Sebagai persiapan untuk MotoGP musim 2025, tim yang diiniasi oleh Valentio Rossi, Pertamina Enduro VR46 Racing Team, memiliki PR besar yakni mencari pembalap baru.
Setelah kepergian Marco Bezzecchi ke Aprilia, kursi pembalap di VR46 sudah dipastikan kosong 1. Sementara sisanya tinggal menunggu keputusan tim dan Fabio Di Giannantonio apakah mereka akan memperpanjang masa kerja sama atau tidak.
Lantas, siapa saja yang berpotensi menggantikan Marco Bezzecchi di tim yang identik dengan warna kuning neon ini? Melansir dari laman Crash, berikut beberapa di antaranya.
1. Franco Morbidelli
Franco Morbidelli adalah satu-satunya pembalap akademi VR46 yang masa depannya belum pasti hingga saat ini, masih jadi pertanyaan apakah dia akan tetap bersama Pramac saat tim tersebut jadi membelot ke Yamaha di musim depan atau justru pindah ke tim lain.
Yang jelas, Franco Morbidelli adalah pembalap yang menjadi opsi paling masuk akal bagi VR46, selain karena dia adalah pembalap akademi, jika VR46 Racing bisa menggunakan motor terbaru, maka itu akan semakin menarik minat Morbido untuk datang.
2. Celestino Vietti
Pembalap Moto2, Celestino Vietti, juga memiliki kemungkinan untuk mengisi kursi VR46 Racing musim depan. Vietti telah menunjukkan kekonsistenan di kelasnya dan sepertinya memiliki kemampuan untuk bersaing di MotoGP.
Lebih-lebih, dia juga merupakan bagian dari VR46 Acedemy, sama halnya dengan Franco Morbidelli.
3. Fermin Aldeguer
Pembalap Moto2 yang satu ini sudah menandatangani kontrak bersama Ducati untuk berkompetisi di MotoGP dalam dua tahun yang akan datang.
Awalnya, Fermin diperkirakan bakal ditempatkan di Pramac, tapi setelah isu pindah ke Yamaha kembali mencuat, sepertinya VR46 akan menjadi opsi untuknya di musim depan.
4. Jack Miller
Setelah meninggalkan KTM, Jack Miller dihubungkan dengan beberapa tim yang masih memiliki slot kosong saat ini, tak terkecual VR46 Racing.
Meskipun VR46 tampaknya lebih berminat dengan bakat muda, tapi Miller dengan riwayat bersama Ducati beberapa tahun lalu, tentu menjadikannya pilihan yang tidak mustahil untuk diambil.
5. Raul Fernandez
Jika memang masih berminat untuk menggaet pembalap muda, mungkin Raul Fernandez bisa jadi opsi. Kendati tidak berasal dari akademi VR46, hal tersebut sepertinya bukan menjadi satu masalah, asal pembalap tersebut memiliki kemampuan yang memenuhi standar mereka, sama seperti yang mereka lakukan kepada Fabio Di Giannantonio.
Nah, itu tadi beberapa pembalap yang berpotensi menggantikan Marco Bezzecchi di VR46 musim depan. Sejauh ini, Franco Morbidelli masih menjadi nama yang paling banyak disebut.
Cek Berita dan Artikel Lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Sprint Race MotoGP Amerika 2025, Pecco Bagnaia Mulai Beri Perlawanan
-
Red Bull Resmi Tukar Liam Lawson dengan Yuki Tsunoda, Keputusan yang Tepat?
-
Bukan Pecco Bagnaia, Marc Marquez Sebut Adiknya Sebagai Pesaing Utama
-
Performa Mentereng Marc Marquez Buat Ducati Kerap Dicurigai Pilih Kasih
-
Lando Norris dan Oscar Piastri Siap Bersaing untuk Gelar Juara Dunia 2025
Artikel Terkait
-
Sprint Race MotoGP Amerika 2025, Pecco Bagnaia Mulai Beri Perlawanan
-
Bukan Pecco Bagnaia, Marc Marquez Sebut Adiknya Sebagai Pesaing Utama
-
Beli Tiket Race Sepang Grand Prix of Malaysia 2025 Makin Hemat Lewat BRImo
-
Performa Mentereng Marc Marquez Buat Ducati Kerap Dicurigai Pilih Kasih
-
Komarudin Watubun Soal Calon Sekjen PDIP Pengganti Hasto: Kader Banyak, Silakan Bertarung
Hobi
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
Mathew Baker Nyaman di Tim, Kode Timnas Indonesia Berprestasi di Piala Asia U-17?
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
-
Carlo Ancelotti Wajib Jaga Fokus Pemain, Imbas Jadwal Padat Real Madrid?
-
Bukayo Saka Siap Tampil Lawan Fulham, Mikel Arteta Rencanakan Misi Revans
Terkini
-
Sinopsis Film Streaming, Mengulas Kasus Kriminal yang Belum Terpecahkan
-
Review Film Twisters: Lebih Bagus dari yang Pertama atau Cuma Nostalgia?
-
Selamat! Ten NCT Raih Trofi Pertama Lagu Stunner di Program Musik The Show
-
AI Mengguncang Dunia Seni: Kreator Sejati atau Ilusi Kecerdasan?
-
Review Film 'Pabrik Gula': Teror Mistis di Balik Industri Gula Kolonial