Berharap buat kejutan, timnas Vietnam asuhan Kim Sang-sik justru tersungkur di Stadion Internasional Basra pada Selasa (11/6/2024). Anak asuh Kim Sang-sik tidak mampu berbuat banyak dan menyerah dengan angka 1-3.
Secara psikologis kekalahan ini wajar sebab timnas Vietnam telah kehilangan motivasi lolos putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pasca kemenangan Indonesia.
Namun meskipun demikian, seharusnya mereka termotivasi untuk menutup putaran kedua dengan kemenangan. Kenyataannya mereka tidak mampu.
Menanggapi kekalahan ini, Nguyen Manh Dung memberikan komentar terkait keberadaan skuad yang dibawa Kim Sang-sik.
“Timnas Vietnam harus perlahan-lahan menggantikan kelompok yang ada saat ini. Lakukan dengan cara Tuan Troussier, menerima rasa sakit sementara dengan harapan dapat mengubah wajah Tim nasional Vietnam dalam 5-10 tahun ke depan,” kata Manh Dung dilansir dari soha.vn, Kamis (13/6/2024).
Bahkan dalam ulasannya, Manh Dung mencurigai apa yang ditampilkan Kim Sang-sik hasil ‘bisikan’ Park Hang-seo. Hal ini didasarkan pada pemilihan pemain dan gameplay yang digunakan.
Dalam penekannya, Manh Dung tetap menekankan perlunya untuk melakukan regenerasi pemain, sebab setiap pemain pasti punya masa. Pemain yang hebat di masa lalu bisa jadi tidak akan berkibar di masa kini. Langkah ini yang harus dilakukan.
Hal ini pula yang telah dilakukan Shin Tae-yong di Indonesia. Sejak masa kepelatihannya, Shin Tae-yong banyak ‘membuang’ para pemain senior. Dia lebih fokus pada para pemain muda, sehingga lahirlah Marselino, Pratama Arhan, Ernando Ari, dan lain-lain.
Ketika mengomentari kekalahan Vietnam saat tandang ke Irak, Manh Dung memberikan komentar yang lebih pedas.
“Banyak orang yang terus menilai apakah Pak Troussier bagus atau tidak, kini pelatih Kim Sang-sik menggunakan semua pemain ‘tim utama’. ‘master’, hasilnya jelas. Sejujurnya, para pemain tadi malam bermain lebih buruk dibandingkan para pemain di leg pertama,” lanjutnya.
Dalam pertandingan terakhirnya, timnas Vietnam harus mengakui keunggulan Irak 1-3. Penampilan mereka yang berhasil meraih kemenangan atas Filipina sebelumnya, tidak terlihat sama sekali.
Para pemain Vietnam seakan-akan mengalami ‘penyiksaan’ luar biasa. Selain harus beradaptasi dengan cuaca yang sangat panas, mereka juga merasakan bombardier serangan Irak. Akhir perjalanan mereka adalah tersingkir dari Kualifikasi Piala Dunia 2026.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Kalahkan Shi Yu Qi, Jonatan Christie Segel Tiket Final China Masters 2024
-
Lolos Semifinal China Masters 2024, Jonatan Christie Dihadang Shi Yu Qi
-
Meski Tidak Turunkan Skuat Terbaiknya di AFF 2024, Indonesia tetap Ancaman bagi Vietnam
-
Rencana Timnas Indonesia Panggil 3 Bintangnya Buat Vietnam Ketakutan
-
Shin Tae-yong Yakin Timnas Indonesia akan Mencapai Target Karena Hal Ini
Artikel Terkait
-
Anak Thom Haye Sakit: Mungkin Ada Sesuatu yang Salah
-
Pantas Semakin Matang! Yuk Mengenal Dua Mentor Kelas Dunia Rizky Ridho
-
AFF Cup 2024 Resmi Gunakan Teknologi VAR, Kabar Buruk Bagi Timnas Vietnam?
-
VinFast VF 5 Resmi Mengaspal di Indonesia, Harga Mulai Rp200 Jutaan!
-
Jadi Lawan Timnas Indonesia Selanjutnya, Pelatih Australia: Kami Harus...
Hobi
-
Kalahkan Shi Yu Qi, Jonatan Christie Segel Tiket Final China Masters 2024
-
Bambang Pamungkas Sebut Mimpi Indonesia ke Piala Dunia Masih Ada, Kenapa?
-
F1 GP Las Vegas 2024, Bisakah Max Verstappen Kunci Gelar Juara Dunia?
-
AFF Cup 2024 Resmi Gunakan Teknologi VAR, Kabar Buruk Bagi Timnas Vietnam?
-
Belum Dilirik STY untuk AFF Cup 2024, Apakah Jens Raven Tak Masuk Kriteria?
Terkini
-
Seni Menyampaikan Kehangatan yang Sering Diabaikan Lewat Budaya Titip Salam
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
Bangkit dari Keterpurukan Melalui Buku Tumbuh Walaupun Sudah Layu
-
The Grand Duke of the North, Bertemu dengan Duke Ganteng yang Overthinking!
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?