Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Raudhatul Ilmi
Shayne Pattynama dan Sandy Walsh (Instagram/s.pattynama/sandywalsh)

Ada sebuah momen menarik yang terjadi menjelang laga Timnas Indonesia vs Brunei Darussalam. Tak lain dan tak bukan adalah Sandy Walsh yang ditegur oleh Shayne Pattynama karena sebuah kesalahan yang sebenarnya sangat sepele.

Sandy Walsh dan Shayne Pattynama sendiri adalah dua pemain yang belum lama ini dinaturalisasi oleh Indonesia. Sehingga keduanya pun sudah sah menjadi punggawa skuad garuda.

Mengingat keduanya masih cukup baru di Timnas. Maka dipastikan mereka belum terlalu mengenal satu sama lain. 

Ditambah lagi mereka berdua sama sama bermain di eropa dan berada di negara yang berbeda. Shayne Pattynama saat ini membela Viking Fk di kasta tertinggi liga Norwegia.

Sedangkan Sandy Walsh bermain bersama KV Mechelen yang merupakan klub dari kasta tertinggi Liga Belgia.

Belum kenal dekat, justru membuat Sandy Walsh salah menyebut nama dari Shayne Pattynama. Hal ini bisa dilihat dari akun YouTube resmi Sandy Walsh Oficial. 

BACA JUGA: Ditanya Perubahan Paling Signifikan di Era STY, Ini Jawaban Pratama Arhan!

"Saat ini saya sedang bersama dengan rekan saya, Shayne Patcinama" ujar Sandy Walsh melansir dari akun YouTube @Sandywalshofficial

penyebutan nama yang salah dari Sandy Walsh membuat Shyne Pattynama terkejut. Ia pun langsung komplain kepada rekannya tersebut. Pemain milik Viking FK tersebut mengatakan bahwa Sandy Walsh masih salah dalam menyebutkan namanya.

"Hah Patcinama? Pattynama" ujar Shayne Pattynama mencoba membenarkannya. 

Merasa dirinya salah, Sandy Walsh pun memilih untuk mengulangi kalimat pertamanya dari awal. Dan pada akhirnya nama dari Shayne Pattynama pun bisa Ia sebutkan dengan benar.

Ada ada saja ya tingkah dari pemain naturalisasi Timnas Indonesia. Namun terlepas dari itu semua, mereka telah menunjukkan keseriusan dalam membela Timnas Indonesia. 

Perjalanan jauh dari Eropa ke Indonesia pun rela mereka tempuh.  Terkhusus bagi Shayne Pattynama sendiri, Ia bahkan harus menempuh 22 jam penerbangan demi bisa pulang ke Indonesia dan membela Timnas.

Tenaga dua pemain ini akan sangat dibutuhkan oleh STY untuk babak kualifikasi Piala Dunia 2026. Shin Tae-yong juga berharap, dengan adanya para pemain naturalisasi akan membuat Timnas Indonesia semakin kuat di kancah internasional.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Raudhatul Ilmi