Timnas Indonesia U-23 akan melakoni debut mereka di pentas Piala Asia U-23 tanggal 15 April 2024. Tak tanggung-tanggung, di laga perdana tersebut, Pasukan Muda Merah Putih bakal langsung berhadapan dengan Timnas Qatar U-23 yang juga berstatus sebagai tuan rumah.
Selain menjadi sebuah hal yang spesial bagi Timnas Indonesia U-23 dan para pendukung setianya, gelaran Piala Asia U-23 ini juga akan menjadi ajang yang istimewa bagi seorang Marselino Ferdinan. Pasalnya, di turnamen kali ini, mau tak mau Marceng harus bisa membuktikan kualitasnya karena hal tersebut akan berkaitan dengan masa depan sang pemain.
Hal tersebut tak lepas dari bakal berakhirnya kontrak yang dimiliki pemain berusia 19 tahun itu dengan klubnya saat ini, KMSK Deinze. Jika mengacu pada laman transfermarkt, keterikatan antara Marceng dengan klub yang berkompetisi di Challenger Pro League alias Divisi Kedua Liga Belgia tersebut akan berakhir pda 30 Juni 2024 mendatang.
Hingga saat ini, belum tersiar kabar terkait perpanjangan kontrak yang disodorkan oleh Deinze, sehingga membuat Marceng memiliki kans untuk berpindah klub pasca gelaran Piala Asia U-23 dan durasi kontraknya berakhir.
Dan hal tersebut akan menjadi lebih mudah jika Marceng bisa tampil menawan di Piala Asia U-23 ini. Dengan tampil impresif, maka kans dirinya untuk direkrut oleh klub-klub mapan menjadi terbuka lebih lebar, atau paling tidak meyakinkan klubnya saat ini untuk segera mengikat kontrak kembali.
Sejatinya, peluang bagi Marceng untuk tampil menawan nan impresif di Piala Asia U-23 ini sangatlah mungkin terjadi. Selain bakal menjadi andalan coach STY di line-up utama Pasukan Muda Merah Putih, Marceng juga sudah berkali-kali menampilkan permainan memikat ketika memperkuat Timnas Indonesia senior.
Setelah melakukan solo run luar biasa ketika berjumpa Vietnam di pentas Piala Asia 2023 lalu, Marceng juga tampil cukup baik saat membela Indonesia di dua kali laga melawan Vietnam di lanjutan babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 tanggal 21 dan 26 Maret kemarin.
Jadi, semoga saja Marceng tak menyia-nyiakan peluang untuk tebar pesona di Piala Asia U-23 kali ini. Karena dengan demikian, maka bisa dipastikan akan banyak pemandu bakat yang tertarik untuk mendapatkan jasanya, dan itu berarti dirinya akan meneruskan karir abroad yang sudah dijalaninya sejak awal tahun 2023 lalu.
Baca Juga
-
Yotsakorn Burapha dan Gol ke Gawang Indonesia yang Selalu Bawa Petaka bagi Thailand
-
Meski Kalahkan Thailand, Catatan Gerald Vanenburg Ternyata Masih Kalah dari 2 Pendahulunya
-
Rekor 3 Pertemuan Yotsakorn Burapha vs Timnas Indonesia, Semuanya Berakhir Zonk!
-
Piala AFF U-23 dan Buyarnya Prediksi yang Dituliskan oleh Induk Sepak Bola Asia Tenggara
-
Semifinal Piala AFF U-23 dan Bekal Empat Kontestan Fase Gugur, Siapa yang Paling Unggul?
Artikel Terkait
-
Rival Terkuat di Grup Piala Asia U-23 2024 Pantang Remehkan Timnas Indonesia U-23
-
Nasrullah Kabirov, Wasit Timnas Indonesia U-23 vs Qatar yang Pernah 'Bantu' Skuad Garuda Dapat Penalti
-
Nathan Tjoe-A-On Datang, Satu Pemain Timnas Indonesia U-23 Bakal Jadi Korban
-
Dilepas Klub, Nathan Tjoe-A-On Terbang ke Qatar untuk Perkuat Timnas Indonesia U-23
-
3 Pemain Qatar Paling Mengerikan yang Harus Timnas Indonesia U-23 Jaga Ketat
Hobi
-
Pol Espargaro Komentari Performa Pecco Bagnaia: Dia Terlihat Tidak Nyaman
-
Menang Telak Lawan Arema, Performa Persija Jakarta Lampaui Ekspektasi
-
Piala AFF U-23: Bukti Totalitas Gerald Vanenburg Demi Timnas Indonesia
-
Bangga, Gigi Dall'igna Buktikan Keputusannya Pilih Marc Marquez Tidak Salah
-
Jelang BRI Super League, Madura United FC Masih Punya Dua Catatan Penting
Terkini
-
Ulasan Buku Cantik itu Ejaannya Bukan Kurus: Kiat Pede Meski Bertubuh Gemuk
-
Ulasan Novel A Man: Mengungkap Identitas Kasus Kematian Palsu
-
Ulasan Novel Heart Block: Membiarkan Perasaan Datang secara Alami
-
Rilis Trailer Baru, The Long Walk Kisahkan Kompetisi Jalan Kaki Mematikan
-
Comeback Agustus, IVE Bagikan Spoiler Lagu Baru di Gayo Daejeon Summer 2025