Absennya Shayne Pattynama karena cedera saat membela klubnya, KAS Eupen tentunya menyisahkan lubang di pos bek sayap kiri timnas Indonesia. Melansir dari akun tiktok @mangkulangittt, pemain keturunan asal Belanda tersebut memang menjadi sosok sentral di sektor bek kiri timnas Indonesia dalam beberapa laga terakhir, khususnya saat perhelatan Piala Asia 2023 di Qatar kemarin.
Kendati pemain berusia 25 tahun tersebut tidak turut dipanggil oleh pelatih timnas Indonesia, yakni Shin Tae-yong jelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026 kontra Vietnam, timnas Indonesia dipastikan tidak akan kesusahan mencari pemain berposisi bek kiri yang dirasa cukup setara dengan Shayne Pattynama. Tercatat, ada 3 pemain yang bisa mengisi posisi bek kiri di timnas Indonesia saat ini, yakni Pratama Arhan, Edo Febriansyah dan Nathan Tjoe-A-On.
Shin Tae-yong Bisa Pilih Antara Pratama Arhan Atau Nathan Tjoe-A-On
Kini, setidaknya ada 2 nama teratas yang bisa dimainkan oleh Shin Tae-yong guna mengisi posisi bek sayap kiri yang ditinggalkan oleh Shayne Pattynama, yakni Pratama Arhan dan Nathan Tjoe-A-On. Nama Pratama Arhan yang paling berpeluang diturunkan dalam laga kontra Vietnam di akhir bulan Maret ini. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, pemain asal klub Korea Selatan, Suwon FC memang menjadi salah satu pemain dengan caps terbanyak di posisi bertahan di timnas Indonesia saat ini.
Hal ini membuat pemain yang juga wakil kapten timnas Indonesia U-23 tersebut memiliki peluang paling besar dibandingkan Nathan Tjoe-A-On apabila diturunkan sebagai starter dalam laga kontra Vietnam nanti. Namun, nama Nathan Tjoe-A-On juga tidak bisa dikesampingan dan tetap memiliki peluang untuk melakoni laga debutnya bersama timnas Indonesia.
Pemain keturunan asal Belanda tersebut hampir dipastikan dapat memperkuat timnas Indonesia setelah menjalani proses naturalisasi yang sudah mencapai tahap akhir. Selain itu, pengalamannya bersama tim-tim Eropa semacam Excelsior, Swansea City dan SC Heerenveen tentunya diharapkan memberikan dampak positif untuk kokohnya lini belakang timnas Indonesia yang juga menjadi salah satu titik lemah skuad garuda.
Selain 2 nama di atas, Shin Tae-yong juga memiliki beberapa opsi lain di pos bek kiri. Beberapa nama seperti Edo Febriansyah, Yance Sayuri, Justin Hubner dan Asnawi Mangkualam bisa dimainkan di posisi bek sayap kiri. Namun, memang hanya seorang Edo Febriansyah saja yang berposisi sebagai bek kiri murni selain Pratam Arhan dan Nathan Tjoe-A-On.
Tag
Baca Juga
-
Futsal dan Ekspresi Gen Z: Dari Maskot Hingga Nyanyian Yel-yel Suporter
-
Fenomena Maskot dalam Futsal: Sarana Pengekspresian Diri bagi Anak Muda
-
BRI Super League: Takluk dari Persib, Pelatih Persebaya Isyaratkan Evaluasi
-
Rivalitas dalam Futsal: Panas di Atas Lapangan, Meriah di Tribun Penonton
-
Tentang Futsal: Ekspresi Diri Anak Muda, Jadi Wadah Reuni Kaum Dewasa
Artikel Terkait
Hobi
-
Blak-blakan! Presiden FIFA Puji Prestasi Timnas Indonesia di Depan Prabowo
-
Marselino Ferdinan Terpinggirkan, Warisan Shin Tae-yong Mulai Pudar?
-
Tak Banyak Polah, Calvin Verdonk Balas Cemoohan Fans Lille dengan Cara Berkelas
-
Futsal dan Kesehatan Fisik yang Berdampak Besar
-
21 Tahun Berlalu, Janice Tjen Pecahkan Kutukan Tenis Indonesia di Grand Slam
Terkini
-
Menyikapi Gambaran Orientasi Seksualitas di Ruang Religius dalam Film Wahyu
-
Telusuri Dugaan Korupsi Dana Haji, KPK Kebut Inspeksi Biro Travel di Jatim
-
20 Menit Parkir Kena Rp100 Ribu, Aksi Tukang Parkir di Bogor Viral
-
Kritik Menhut Raja Juli di DPR, Ini Sosok Dewi Kartika Sekjen KPA
-
Review Film Janji Senja: Perjuangan Gadis Desa Jadi Prajurit TNI!