Catatan mengkilap kembali ditorehkan oleh penyerang muda potensial Indonesia, Ramadhan Sananta di kompetisi BRI Liga 1 Indonesia musim ini. Pemain berusia 20 tahun yang kini memperkuat Persis Solo tersebut benar-benar menunjukkan kelas tersendiri, setidaknya hingga pekan ketiga guliran liga 1 Indonesia berjalan.
Disadur dari laman ligaindonesiabaru.com, pemain kelahiran Daik, 27 November 2002 tersebut hingga saat ini telah mengemas dua gol dalam tiga kali laga yang telah dijalaninya di awal musim.
Catatan tersebut dapat dikatakan sangat impresif, mengingat dua gol tersebut dicetak oleh Sananta hanya dalam tiga laga yang dijalaninya bersama Persis.
Dari laman yang sama, dua gol yang dicetak Sananta sejauh ini, disumbangkan saat Persis bertanding melawan Persebaya Surabaya di pekan perdana lalu. Sementara gol keduanya disumbangkan saat timnya menang 2-1 dari Borneo FC Samarinda di pekan ketiga kompetisi.
Tak hanya catatan dua gol dalam tiga laga bersama Persis, Sananta juga mencatatkan 7 shoot on goal daam 263 menit pertandingan yang dijalaninya.
Catatan ini pun cukup bagus, mengingat sebagai seorang striker atau pemain depan, Sananta dapat dipastikan selalu mendapatkan pengawalan yang ketat dari para pemain belakang tim lawan.
Catatan impresif seorang Ramadhan Sananta ini tentu saja akan memiliki imbas tersendiri terhadap pemanggilannya ke Timnas Indonesia.
Setelah tampil apik di perhelatan Sea Games Kamboja 2023 lalu, Ramadhan Sananta secara mengejutkan ditepikan oleh coach Shin Tae Yong dalam pemanggilan Timnas untuk agenda FIFA matchday Juni kemarin.
Penuhnya skuat Timnas Indonesia dengan para pemain berkualitas, membuat pelatih asal Korea Selatan tersebut lebih memilih Rafael Struick, Dimas Drajad dan Dendi Sulistyawan untuk mengisi pos penyerangan skuat Garuda di laga melawan Palestina dan Argentina.
Namun kini, dengan tampilan apik yang ditunjukkan oleh Sananta, besar kemungkinan pemain bertinggi badan 182 cm ini akan kembali mendapatkan kesempatan untuk pemanggilan Timnas.
Hal tersebut bukannya tanpa alasan, mengingat coach STY akan membutuhkan banyak tenaga berkualitas untuk mengisi timnya, guna mempersiapkan skuat terbaik yang akan terjun di Piala AFF U-23 pada bulan Agustus nanti, serta Kualifikasi Piala Asia pada bulan September mendatang.
Jadi, sudah siap untuk OTW ke timnas lagi Sananta?
Baca Juga
-
Kini Bersaing di Level Benua, tapi Bukan Perkara Mudah bagi STY untuk Bawa Pulang Piala AFF 2024
-
Bukan Hanya Negara ASEAN, Kandang Indonesia Kini Juga Patut Ditakuti Para Raksasa Asia
-
Coach Justin, Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Ikatan Telepati yang Terjalin di Antara Mereka
-
Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Kengototannya dalam Memilih Pemain yang Berujung Manis
-
Tak Perlu Didebat, Rizky Ridho Memang Layak utuk Bersaing di Level Kompetisi yang Lebih Tinggi!
Artikel Terkait
-
Shin Tae-yong: Kepercayaan Diri Pemain Sekarang Meningkat
-
Mengenal Anime Blue Lock, Jadi Perbincangan karena Skill Nagi Seishiro Ditiru Rafael Struick
-
Nyanyi Indonesia Raya, Intip Perbandingan Gaji Satoru Mochizuki dengan Shin Tae-yong
-
Pemain Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri Jadi Brand Ambassador Mobile Legends
-
Media Belanda Soal Naturalisasi Timnas Indonesia: Pemain yang Sudah Gabung Membujuk Nama Lainnya
Hobi
-
Piala AFF 2024: Mayoritas Tim Gunakan Pelatih Asing, Korsel-Jepang Mendominasi
-
Pilih Stadion Manahan Solo, Vietnam Tuduh Indonesia Remehkan Piala AFF 2024
-
Tak Dapat Podium, Fabio Quartararo Tetap Nikmati Performa Motor M1
-
Media Vietnam Nilai Misi Ambisius Indonesia Bisa Berantakan, Ini Alasannya!
-
Nikmati Atmosfer Gila Bola di Indonesia, Ragnar Oratmangoen Ungkap Mimpinya
Terkini
-
7 Drama Korea Tayang Desember 2024, Ada Squid Game Season 2!
-
Transparansi Menjaga Demokrasi di Balik Layar Pemilu, Wacana atau Nyata?
-
Sinopsis Drama Korea Who Is She, Dibintangi Kim Hae Sook dan Jung Ji So
-
Ulasan Novel Semasa, Mencari Arti Rumah dalam Kisah Keluarga Kecil
-
Polemik KPU Menghadapi Tekanan Menjaga Netralitas dan Kepercayaan Publik