Dalam hitungan hari, gelaran Piala Asia U-23 akan dimulai. Berdasarkan rilis resmi dari AFC, guliran turnamen level tertinggi kelompok umur 23 tahun tersebut akan dimulai pada 15 April 2024 mendatang.
Pada edisi kali ini, kawasan Asia Tenggara diwakili oleh empat negara, yakni Indonesia, Malaysia, Vietnam dan Thailand.
Sebelum guliran berjalan, kali ini kita akan sedikit membahas kiprah para wakil Asia Tenggara di gelaran Piala Asia U-23 dari waktu ke waktu yuk! Mari kita ulas!
1. Indonesia
Tim pertama yang akan kita bahas adalah Indonesia U-23. Menyadur laman AFC, turnamen Piala Asia U-23 ini adalah momen debut bagi Pasukan Muda Merah Putih.
Sebelumnya, pada 5 edisi turnamen yang telah dijalankan, Timnas Indonesia U-23 tak pernah lolos ke putaran final, sehingga secara otomatis belum menorehkan catatan apapun di pagelaran.
2. Malaysia
Wakil kedua persepakbolaan Asia Tenggara di Piala Asia U-23 kali ini adalah Malaysia U-23. Malaysia yang lolos sebagai runner-up terbaik keempat di babak kualifikasi lalu, bakal mencatatkan penampilan ketiganya di turnamen.
Dari dua turnamen yang dijalani Malaysia sebelumnya, Harimau Muda mencatatkan prestasi terbaik dengan lolos ke babak kedua atau perempat final pada edisi 2018 lalu.
3. Thailand
Raksasa sepak bola Asia Tenggara ini sukses mengamankan satu tiket ke putaran final gelaran Piala Asia U-23 setelah menjadi juara grup H di babak kualifikasi lalu.
Thailand yang akan mencatatkan turnamen kelimanya di edisi kali ini, mencatatkan prestasi terbaik setara dengan Malaysia, yakni lolos ke putaran kedua turnamen.
Dalam catatan AFC, Pasukan Gajah Perang Muda sukses menembus babak perempat final alias 8 besar pada Piala Asia U-23 edisi 2020 lalu.
4. Vietnam
Vietnam kembali menjadi wakil Asia Tenggara di putaran final Piala Asia U-23 edisi 2024 kali ini. Laman AFC mencatat, Pasukan Muda Paman Ho akan memainkan turnamen kelimanya di edisi kali ini.
Pada empat turnamen sebelumnya, Vietnam mencatatkan prestasi yang cukup menakjubkan, di mana mereka menjadi satu-satunya wakil Asia Tenggara yang nyaris menjadi juara.
Pada Piala Asia U-23 edisi 2018 di China, Vietnam yang diasuh oleh Park Hang-seo, sukses melaju sampai partai final, sebelum pada akhirnya dikandaskan oleh tim kuat Uzbekistan dengan skor 1-2 melalui babak perpanjangan waktu.
Dengan demikian, sejauh ini, Timnas Vietnam menjadi satu-satunya tim Asia Tenggara yang mencatatkan raihan terbaik di Piala Asia U-23. Semoga saja di edisi kali ini, Timnas Indonesia bisa menyamai, atau bahkan melebihi capaian mereka di gelaran ini ya!
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Dipenuhi para Pemain Berbakat, Siapa yang Layak untuk Menjadi Kapten di Timnas Indonesia U-23?
-
Yokohama F Marinos Kian Nyungsep di Liga Jepang, Kena Tulah Pasca Tepikan Sandy Walsh?
-
Tawaran Uji Coba Diabaikan Malaysia, Timnas Indonesia Kini Dapatkan Hikmah Pasca Penolakan
-
Hengkang dari Swansea, Keputusan yang Tepat bagi Pemain Bertalenta Besar Sekelas Nathan Tjoe-A-On!
-
Bukannya Berharap, tapi Ketegangan di Timur Tengah Berikan Keuntungan bagi Timnas Indonesia
Artikel Terkait
-
Masih Utamakan Latihan Fisik yang Berat, Apa yang Diharapkan oleh Shin Tae-yong?
-
Rival Skuad Garuda Telan 2 Kekalahan Beruntun Jelang Piala Asia U-23
-
Hasil Uji Coba Timnas Vietnam vs. Yordania Beri Sinyal Positif pada Indonesia
-
Shin Tae-yong Curhat Susah Payah Bangun Sepak Bola Indonesia ke Media Korea: Dulu Pemain Timnas Indonesia Agak Santai
-
Shin Tae-yong Berambisi Antarkan Timnas Indonesia U-23 Bersaing dengan 3 Negara di Grup A Piala Asia U-23
Hobi
-
Siap! Jorge Martin Tinggal Tunggu Keputusan Medis untuk Kembali ke MotoGP
-
Dipenuhi para Pemain Berbakat, Siapa yang Layak untuk Menjadi Kapten di Timnas Indonesia U-23?
-
Alfeandra Dewangga Resmi Berseragam Persib, Buka Jalur Cepat Menuju Timnas?
-
Yokohama F Marinos Kian Nyungsep di Liga Jepang, Kena Tulah Pasca Tepikan Sandy Walsh?
-
Jadwal MotoGP Belanda 2025, Pertarungan Hidup dan Mati untuk Pecco Bagnaia
Terkini
-
4 Look Minimalis Stylish ala Rei IVE, Dominasi Putih yang Anti-Gagal!
-
Lee Jung-jae Spoiler Ending Squid Game 3, Minta Penonton untuk Bersiap
-
Mahasiswa AMIKOM Yogyakarta Angkat Kisah Desa Wunut Klaten Lewat Dokumenter
-
WFH dan WFO: Saat Rumah Tangga dan Pendidikan Jadi Penentu Pilihan
-
Buku 'Jika Kita Tak Pernah Baik-Baik Saja', Teman saat Kamu Merasa Sendiri