Beberapa waktu lalu, menjelang pertarungan antara Timnas Indonesia melawan Timnas Vietnam, pelatih Philippe Troussier melakukan "curhat terselubung". Dalam momen konferensi pers jelang laga yang dilaksanakan pada Rabu (20/3/2024), pelatih berkebangsaan Prancis tersebut menyatakan saat ini tengah berada dalam posisi sulit di Vietnam.
"Di Vietnam, 80 persen orang menunggu VFF (Federasi Sepak Bola Vietnam) memecat saya," ujar sang pelatih sepertimana menyadur Suara.com pada Rabu (20/3/2024).
"Setiap hari, ketika saya membaca koran, orang-orang menunggu kapan pria tua asal Prancis ini akan pergi dari negara Vietnam," imbuhnya.
"Banyak orang mengomentari perilaku saya yang tidak cocok untuk tim. Beberapa orang bahkan mengatakan saya menyabotase sepak bola Vietnam. Saya melihatnya seperti itu," tegas mantan pelatih Timnas Jepang tersebut.
Tampak dalam kesempatan tersebut, Troussier juga menjelaskan bahwa banyak di antara masyarakat Vietnam menuding kedatangannya justru merusak persepakbolaan Negeri Paman Ho. Hal itu tak lepas dari penurunan prestasi yang terjadi di tubuh Pasukan Naga Emas, pasca berpindahnya tongkat kepelatihan dari Park Hang-seo kepada dirinya.
Dan sayangnya, rentetan hasil negatif kembali didapatkan oleh mantan pelatih Timnas Qatar tersebut. Sehari pasca curhat terbuka di konferensi pers, racikan sang pelatih di Timnas Vietnam kembali dipatahkan oleh Pasukan Garuda.
Menyadur laman suara.com pada Kamis, (21/3/2024), pada laga sengit yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno tersebut, anak asuhnya kembali dipecundangi oleh Pasukan Merah Putih melalui gol tunggal yang diciptakan oleh Egy Maulana Vikri pada menit ke-52.
Hasil negatif tersebut tentu menjadikan pelatih Troussier semakin dekat dengan isi curhatannya, di mana mayoritas para pendukung Timnas Vietnam menginginkan dirinya untuk hengkang pasca memburuknya performa Timnas Vietnam.
Bahkan, kemenangan tersebut dipastikan juga akan menambah beban berat sang pelatih di leg kedua tanggal 26 Maret 2024 mendatang. Jika tak mampu menuai hasil positif pada laga kandang tersebut, bukan tak mungkin nasib dari mantan pelatih Timnas Jepang tersebut akan menjadi semakin buruk, mengingat kepercayaan para pendukung Timnas Vietnam kepadanya saat ini sudah turun sangat drastis.
Itu artinya, jika nantinya Timnas Indonesia berhasil mencuri poin dari Vietnam di Hanoi, maka potensi terealisasinya curhatan sang pelatih beberapa waktu lalu menjadi semakin terbuka lebar. Dan tentu saja sebagai penggemar Timnas Indonesia, kita berharap agar Pasukan Merah Putih bisa mencuri poin di kandang Vietnam, syukur-syukur bisa pulang dengan membawa poin penuh.
Lantas, apakah curhatan pelatih Troussier akan menjadi kenyataan? Tentu kita harus menunggunya bersama!
Baca Juga
-
Sama-Sama dari Asia Timur, Pemecatan Masatada Ishii dan STY Ternyata Identik dalam 2 Hal Ini!
-
Turunkan Timnas U-23 di FIFA Matchday November, PSSI Bikin Keputusan yang Gegabah!
-
Malang Benar! Gegara Malaysia, Facundo Garces Harus Dapatkan Kerugian 4 Kali Lipat!
-
Piala Dunia U-17: Statistik Pembuka Grup H, Timnas Indonesia Berpotensi Jadi Tim Kuda Hitam
-
Dari Lapangan ke Komentar: Bukti Nyata Perbedaan Level Shin Tae-yong dan Alex Pastoor
Artikel Terkait
Hobi
-
Psywar Berujung Petaka: Lamine Yamal Gigit Jari di El Clasico, Real Madrid Tertawa!
-
Serie A: Jay Idzes Optimis pada Masa Depan Lini Pertahanan Sassuolo
-
Indonesia Masters II 2025: Indonesia Juara Umum, Sabet 4 Gelar 1 Runner Up
-
Mesin Gol Belum Mati! Cristiano Ronaldo Cetak Gol ke-950, Kini Bidik Target 'Gila' 1000 Gol
-
Indra Sjafri Ungkap Tujuan Utama Timnas U-23 di FIFA Match Day November
Terkini
-
Setelah Dievakuasi, Ancaman Belum Usai: Risiko Kesehatan Kontaminasi Cs-137
-
40 Hari Bolos Sekolah, Ferry Irwandi Tersentuh oleh Kesabaran Sang Guru!
-
Bingung Cara 'Styling' Biar Gak Gitu-gitu Aja? Ini 9 Aturan Main Buat Pemula
-
Sunscreen saat Hujan, Pentingkah? Jangan Sampai Salah Langkah!
-
Raisa & Hamish Daud Umumkan Perpisahan, Fans Teringat Lirik 'Usai di Sini'