Pengurus PSSI segera melakukan langkah cepat pasca ditunjuk oleh FIFA untuk menjadi tuan rumah penyelenggara Piala Dunia U-17. Disadur dari laman pssi.org, induk sepak bola Indonesia tersebut langsung melakukan koordinasi internal, dan mengumumkan langkah-langkah strategisnya melalui konferensi pers.
Dalam konferensi pers yang dilakukan oleh PSSI tersebut, sang ketua umum Erick Thohir menyampaikan lima langkah strategis yang akan ditempuh oleh Indonesia untuk menjawab amanat dari induk sepak bola dunia, FIFA. Salah satu langkah cepat yang segera dilakukan oleh PSSI adalah, membentuk skuat terbaik untuk dikirimkan ke turnamen ini nantinya.
Bahkan, dalam penjelasan lebih lanjut, sang ketua umum menyatakan bahwa, pembentukan skuat terbaik untuk Timnas Indonesia U-17, akan menggunakan jasa para pemain diaspora jika diperlukan. Sebuah keputusan yang tentu saja bertolak belakang dengan image timnas Indonesia U-17 selama berada di bawah kepelatihan Bima Sakti.
Sekadar mengingatkan, publik pencinta sepak bola nasional masih terngiang dengan slogan "local pride" yang diteriakkan oleh staff kepelatihan Timnas U-17 saat mereka berhasil menujarai Piala AFF U-16. Kata-kata tersebut disinyalir sebagai sebuah ungkapan yang menyasar program naturalisasi pemain timnas yang semakin marak terjadi di er kepelatihan coach Shin Tae Yong.
Dalam pandangan para pencinta sepak bola nasional, ungkapan tersebut merupakan sebuah kesombongan di mana pada staff timnas U-17 seolah membandingkan gelar juara Piala AFF U-16 yang mereka raih dengan materi pemain full lokal, dengan timnas senior yang masih kering prestasi meskipun telah mendapatkan tambahan para pemain diaspora.
Pernyataan dari Erick Thohir ini seolah mengganggu konsep local pride dari jajaran pelatih timnas U-17. Pasalnya, dengan membuka keran timnas U-17 untuk menggunakan jasa pemain diaspora, bukan tak mungkin dalam tubuh timnas Indonesia nantinya juga akan ada pemain-pemain keturunan yang menghiasi skuat.
Seolah menjadi sebuah tamparan halus bagi mereka yang terlalu over proud dengan local pride. Karena sejatinya, pemain lokal maupun diaspora memiliki hak yang sama untuk membela timnas Indonesia, dan para pelatih pun harus objektif dengan menggunakan pemain terbaik dalam timnya demi berkibarnya Merah Putih di dunia internasional.
Kalau sudah begini, apakah Timnas Indonesia U-17 akan dihiasi pemain-pemain diaspora seperti yang dikatakan oleh sang ketua umum PSSI? Kita tunggu saja!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Coach Justin, Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Ikatan Telepati yang Terjalin di Antara Mereka
-
Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Kengototannya dalam Memilih Pemain yang Berujung Manis
-
Tak Perlu Didebat, Rizky Ridho Memang Layak utuk Bersaing di Level Kompetisi yang Lebih Tinggi!
-
Melihat Kedewasaan Mental Bermain Marselino Ferdinan Melalui Brace yang Dilesakkannya ke Gawang Arab Saudi
-
Indonesia vs Arab Saudi: Mencoba Memahami Makna di Balik Selebrasi Seorang Marselino Ferdinan
Artikel Terkait
-
Perbandingan Ranking FIFA Indonesia vs Malaysia, Tetangga Semakin Tertinggal
-
Rafael Struick Dilepas Brisbane Roar Untuk ASEAN Championship, Tapi Bila Begini Kondisinya
-
Siapa D'Leanu Arts? Pemain Keturunan Gombong dalam Daftar Naturalisasi di Meja Yunus Nusi
-
Erick Thohir ke Media Italia: Ranking FIFA Timnas Indonesia Jadi 50 di Tahun 2045
-
Nasib di Tangan Sendiri, Timnas Indonesia Bisa Lolos Langsung Piala Dunia 2026 dengan Cara Ini
Hobi
-
Kalahkan Shi Yu Qi, Jonatan Christie Segel Tiket Final China Masters 2024
-
Bambang Pamungkas Sebut Mimpi Indonesia ke Piala Dunia Masih Ada, Kenapa?
-
F1 GP Las Vegas 2024, Bisakah Max Verstappen Kunci Gelar Juara Dunia?
-
AFF Cup 2024 Resmi Gunakan Teknologi VAR, Kabar Buruk Bagi Timnas Vietnam?
-
Belum Dilirik STY untuk AFF Cup 2024, Apakah Jens Raven Tak Masuk Kriteria?
Terkini
-
Seni Menyampaikan Kehangatan yang Sering Diabaikan Lewat Budaya Titip Salam
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
Bangkit dari Keterpurukan Melalui Buku Tumbuh Walaupun Sudah Layu
-
The Grand Duke of the North, Bertemu dengan Duke Ganteng yang Overthinking!
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?