Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | M. Fuad S. T.
Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong (pssi.org)

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong akhirnya berhasil menjawab rasa penasaran yang ada dalam dirinya selama kurang lebih tiga tahun belakangan ini. Setelah memendam keinginan untuk bisa mengalahkan Australia semenjak tahun 2021 lalu, pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu pada akhirnya sukses merealisasikan kemenangan saat bersua dengan The Young Socceroos.

Menyadur laman AFC, mantan pelatih Timnas Korea Selatan tersebut pada akhirnya sukses mengantarkan anak asuhnya di Timnas Indonesia U-23 untuk menang dari Australia. Gol tunggal Komang Teguh Trisnanda melalui tandukan kepalanya pada menit ke-45, membuat Pasukan Muda Merah Putih sukses mengamankan tiga angka sekaligus menuntaskan rasa penasaran STY yang dalam dua pertemua sebelumnya di level U-23 selalu menelan kekalahan.

Berdasarkan laman history dan statistik milik AFC, coach Shin sebelumnya telah memimpin Pasukan Garuda Muda bertemu dengan Australia U-23 sebanyak dua kali. Kedua pertemuan itu terjadi pada tahun 2021 lalu, ketika kedua negara berada satu grup di babak kualifikasi Piala Asia U-23.

Kala itu, Australia dan Indonesia berada satu grup dengan China dan Brunei Darussalam. Namun, karena masih dalam tahap pemulihan pasca pandemi Covid-19, China dan Brunei Darussalam pun pada akhirnya memilih untuk menarik diri dari babak kualifikasi dan menyisakan Australia dan Indonesia saja di grup G.

Alhasil, karena grup G hanya menyisakan dua negara saja, AFC selaku induk sepak bola benua Asia pun memutuskan bahwa Australia dan Indonesia akan memainkan dua laga untuk menentukan juara grup. Namun sayangnya, dalam dua pertandingan tersebut, STY dan pasukannya harus bertekuk lutut dua kali.

Melansir laman AFC, pertemuan pertama Indonesia U-23 melawan Australia terjadi pada 26 Oktober 2021. Kala itu, Indonesia kalah tipis 2-3 dari sang lawan. Dua gol yang dicetak oleh Witan Sulaeman dan Taufik Hidayat, tak mampu mengejar tiga gol Australia yang diciptakan oleh Tokich, Wood dan Italiano.

Pun demikian dengan pertemuan kedua pada tanggal 29 Oktober 2021. Indonesia kembali takluk dengan skor tipis 0-1 melalui gol tunggal dari Patrick Wood di menit ke-10 pertandingan.

Namun, kedua kekalahan tersebut akhirnya berhasil dituntaskan oleh STY pada pertemuan ketiganya dengan Australia U-23. Laga kedua fase penyisihan grup A Piala Asia U-23, menjadi momen STY untuk membalas dua kekalahan sebelumnya tersebut dengan elegan.

Dan kini, setelah dua kali harus merasakan kekalahan dari Australia U-23, STY pada akhirnya mampu memenangi laga ketiga ini dengan kemenangan yang sekaligus memperpanjang nafas Indonesia di Piala Asia U-23.

M. Fuad S. T.