Ajang Piala AFF 2024 baru akan digelar pada bulan November 2024, namun media Vietnam sudah gencar mengabarkannya. Sementara itu pengundian grup juga baru akan dilaksanakan pada 21 Mei di Hanoi. Berbagai spekulasi pun muncul di media Vietnam.
Salah satunya adalah keberadaan Vietnam di pot 1 bersama Thailand. Sedangkan Indonesia berada di pot 2 bersama Malaysia. Melalui posisi ini, mereka bersyukur tidak harus bentrok dengan Thailand di fase grup.
“Artinya kemungkinan besar Vietnam dan Indonesia akan kembali bentrok di Piala AFF mendatang. Setelah 3 kali kekalahan berturut-turut terakhir dengan pelatih Troussier, penggemar Vietnam mengharapkan pelatih Kim Sang-sik membantu tim tuan rumah mendapatkan kembali hutang mereka melawan tim dari Van Dao,” tulis soha.vn, Minggu (12/5/2024).
Rupanya Vietnam masih menyimpan dendam ketiga 3 kali dikalahkan Indonesia dalam 2 ajang. Ajang tersebut adalah Piala Asia 2023 dan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tak hanya itu, bahkan mereka meminta Kim Sang-sik, sang pelatih baru untuk membalaskan dendam.
Namun ditilik dari segi apapun, satu grup ataupun tidak dengan Indonesia tetap tidak menguntungkan bagi Vietnam. Sebab dengan beda grup dengan Thailand, mereka harus menjadi juara grup agar bertemu dengan runner up grupnya Thailand.
Jika di grup tersebut Vietnam bersama Indonesia, untuk meraih juara grup jelas bukan hal yang mudah. Bagaimanapun juga Indonesia tidak sudi menyerah pada Vietnam. Dan pasti akan mencoba meraih posisi juara grup untuk memuluskan langkah ke babak final.
Demikian pula jika Vietnam tidak satu grup dengan Indonesia, potensi bertemu di babak semifinal pun besar, seperti saat di ajang SEA Games 2023 di Kamboja. Menjadi juara grup ataupun runner up tetap berpotensi bertemu dengan Indonesia.
Namun tampaknya Vietnam lebih memilih menjadi satu grup dengan Indonesia. Sebab kekalahan yang mungkin diterima tidak akan mempengaruhi langkah mereka di babak semifinal. Karena dengan posisi kedua pun, Vietnam tetap punya peluang tampil di babak final.
Jika pun bertemu Indonesia lagi, hal itu terjadi di babak final. Sebab dengan memcapai babak final, Kim Sang-sik sudah dianggap memenuhi target yang dibebankan oleh VFF. Perlu diketahui VFF hanya menargetkan Kim Sang-sik hanya meraih babak semifinal Piala AFF 2024.
Baca Juga
-
Bangkit dari Cedera, Jorji Melaju ke Final Kumamoto Masters 2025!
-
Borong 2 Gol Kemenangan ke Gawang Arema FC, Eksel Runtukahu Penuhi Janjinya
-
Meski Kalah 0-4 dari Brazil, Timnas Indonesia U-17 Masih Punya Peluang
-
Kepala BNPB Ungkap 54 Santri Pondok Pesantrean Al Khoziny Masih Tertimbun
-
AFC Cari Gara-gara Lagi dengan Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026
Artikel Terkait
Hobi
-
Nova Arianto Promosi, Siapa Kandidat Pelatih Baru Timnas Indonesia U-17?
-
Meski Disanksi FIFA, 7 Pemain Naturalisasi Malaysia Masih Bisa Bela Harimau Malaya! Kok Bisa?
-
Nova Arianto Usung Target Tinggi usai Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas U-20
-
FIFA Matchday Bulan November dan Ulah 2 Negara Tetangga yang Harusnya Bikin Malu PSSI
-
Segera Diumumkan, Pelatih Baru Skuat Garuda Harus Rela Dirundung Standar Tinggi Warisan STY
Terkini
-
Review Film The Ghost Game: Ketika Konten Berubah Jadi Teror yang Mematikan
-
Banjir Bukan Takdir: Mengapa Kita Terjebak dalam Tradisi Musiman Bencana?
-
Bukan Cuma Wortel, 5 Buah Ini Ternyata 'Skincare' Alami buat Matamu
-
Pasal 16 RKUHAP: Bahaya Operasi Undercover Buy Merambah Semua Tindak Pidana
-
Dari Aktor Top ke Sutradara Hebat: Debut Film 'Pangku' Reza Rahadian