Pesta olahraga terbesar benua Asia yakni Asian Games 2022 akan segera dihelat di Hangzhou, China mulai 23 September hingga 8 Oktober 2023. Dalam ajang tersebut, kontingen Indonesia berusaha untuk tampil apik seperti kala Asian Games dihelat di Indonesia pada 2018 lalu. Pada edisi 2018, Indonesia mengakhiri kejuaraan di peringkat 4 dengan koleksi 98 medali dimana 31 diantaranya adalah medali emas.
Walau tidak ada cabang unggulan seperti pencak silat, kontingen Indonesia tetap berpeluang mendapat banyak medali dari berbagai cabang olahraga.Terdapat beberapa cabang olahraga dimana kontingen merah putih berpeluang mendulang medali emas seperti di bawah ini:
1. Badminton
Badminton memang telah menjadi cabang olahraga (cabor) andalan sejak lama Indonesia di Asian Games. Buktinya semenjak badminton dipertandingkan pada Asian Games 1962 di Jakarta, kontingen merah putih telah meraih 28 medali emas dan hanya kalah dari China yang mengumpulkan 43 emas.
Berdasarkan beberapa kejuaraan terakhir, sektor ganda putra diprediksi menjadi andalan karena Indonesia memiliki ganda peringkat 1 dunia yakni Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto. Selain itu tunggal putra juga memiliki dua pemain di 10 besar dunia yakni Jonathan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting. Sektor lain seperti ganda campuran, ganda putri, dan tunggal putri juga masih berpeluang dalam perebutan medali.
2. Panjat tebing
Dalam dunia panjat tebing, Indonesia menjadi salah satu kekuatan yang disegani di level dunia. Wall Climber Indonesia berkali-kali menorehkan catatan membanggakan di pentas Internasional. Contohnya di IFSC World Championship 2023 kemarin, Desak Made Rita Kusuma Dewi mampu meraih emas di nomor speed putri serta Rahmad Adi Mulyono yang meraih perunggu di nomor speed putra.
3. Renang
Olahraga renang memiliki potensi untuk meraih medali bagi kontingen merah putih. Hasil dari beberapa kejuaraan terakhir menjadi pertanda bahwa renang Indonesia tengah mengalami perkembangan signifikan. Dimulai dari SEA Games 2023 Kamboja dimana Masniari Wolf dan Felix Viktor Iberle mampu meraih emas di 50 meter gaya dada. Yang terkini, Felix Viktor Iberle bahkan meraih emas dalam Kejuaraan Dunia Renang Junior 2023.
4. Angkat besi
Selanjutnya ada Angkat Besi atau Weightlifting yang juga berpotensi menjadi cabor penyumbang medali emas bagi Indonesia. Kontingen Angkat Besi memiliki lifter berpengalaman dalam diri Eko Yuli Irawan yang juga merupakan peraih medali emas pada Asian Games 2018 Jakarta untuk nomor 62 kg. Terkini, Eko Yuli Irawan meraih perak pada Kejuaraan Dunia Angkat Besi 2023 untuk nomor 67 kg. Selain Eko Yuli Irawan, Indonesia memiliki barisan lifter kelas dunia seperti Riski Juniansyah, Ricko Saputra, hingga Windy Cantika Aisah.
5. Panahan
Selain wall climbing, Indonesia juga telah meloloskan satu atlet di cabang panahan. Arif Dwi Pangestu menjadi atlet panahan Indonesia pertama yang lolos ke Olimpiade Paris 2024. Pencapaian Arif tersebut mengindikasikan Indonesia memiliki peluang untuk merebut medali dalam Asian Games Hangzhou 2022. Selain Arif, Indonesia juga memiliki pemahan berkualitas lainnya seperti Riau Ega Agatha dan Hendra Purnama.
Mulai dari Badminton hingga Panahan, Indonesia memiliki banyak cabang yang berpeluang menjadi lumbung medali bagi kontingen tanah air. Kita doakan saja atlet Indonesia dari berbagai cabang olahraga dapat meraih hasil maksimal nan membanggakan pada Asian Games 2022 nanti.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Pratama Arhan Main di K-League, Ini Rangkingnya di Jajaran Liga Top Asia
-
Rekap Tim Asia Tenggara di Pekan Perdana Piala Asia 2023, Thailand Menang!
-
Ini Pemain Indonesia yang Masuk dalam Daftar Unggulan di Malaysia Open 2024
-
Veda Ega Pratama Ikut Ajang Ini! 3 Fakta Red Bull MotoGP Rookies Cup
-
Peluang Cetak Sejarah! Ini Sepak Terjang Tim Asia Tenggara di Piala Asia
Artikel Terkait
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Hasil Timnas Indonesia U-20 vs Yaman: Skor Akhir 0-0, Garuda Muda Tanpa Kemenangan di Piala Asia U-20 2025
-
Sosok Amithya Ketua DPRD Kota Malang, Politisi yang Temui Massa Demo Indonesia Gelap
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Nomor Tak Lazim Sandy Walsh di Debut Bersama Yokohama Marinos
Hobi
-
Rinov/Pitha Comeback di Kejuaraan Asia 2025, Kembali Jadi Ganda Campuran Permanen?
-
Madura United Dianggap Tim yang Berbahaya, Persib Bandung Ketar-ketir?
-
Piala Asia U-20: Timnas Indonesia dan Yaman Jalani Pertarungan Pelipur Lara
-
Persik Kediri Bidik Kemenangan di Bali, Badai Cedera Tak Jadi Penghalang?
-
PSS Sleman Rekrut Pieter Huistra, Tugas Berat Menanti Eks Pelatih Borneo FC
Terkini
-
7 Karakter Penting dalam Drama China Blossom, Siapa Favoritmu?
-
Tak Sekadar Tontonan, Ternyata Penulis Bisa Banyak Belajar dari Drama Korea
-
Buku She and Her Cat:Ketika Seekor Kucing Menceritakan Kehidupan Pemiliknya
-
H-5 Debut, Hearts2Hearts Ungkap Daya Tarik Single Debut The Chase
-
J-Hope BTS dan IVE Dikonfirmasi Tampil di Festival Lollapalooza Berlin 2025