Marcelino Ferdinan dan kawan-kawan bernapas lega setelah laga Kualifikasi Piala Asia U-23 2024 grup K selesai tadi malam. Timnas U-23 Indonesia mengalahkan Taiwan dengan skor telak 9-0. Sebuah awal yang bagus menuju impian masa depan timnas.
Dalam laga semalam, sangat kentara kualitas pemain Taiwan dengan anak-anak timnas U-23 Indonesia. Dalam segi apapun, mereka jauh berada di bawah permainan Indonesia. Sehingga skor 9-0 menjadi sebuah hasil yang pantas.
Kesuksesan ini pun membuat Shin Tae-yong sempat menari-nari saat berkeliling menyapa penonton. Dalam 2 hari ini, coach dari Korea Selatan ini memberikan 2 kemenangan berarti bagi timnas Indonesia.
Gambaran laga Taiwan melawan Indonesia tadi malam secara kasat mata jelas terkesan njomplang alias tidak imbang. Dominasi Indonesia sangat kentara sekali. Bukti paling valid adalah statistik yang tercantum dalam akun Instagram @timnas.Indonesia.
Dalam urusan akurasi umpan, anak-anak timnas U-23 Indonesia mengantongi angka 90%, berbanding dengan Taiwan yang hanya 67%. Angka yang demikian tinggi menunjukkan matangnya permainan timnas U-23 Indonesia dalam laga semalam.
Demikian pula dalam urusan penguasan bola yang mencapai 69%. Hal ini tanpa harus melihat angka statistik pun sudah terlihat selama permainan berlangsung. Tampak bahwa para pemain Taiwan sangat kesulitan dalam menguasai permainan. Sehingga sepanjang 90 menit pertandingan, mereka hanya mampu melakukan 2 tembakan saja.
Berbicara tentang tendang yang dilakukan Indonesia, tercatat 27 tendangan, dengan 15 tendangan mengarah ke gawang. Hal ini pun menjadi sebuah kewajaran dengan melihat angka statistik lain.
Sajian angka statistik yang demikian bagus, mungkin saja tidak akan terjadi pada laga kedua yang akan digelar Selasa 12 September 2023. Secara kualitas Turkmenistan jelas di atas Taiwan. Terbukti mereka mengalahkan Taiwan dengan skor luar biasa pula, 4-0.
Maka menjadi tugas penting bagi Shin Tae-yong untuk menyiapkan strategi yang lebih baik. Membayangkan bermain seperti saat menghadapi Taiwan, jelas tidak mungkin. Turkmenistan pun pasti ingin lolos ke babak final Piala Asia U-23 2024 di Qatar tahun depan.
Target inilah yang akan menjadi motivasi bagi Turkmenistan. Sehingga tingkat kewaspadaan tinggi harus dilakukan oleh Shin Tae-yong dan anak asuhnya. Koordinasi lini belakang harus lebih solid, demikian pula dengan lini tengah yang bertugas mengatur serangan. Jika semua dapat dimaksimalkan, timnas U-23 Indonesia akan lolos secara otomatis ke Qatar tahun depan.
Baca Juga
-
Media Asing Sebut Erick Thohir Ketakutan Perubahan UU Naturalisasi Vietnam
-
Tiket Pembukaan Piala Presiden 2025 Mulai Dijual, Harga Dijamin Terjangkau!
-
Mikel Jauregizar Tolak Mentah-Mentah Tawaran Naturalisasi dari Timnas Malaysia
-
Gagal Lewati Australia, Indonesia Harus Puas di Posisi 6 AVC Nations 2025
-
Lakukan Comeback Epic, Timnas Voli Indonesia Sikat Vietnam dengan Skor 3-2
Artikel Terkait
-
Biodata dan Agama Elkan Baggott: Turun Kasta di Timnas, Ikut Jebol Gawang Chinese Taipei
-
Jelang Duel Lawan Turkmenistan, Marselino Ferdinan: Akan Lebih Menarik dan Seru
-
Tinggal Selangkah Lagi Timnas Indonesia U-23 Akan Ciptakan Sejarah di AFC U-23
-
Turkmenistan Punya Waktu Istirahat Lebih Ketimbang Timnas Indonesia U-23, Ini Kata Shin Tae-yong
-
Tekuk Chinese Taipei 9-0, Timnas Indonesia U-23 Rebut Posisi Puncak Grup K
Hobi
-
Timnas Indonesia Masuk Pot Tiga, Kans Reuni dengan Irak Makin Terbuka Lebar?
-
Gaet Lucas Gama, Persik Kediri Komitmen Perbaiki Kesalahan di Musim Kemarin
-
Jordi Amat Punya Pengalaman Mentereng, OTW Jadi The Next Kapten Persija?
-
Mauricio Souza Beri Sinyal Duetkan 'Pentolan' Timnas Indonesia di Persija Jakarta
-
Kalahkan Marc Marquez, Fabio Di Giannantonio Tercepat di Sesi Latihan
Terkini
-
Review Novel Kudasai: Ketika Harus Memilih Dua Pilihan Sulit dalam Hidup
-
Ulasan Novel The Do-Over: Hari Valentine yang Berubah Menjadi Mimpi Buruk
-
Ulasan Novel The Castle Karya Kafka: Potret Dingin Birokrasi yang Membungkam
-
Gak Perlu Cemas Lagi! 4 Rekomendasi Pelembap Aman untuk Skin Barrier Bumil dan Busui
-
Review Film Fox Hunt: Kisah Nyata Penipuan 17,4 Miliar yang Penuh Aksi!