Timnas Indonesia bakal menjadi debutan dalam round 3 kualifikasi Piala Dunia 2024. Ini merupakan kesempatan perdana yang didapat oleh skuad Garuda untuk melaju lebih dekat kepada kompetisi sepak bola akbar tersebut.
Kepastian ini diperoleh usai pemain racikan Shin Tae-yong menumbangkan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta. Pasukan Merah Putih secara resmi ikut bersaing dengan 17 tim lainnya. Tentu menghadirkan tantang berbeda, menyusul peserta di putaran ketiga bukanlah lawan yang bisa ditaklukkan dengan mudah.
Pembagian atau drawing grup round 3 bakal digelar pada Kamis (27/6) di Kuala Lumpur, Malaysia. Berada di pot 6 bersama Korea Utara dan Kuwait membuat Timnas Indonesia berpeluang besar menghuni satu grup yang sama dengan para raja Asia.
Melansir Instagram @timnas.indonesia, pot 1 berisi negara-negara unggulan yang sudah bolak-balik berpartisipasi dalam Piala Dunia. Ada Jepang, Iran, dan Korea Selatan. Indonesia dipastikan bertemu dengan satu dari ketiganya yang jelas saja akan menjadi batu sandungan yang terberat.
Selanjutnya di pot 2 ada Australia, Qatar, serta Irak. Garuda memang sudah dua kali bertemu Singa Mesopotamia di putaran kedua. Bahkan ketika menjadi tuan rumah di laga kandang, Rizky Ridho CS mampu memberi perlawanan. Tentu menarik ditunggu apabila tercipta pertemuan yang ketiga.
Sementara Palestina dan Kyrgistan yang sama-sama hadir sebagai tim debutan di round 3 kali ini, menempati pot 5. Kini pasukan Merah Putih masih menunggu siapa raksasa Asia yang akan dihadapi dalam perebutan tiket menuju babak berikutnya.
Namun siapapun yang harus ditaklukkan, tentu tak menjadi masalah bagi Timnas Indonesia. Mengingat lolos menuju ke round 3 saja sudah termasuk pencapaian yang apik dalam peningkatan kualitas timnas. Apalagi skuad Garuda juga diperkuat sejumlah pemain diaspora yang berpengalaman.
Ditambah solidaritas dan chemistry yang semakin terjadi seiring berjalannya waktu. Kita harus tetap optimis menatap round 3 kualifikasi Piala Dunia 2026, tetapi tak perlu berekspektasi terlalu tinggi. Pasalnya tim yang akan dihadapi juga bukanlah tim kaleng-kaleng. Sementara Indonesia masih dalam proses perkembangan. Semangat, Garuda!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Masuki Era Baru, ENHYPEN Dinobatkan sebagai Duta Hubungan Masyarakat Seoul
-
Pecat Imran Nahumarury, Malut United FC Bakal Rekrut Pelatih Asing?
-
Ji Sung Reuni dengan MBC Lewat Drama Judge Lee Han Young, Menarik Ditunggu!
-
Selamat! Album Anyar ENHYPEN, DESIRE: UNLEASH Mulai Debut di Billboard 200
-
ENHYPEN Helium: Saat Cinta Layaknya Udara, Sukses Buat Kita Ketergantungan
Artikel Terkait
-
Nova Arianto Ingatkan Timnas Indonesia Tidak Boleh Anggap Remeh Laos di Piala AFF U-16, Kenapa?
-
Link Undian Fase Grup Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
-
Akses Link 1 dan Link 2 Live Streaming Nonton Drawing Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia
-
Tak Perlu Takut, Timnas Indonesia Harus Siap Melawan Siapapun di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia
-
Prediksi Lawan Timnas Indonesia Jika Lolos di Semifinal Piala AFF U-16 2024
Hobi
-
Media Italia Bongkar Masa Depan Jay Idzes Bersama AC Venezia, Seperti Apa?
-
Patrick Kluivert Nilai Lini Depan Buruk, Dua Nama Ini Bisa Jadi Solusi Timnas Indonesia
-
Pecat Imran Nahumarury, Malut United FC Bakal Rekrut Pelatih Asing?
-
Panggil Jens Raven, Gerald Vanenburg Ingin Maksimalkan Potensi Sang Pemain?
-
5 Pemain Persib Dipanggil Timnas U-23, Bukti Regenerasi Klub Berjalan Baik?
Terkini
-
Hearts2Hearts Jadi Peri Keberuntungan di Sekolah Lewat Teaser MV Lagu Style
-
Fakta Peran Moon Ka Young di Drama 'Law and the City', Jadi Pengacara Muda
-
Ulasan Novel Built to Last: Pertemuan Dua Hati di Tengah Renovasi
-
Review Novel Ikhlas Penuh Luka: Bukan tentang Melupakan, Tapi Merawat
-
Lemon Drop oleh ATEEZ: Pengakuan Cinta yang Manis dan Menyegarkan