Di antara 4 negara Asia Tenggara peserta Piala Asia 2023, Thailand terbilang paling tidak niat dalam ajang tersebut. hal itu jauh berbeda jika dibandingkan Indonesia, Vietnam, dan Malaysia walaupun dengan level berbeda.
Begitu banyak masalah yang menimpa timnas Thailand saat negara lain mempersiapkan skuad untuk Piala Asia 2023. Masalah pertama datang dari sisi pelatih. FAT (PSSI-nya Thailand) secara mendadak mengganti pelatih kepala.
Semula Mano Polking memegang nahkoda timnas Thailand, FAT menggantikannya dengan Matasada Ishii. Sosok yang selama ini menjadi Direktur Tehnik FAT. Padahal Polking yang membawa Thailand ke final Piala Asia 2023.
Walhasil Ishii pun harus melakukan kerja keras untuk menyusun pemain. Minimnya pengalaman kepelatihan, membuat dirinya kesulitan. Termasuk penolakan dari beberapa pemain.
Masalah kedua datang dari para pemain. Badai cedera menghantam Thailand. Teerasil Dangda dan Chanatup Songkran dan beberapa pemain harus menepi karena cedera. Sehingga mau tidak mau Ishii menggunakan beberapa pemain pengganti.
Belum rampung masalah itu, dalam laga uji coba Thailand dihajar Jepang 0-5. Uji coba yang dilakukan di awal tahun berujung petaka. Sebab timnas Thailand baru saja terbentuk, sudah harus diuji melawan Jepang. Hasilnya, ambyar.
Badai berikutnya muncul dari sosok Ekanit Panya. Gelandang andalan timnas Thailand ini menolak untuk bergabung dengan timnas Thailand di bawah Ishii. Sang pemain lebih memilih untuk mengikuti tur pramusim Urawa Reds, klub Jepang yang dibelanya.
Dalam kaca mata siapa pun, apa yang dilakukan Ekanit Panya sangat konyol. Di saat semua orang berlomba untuk membela negaranya, justru dia lebih memilih untuk mengikuti klub, sedangkan musim kompetisi belum dimulai.
Tindakan ini memancing kemarahan publik sepak bola Thailand. Hingga muncul teriakan agar dia menanggalkan kewarganegaraannya.
Masalah berikutnya berkaitan dengan hak siar Piala Asia 2023. Menurut soha.vn, media Vietnam, tidak ada satu pun televisi Thailand yang akan menyiarkan pertandingan timnas Thailand dalam Piala Asia 2023.
Konon permasalahannya tidak ada televise Thailand yang memenangkan hak siar. Hal yang sebenarnya sangat aneh, sebab Thailand termasuk kategori negara gila bola di Asia Tenggara. Maka ketiadaan siaran langsung ini mengundang tanda tanya besar.
Berbekal begitu bayak masalah tersebut, wajar jika Ishii mengatakan bahwa Thailand adalah negara yang paling tidak niat mengikuti Piala Asia 2023.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Lagi, Media Vietnam Puji Penampilan Timnas Indonesia U-17 saat Hadapi Mali
-
Amunisi Baru Timnas Indonesia, Proses Naturalisasi Miliano Jonathans Lanjut
-
Media Vietnam Puji Habis Timnas Indonesia U-17 Kalahkan Uzbekistan 2-0
-
Lawan Uzbekistan Nanti Malam, PR Nova Arianto Harus Benahi Fokus Pemain
-
Lolos ke AFC Champions League Two, Persib Bandung Masuk Pot 4 dalam Drawing
Artikel Terkait
-
Persaingan Grup D Piala Asia 2023 Berat, Hokky Caraka Optimis Timnas Indonesia Bisa Lolos ke Babak 16 Besar
-
Alasan AFC Masukan Duel Timnas Indonesia vs Vietnam Sebagai 5 Laga Grup Terbaik Piala Asia 2023
-
Timnas Indonesia vs Irak: Kabar Baik Buat Garuda, Bek Andalan Singa Mesopotamia Cedera
-
Jadwal Piala Asia 2023 Hari Ini, 12 Januari 2024: Laga Pembuka Qatar vs Lebanon
-
AFC Angkat Laga Indonesia vs Vietnam sebagai Salah Satu Laga Terbaik Fase Grup
Hobi
-
Tanpa Ole Romeny di Lini Depan Timnas Indonesia, 4 Nama Ini Jadi Pengganti!
-
Persita Tangerang Terpuruk, Carlos Pena Bertekad Ubah Situasi!
-
Timnas Indonesia Umumkan 27 Pemain untuk FIFA Match Day, Ini Daftarnya!
-
Dari Kemerdekaan ke #SuaraParaJuara: Semangat 45 di Lapangan Futsal
-
Persebaya Surabaya Bidik Kemenangan, Kekuatan Bali United Jadi Sorotan
Terkini
-
Julie KISS OF LIFE Tampil Modis dengan 4 Padu Padan OOTD Simpel, Yuk Intip!
-
Kalahkan TXT, NCT Wish Raih Posisi Pertama di 'M Countdown' Lewat Lagu Surf
-
Ulasan Film Labinak: Mereka Ada di Sini, Ketika Horor Bertemu Kritik Sosial
-
YG Beberkan Rencana Album Baru BLACKPINK, Comeback BABYMONSTER dan TREASURE
-
Sinopsis Maareesan, Film Terbaru Fahadh Faasil dan Vadivelu di Netflix