Transfer pembalap Ducati pabrikan untuk musim 2025 sudah bergulir mulai saat ini, beritanya ramai di mana-mana dan bahkan hampir selalu dibahas setiap hari.
Setelah sekian lama, masih belum ada keputusan yang diambil oleh pihak Ducati lantaran rumitnya situasi dan dampak selanjutnya untuk tim mereka.
Bagi kamu yang penasaran dan belum paham atas huru-hara yang terjadi saat ini di MotoGP. Berikut adalah rangkuman kronologi transfer pembalap Ducati per hari ini (31/05/24).
1. Jorge Martin hanya ingin pindah ke tim pabrikan, untuk saat ini prioritasnya adalah Ducati. Jika Ducati tidak merekrutnta, kemungkinan besar Martin akan pindah ke pabrikan lain.
2. Marc Marquez mau ke tim mana saja, asal tahun depan dia bisa berkompetisi dengan motor spek terbaru.
3. Media Italia, La Gazetta dello Sport, memberitakan bahwa Ducati kini sudah semakin dekat dengan Jorge Martin.
4. Jika Martin ke Ducati, setidaknya Marc Marquez harus ke Pramac untuk bisa mendapat motor baru. Namun, dilansir dari akun Instagram resmi MotoGP, @motogp, Marquez mengumumkan bahwa dia tidak ingin pindah ke Pramac.
5. Kehilangan Marc Marquez dan Jorge Martin kemungkinan bisa membuat Pramac membelot ke Yamaha musim depan, di sisi lain Ducati membutuhkan Pramac sebagai tim satelit untuk mengumpulkan data.
6. Jika Jorge Martin ke Ducati, Marc enggan ke Pramac, dan Pramac pindah ke Yamaha, maka kursi pembalap Ducati sudah terisi penuh.
Kursi pabrikan diisi Jorge Martin dan Peco Bagnaia, Gresini diisi Alex Marquez dan Fermin Aldeguer (pembalap Moto2 yang dikontrak Ducati untuk musim depan). Sedangkan VR46 sudah meneken kontrak untuk pindah ke Yamaha musim depan.
7. Dengan demikian, otomatis Marc Marquez harus pindah ke pabrikan lain. Akan tetapi, berganti pabrikan lain pun juga sepertinya akan menjadi opsi terakhir bagi Marc.
Mengingat tahun ini Marc sudah banyak beradaptasi dengan Ducati dan sudah menemukan setelan terbaiknya.
8. Kalau begitu Ducati harus membujuk Marc agar mau di Pramac dengan diberi fasilitas GP25. Mempertahankan Marc di Gresini berpotensi membuat Pramac kabur ke Yamaha dan Fermin Aldeguer tidak mendapat kursi.
9. Bagaimana jika Marc yang diambil ke pabrikan? Jorge Martin akan ke pabrikan lain, dia sudah mengungkapkan bahwa tidak ingin bertahan di Pramac dan sedang memperjuangkan kursi factory team.
10. Melihat potensinya, Ducati tidak akan melepas Jorge Martin begitu saja. Apalagi jika dia bisa jadi juara dunia musim ini.
Melepas Marquez juga bukan keputusan yang bijak karena kemampuan dan nilai jualnya. Di sisi lain, mereka juga masih perlu tim Pramac Racing untuk data.
11. Jika Enea Bastianini bertahan di tim pabrikan, ini berpotensi membuat Ducati kehilangan Marquez dan Martin. Dan jika Enea ditolak, dia akan pindah ke pabrikan lain, kabarnya dia tengah didekati oleh Aprilia.
Nah, itu tadi kronologi transfer pembalap Ducati untuk musim 2025, sangat rumit. Pantas saja Gigi Dall'igna mengatakan bahwa kakinya sampai gemetar saat memikirkan tentang hal ini.
Baca Juga
-
Pecco Bagnaia: Marc Marquez Kompetitif dan Paling Siap Jalani MotoGP 2025
-
Tak Mau Kalah, Oscar Piastri Juga PD Bisa Jadi Juara Dunia F1 2025
-
Didepak Red Bull, Sergio Perez Bakal Kembali ke F1 Tahun Depan?
-
Pertama Kali Jadi Pembalap Pabrikan, Marco Bezzecchi Alami Kebingungan
-
GP25 Terlalu Lemah, Ducati Bakal Gunakan GP24 Lagi untuk Musim Ini?
Artikel Terkait
-
Timnas Indonesia Keok di Piala Asia U-20, Gagal ke Piala Dunia U-20 2025
-
Link Pendaftaran Mudik Gratis Jateng 2025, Jangan Sampai Kehabisan Tiket!
-
Profil Marselinus Ama Ola, Winger Lincah Bantu Jens Raven Bobol Gawang Uzbekistan U-20
-
Prediksi Shin Tae-yong Soal Timnas Indonesia U-20 Terbukti Benar, Indra Sjafri Gigit Jari
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-20 2025 Malam Ini
Hobi
-
Kalahkan China 3-1 dan Cetak Sejarah, Indonesia Juarai BAMTC 2025
-
Piala Asia U-20: Menerka Formula Indra Sjafri untuk Kejutkan Uzbekistan
-
Jelang Lawan Uzbekistan, Timnas Indonesia U-20 Dihantui Statistik Buruk Indra Sjafri
-
Piala Asia U-20: Laga Lawan Uzbekistan dan Capaian Shin Tae-yong yang Terus Membayangi
-
Pecco Bagnaia: Marc Marquez Kompetitif dan Paling Siap Jalani MotoGP 2025
Terkini
-
Segere Wes Arang-Arang, Fenomena Remaja Jompo dalam Masyarakat!
-
Sinopsis Film Berebut Jenazah: Bukan Horor, tapi Kisah Haru di Tengah Perbedaan
-
Ulasan Buku 'Kita, Kami, Kamu', Menyelami Dunia Anak yang Lucu dan Jenaka
-
Generasi Muda, Jangan Cuek! Politik Menentukan Masa Depanmu
-
Pesta Kuliner Februari 2025: Promo Menggoda untuk Para Foodie!