Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Blindman Scofield
Weston McKennie (instagram.com/west.mckennie)

Pada jamannya, Serie A menjadi kompetisi terbaik dan terpopuler yang menjadi kiblat bagi kompetisi-kompetisi Eropa lainnya. Banyak pemain dari berbagai belahan dunia ingin mencicipi atmosfer Liga Italia, salah satunya pemain-pemain yang berasal dari Amerika Serikat. Meski sepak bola tidak terlalu populer di Amerika Serikat seperti di negara-negara lainnya.

Bahkan, beberapa pemain yang berasal dari negeri Paman Sam telah mencatatkan penampilannya di Liga Italia. Bahkan, baru-baru ini AC Milan mendatangkan winger berbakat Amerika Serikat dengan nilai transfer mencapai 22 juta euro atau sekitar Rp365miliar sekaligus menambah daftar pemain asal Amerika Serikat yang pernah merumput di Serie A. Berikut ini adalah lima pemain asal Amerika Serikat yang pernah bermain di Liga Italia.

BACA JUGA: Soroti Pemain Diaspora, Bima Sakti Ungkap Permasalahan yang Mereka Hadapi

1. Oguchi Onyewu

Oguchi Onyewu (https://www.uefa.com/)

Oguchi Onyewu berposisi sebagai bek tengah yang beberapa kali menjadi andalan pertahanan timnas Amerika Serikat. Penampilan apiknya bersama timnas Amerika Serikat membuat AC Milan kepincut mendatangkannya. Pada tahun 2009, AC Milan mendaratkan bek tangguh tersebut dari klub Belgia yaitu Standard Liege.

Namun, musim pertamanya bersama AC Milan lebih banyak berada di ruang medis. Karena ia mengalami cedera lutut saat membela timnas Amerika Serikat yang membuat dirinya hampir tidak pernah bermain sepanjang musim 2009/2010.

Satu musim berikutnya, Onyewu dipinjamkan ke FC Twente, setelah masa peminjaman selesai Onyewu dilepas oleh AC Milan ke klub Portugal yaitu Sporting Lisbon sekaligus mengakhiri kariernya bersama AC Milan yang singkat.

2.  Alexi Lalas

Alexi Lalas (twitter.com/PadovaCalcio)

Setelah Piala Dunia 1994 berakhir, bintang timnas Amerika Serikat yaitu Alexi Lalas menandatangani kontrak bersama klub Italia, Padova. Padova tertarik mengontraknya setelah melihat kiprahnya pada Piala Dunia 1994 yang berhasil membawa Amerika Serikat hingga lolos ke babak enam belas besar.

Pada laga debutnya bersama Padova, ia menjalani pertandingan debutnya dengan berakhir menyedihkan setelah digasak Sampdoria dengan kemenangan telak 5-0 untuk Sampdoria.

Kemudian, pada laga melawan AC Milan yang pada saat itu menjadi juara bertahan Serie A. Lalas mampu menahan bertubi-tubi serangan dari AC Milan dan bahkan mampu mencetak gol pertamanya sekaligus mengalahkan juara bertahan Serie A.

Namun, sayangnya Alexi Lalas gagal membantu Padova bertahan di Serie A dan terdegradasi ke Serie B. Hal tersebut membuat Lalas memutuskan kembali Amerika Serikat untuk bergabung dengan beberapa klub di Major League Soccer (MLS).

3.  Sergino Dest

Sergino Dest (twitter.com/sergino_dest)

Pada musim 2022/2023, Barcelona meminjamkan bek kanan asal Amerika Serikat yakni Sergino Dest ke AC Milan. Dest dipinjamkan supaya mendapatkan jam terbang yang tinggi bersama AC Milan. Selain memiliki kemampuan dalam bertahan, Dest juga memiliki ketrampilan dalam membantu penyerangan yang mana pada sepak bola modern wing back sangat membantu penyerangan.

Sejak bergabung dengan AC Milan, Dest beberapakali mendapatkan kepercayaaan Stefano Pioli menjadi starter. Namun, sayangnya Dest tidak berhasil mencatatkan gol atau assist saat bersama AC Milan. Hingga akhirnya, Dest kembali ke Barcelona setelah masa peminjamannya berakhir dan dirumorkan akan bergabung dengan klub Bundesliga yaitu Union Berlin.

BACA JUGA: Selain Masih Banyak Kelemahan, Timnas Indonesia U-17 Juga Tunjukkan Performa Positif

4.  Michael Bradley

Michael Bradley (twitter.com/SerieA_EN)

Salah satu pemain yang paling disegani dalam sepak bola di Amerika Serikat adalah Michael Bradley. Ia merupakan salah satu gelandang terbaik yang dimiliki Amerika Serikat yang sekaligus dipercaya menjadi kapten timnas Amerika Serikat dalam beberapa kesempatan. Hal tersebut membuat banyak klub-klub Eropa tertarik untuk mendatangkannya.

Selama tiga musim, Bradley pernah mencicipi atmosfer kompetisi Serie A bersama Chievo dan AS Roma. Kemampuannya dalam beradaptasi di Italia membuat dirinya mampu bertahan selama tiga musim di Serie A. Penampilan cemerlang pada musim pertamanya bersama Chievo mampu membuat AS Roma tertarik untuk merekrutnya.

Kemudian, bersama AS Roma Bradley tampil mengesan di musim pertamanya, akan tetapi pada musim keduanya performanya perlahan menurun hingga akhirnya ia didepak dari AS Roma dan kembali bermain di MLS.  

5.  Weston McKennie

Weston McKennie (twitter.com/juventusfcen)

Weston Mckennie menjadi satu-satunya pemain asal Amerika Serikat yang pernah berhasil menjuarai gelar bersama Juventus dengan meraih gelar Supercoppa Italia dan Coppa Italia. McKennie direkrut Juventus dari Schalke dengan biaya sebesar 18,5 juta euro atau setara dengan Rp 308 miliar. Pada musim pertamanya, ia selalu mendapat kepercayaan oleh Andrea Pirlo pada setiap pertandingan dan mencatatkan 6 gol dan 2 assists. 

Satu musim berikutnya, Max Allegri menjadi pelatih anyar Juventus menggantikan Andrea Pirlo yang membuat posisi mckennie sedikit dirubah. Hal tersebut membuat performanya sedikit menurun sehingga kesempatan bermainnya lebih sedikit dibanding musim lalu. Hingga pada musim ketiganya di Juventus, Weston Mckennie dipinjamkan ke Leeds United demi mendapatkan kesempatan menit bermain.

Meskipun sepak bola bukanlah olahraga yang populer di negeri Paman Sam. Tapi, beberapa tahun terakhir beberapa pemain asal Amerika Serikat mulai menjamur di kompetisi Eropa termasuk Serie A (Italia).

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Blindman Scofield