Babak gugur cabang sepak bola Asian Games 2022 nantinya akan diikuti oleh 16 kontestan. Dengan konstelasi 21 peserta, maka nantinya hanya akan ada lima negara yang secara otomatis akan gugur seiring dengan usainya fase penyisihan grup.
Dengan komposisi 6 grup yang saat ini ada, maka nantinya akan terdapat lima negara peringkat ketiga terbaik yang akan mengikuti juara dan runner-up grup yang secara otomatis lolos ke babak 16 besar. Namun, berbeda dengan juara dan runner-up grup yang sudah pasti akan menempati slot fase gugur, tim-tim penghuni peringkat ketiga masing-masing grup masih harus adu hitung-hitungan untuk menentukan kelolosan mereka ke fase selanjutnya.
BACA JUGA: Aturan Kelolosan Fase Grup Asian Games 2022, Untungkan Timnas Indonesia?
Bagi yang masih bingung dengan aturan kelolosan tim-tim peringkat ketiga, laman hangzhou2022.cn merilis aturan mengenai kriteria kelolosan persaingan negara-negara peringkat ketiga masing-masing grup.
"Tim peringkat ketiga dari enam grup dirangking berdasarkan kriteria berikut, setelah hasil melawan tim peringkat keempat tidak turut dihitung demi menyamakan jumlah pertandingan masing-masing kontestan," tulis laman hangzhou2022.cn.
Sementara untuk penentuan peringkat ketiga terbaik, didasarkan pada:
- Poin yang didapatkan oleh para kontestan.
- Selisih gol yang didapatkan oleh para kontestan.
- Produktifitas gol yang didapatkan oleh para kontestan.
- Poin kedisiplinan. Di mana dalam perhitungan ini, setiap satu kartu kuning mendapatkan nilai kedisiplinan 1, kemudian kartu merah tak langsung alis dua kartu kuning senilai 3 poin, kartu merah langsung senilai 3 poin dan kartu kuning diikuti dengan kartu merah senilai 4 poin kedisiplinan.
- Jika masih sama, maka penentuan peringkat kelolosan ditentukan dengan undian.
BACA JUGA: Timnas Indonesia Berpotensi Tampil Tanpa Pemain Abroad di Piala Asia U23, PSSI Mulai Pusing
Sejauh ini, hingga usainya matchday kedua fase penyisihan grup, enam negara yang masuk dalam daftar tim peringkat ketiga terbaik adalah China Taipei, Qatar, Thailand, Vietnam dan Myanmar. Dari keenam negara tersebut, Myanmar menjadi satu-satunya negara yang untuk sementara terlempar dari zona kelolosan ke fase 16 besar karena kalah bersaing dengan Vietnam imbas poin kedisiplinan mereka lebih banyak.
Vietnam dan Myanmar, sama-sama belum memiliki poin, serta memiliki selisih gol minus 4. Namun, Vietnam bisa mendapatkan posisi yang lebih baik karena mereka memiliki poin kedisiplinan -4, sementara Myanmar memiliki poin kedisiplinan -5.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Hattrick Medali Perak SEA Games, Thailand Geser Indonesia dari Julukan Menyakitkan Ini!
-
Ironisme PSSI, Semua Syarat Pelatih Anyar Ternyata Sudah Dipenuhi oleh STY yang Mereka Pecat!
-
Nama John Herdman Mengemuka untuk Latih Timnas, Bakal Jadi Patrick Kluivert Jilid II?
-
Semakin Dekat ke Timnas Indonesia, 3 Gaya Melatih John Herdman Ini Ternyata Mirip dengan STY!
-
Kemenangan Dianulir FIFA, Status Kelolosan Malaysia ke Piala Asia 2027 di Ujung Tanduk!
Artikel Terkait
-
3 Hal yang Harus Diperbaiki Timnas Indonesia U-24 Jelang Laga Lawan Korea Utara
-
Korea Utara Lakukan Segala Cara untuk Menang, Jadi Tanda Bahaya Bagi Timnas Indonesia U-24
-
Palestina Bikin Kejutan, Peluang Vietnam Lolos 16 Besar Asian Games 2022 Semakin Kecil
-
Head to Head Timnas Indonesia vs Korea Utara di Asian Games, Indra Sjafri Ketar-ketir?
-
Jika Lolos 16 Besar Asian Games 2022, Ini 3 Calon Lawan Timnas Indonesia U-24
Hobi
-
PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
-
Sama-sama Gagal, Ini Beda Nasib Timnas Putri dan Putra di SEA Games 2025
-
Sepak Terjang John Herdman Cukup Meyakinkan, Bakal Dapat Restu Suporter?
-
Mengapa Honda C70 Tetap Dicintai Lintas Generasi?
-
Hattrick Medali Perak SEA Games, Thailand Geser Indonesia dari Julukan Menyakitkan Ini!
Terkini
-
Siluet di Tangga Saat Listrik Padam
-
Rel di Depan SMA 3: Gerbang Senja yang Tak Pernah Sepenuhnya Tertutup
-
5 Scrub Alami yang Bisa Kamu Dapatkan dari Dapur Rumah, Murah Meriah!
-
4 Inspirasi OOTD Kai EXO untuk Gaya Sehari-hari yang Simpel dan Fleksibel
-
Jejak Ketangguhan di Pesisir dan Resiliensi yang Tak Pernah Padam