indonesia berhasil melepaskan 270 kali umpan dengan 206 diantaranya sukses mencapai sasaran.
Sementara Argentina, mereka tiga kali lipatnya, dengan 728 kali umpan dan 670 kali sukses diterima rekan setimnya. Akurasi umpan pun lumayan mencolok. Indonesia memiliki 76 persen akurasi umpan, sementara Argentina 92 persen alias hampir sempurna.
4. Pertahanan
Meski kebobolan dua gol, sejatinya Indonesia berhasil menunjukkan pertahanan yang solid dalam pertandingan ini. Dari gempuran-gempuran yang dilakukan oleh para pemain Argentina ke lini pertahanan, Anak-anak Garuda berhasil menghalau sebagian besar dari serangan tersebut.
Tercatat, dalam pertandingan ini skuat Garuda berhasil menorehkan 19 tekel, 22 intersep dan 10 kali halauan. Sementara di pihak Argentina, mereka juga mencatatkan hasil yang tak berbeda jauh, yakni 18 tekel, 22 intersep dan 5 kali halauan.
Jika kita melihat statistik dan hasil akhir dari laga tersebut, memang kita menelan kekalahan. Namun, jika kita melihat permainan yang ditunjukkan oleh anak-anak asuh coach Shin Tae Yonf tersebut, bolehlah kita optimis untuk masa depan Timnas Indonesia dan persepakbolaan negeri ini.
Juara dunia saja hanya mampu menang dua gol dari Timnas Indonesia.
Baca Juga
-
Setengah Musim di Oxford United, Ole Romeny Masih Kalah Bersaing! Sebuah Hal yang Wajar?
-
Sering Dibandingkan, Kevin Diks atau Dion Cools yang Lebih Unggul saat Keduanya Bertarung?
-
Tembus Semifinal, Ini Alasan Timnas U-23 Masuk ke Pot Kedua Kualifikasi
-
Rilis Pemain untuk ASEAN All Stars, Singapura Kirimkan Rekan Setim Asnawi Mangkualam Ini
-
Kualifikasi AFC U-23, Skuat Garuda Sudah Pasti Tak Akan Berjumpa dengan Lima Negara ASEAN Ini
Artikel Terkait
-
Gagal Tembus Timnas, Duo Pemain Ini Justru Alami Kenaikan Market Value
-
Unek-unek Terbaru Shin Tae-yong Pasca Dipecat PSSI, Singgung Soal Kehormatan
-
Pesan Sayang Shin Tae-yong untuk Jay Idzes Cs Jelang Timnas Indonesia vs China
-
Shin Tae-yong: Saya yang Bangun Fondasi Timnas Indonesia!
-
Selamat Tinggal, Elkan Baggott Kirim Pesan Perpisahan
Hobi
-
Gagal Tembus Timnas, Duo Pemain Ini Justru Alami Kenaikan Market Value
-
Cicipi Liga Championship, Marselino Ferdinan Masuki Babak Baru dalam Karier
-
Setengah Musim di Oxford United, Ole Romeny Masih Kalah Bersaing! Sebuah Hal yang Wajar?
-
Sering Dibandingkan, Kevin Diks atau Dion Cools yang Lebih Unggul saat Keduanya Bertarung?
-
PSS Sleman Hajar PSM Makassar, Peluang Bertahan di Liga 1 Makin Terbuka?
Terkini
-
Land of Beauty 2025 Yogyakarta: Surga Belanja Produk Kecantikan hingga Aksi Peduli Lingkungan
-
Ulasan Novel The Paragon Plan: Persaingan Tiga Aktris untuk Peran Utama
-
Konflik Ruang Yogyakarta antara Uang dan Warisan
-
Kylie Cantrall Gandeng Yunah dan Minju ILLIT di Lagu See U Tonight
-
Sang Tendik, Perlukah Pendidikan Tinggi Mengejar Estetika Profesional?