Ancaman Tom Stainfiet, pelatih anyar timnas Filipina terhadap timnas Indonesia dan Vietnam ternyata bukan main-main. Pelatih asal Belgia ini bahkan sesumbar mampu lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, dengan menyalip Indonesia yang kini menduduki posisi kedua.
Melalui target ambisius ini, berarti Filipina di laga bulan Juni nanti harus mengalahkan Vietnam dan Indonesia untuk meraih nilai 6. Jika ditambah dengan 1 angka yang diperoleh, Filipina memperoleh nilai 7, nilai yang mampu bersaing dengan Indonesia.
Target ambisius tersebut ditunjukkan dengan langkah Tom Stainfiet melakukan blusukan ke Eropa. Hal yang sama dilakukan Shin Tae-yong sebelumnya. Pelatih asal Belgia ini mengklaim, 8 pemain naturalisasi Filipina yang merumput di Eropa, siap membela Filipina.
Langkah serius lain yang dilakukan timnas Filipina adalah dalam persiapan menghadapi ajang bulan Juni itu. Mereka akan melakukan pemusatan latihan di Dubai, Uni Emirat Arab.
“Timnas Filipina yang dipimpin oleh pelatih asal Belgia Tom Stainfiet akan terbang ke Dubai pada 26 Mei untuk pemusatan latihan persiapan Kualifikasi Piala Dunia bulan depan,” tulis akunX @chisballph dilansir dari suara.com, Sabtu (18/5/2024).
Langkah ini terhitung luar biasa bagi tim sekelas Filipina. Demi menerobos celah sempit menuju putaran ketiga, mereka menggelontorkan banyak dana untuk mengirim timnasnya ke Dubai. PFF (PSSI-nya Filipina) tampaknya sejalan dengan tekad Tom Stainfiet untuk buat kejutan.
Namun jika dikaji secara mendalam, langkah ini mungkin saja tidak efektif. Pasalnya dua pertandingan yang akan mereka hadapi dilakukan di Asia Tenggara, Indonesia dan Vietnam. Dengan mengirim para pemainnya ke Dubai, justru resiko kelelahan mungkin saja menimpa para pemain.
Lain ceritanya saat timnas Indonesia U-23 melakukan pemusatan Latihan di Dubai. Ajang pertandingan Piala Asia U-23 2024 yang digelar di Qatar, membuat Dubai pilihan tepat untuk pemusatan latihan.
Langkah lain yang juga ditempuh Filipina adalah perekrutan terhadap Josep Ferre. Sosok ini pernah menjadi asisten pelatih Persis Solo dan pernah menukangi timnas Filipina dalam Piala AFF 2022. Sehingga dia bukan orang baru bagi Filipina.
Baca Juga
-
Bangkit dari Cedera, Jorji Melaju ke Final Kumamoto Masters 2025!
-
Borong 2 Gol Kemenangan ke Gawang Arema FC, Eksel Runtukahu Penuhi Janjinya
-
Meski Kalah 0-4 dari Brazil, Timnas Indonesia U-17 Masih Punya Peluang
-
Kepala BNPB Ungkap 54 Santri Pondok Pesantrean Al Khoziny Masih Tertimbun
-
AFC Cari Gara-gara Lagi dengan Indonesia dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026
Artikel Terkait
Hobi
-
Banjir Kritik Bela Timnas Indonesia, Rafael Struick: Saya Tak Peduli Omongan Orang
-
Simon Tahamata dan Komentarnya yang Perkuat Fakta Indonesia Butuh Pelatih Sekarakter STY
-
Target Medali Perak Timnas Indonesia di SEA Games 2025: Realistis atau Pesimistis?
-
SEA Games 2025 dan Keberpihakan Semesta yang Berikan Keuntungan Jadwal bagi Garuda Muda
-
Raymond/Joaquin Sabet Gelar S500 Perdana, Ingatkan pada Era The Minions
Terkini
-
Sempat Kandas, Dara Arafah dan Rehan Mubarak Resmi Bertunangan
-
Kantongi CCTV Dugaan Perselingkuhan Suami dan Inara Rusli, Mawa: Itu Zina Besar!
-
Umumkan Kehamilan di Usia 4 Bulan, Al Ghazali: Aku Nggak Mau Dahului Allah
-
Ironi Baru Sinema: Bioskop Kian Sepi di Tengah Ramainya Platform Streaming
-
Solo Activity Bukan Tanda Kesepian, tetapi Bentuk Kemandirian Emosional