Masa depan Sergio Perez di Red Bull memang sudah dipastikan bakal diperpanjang hingga tahun 2026, tapi kesepakatan tersebut dipertaruhkan dengan gosip bahwa Red Bull bisa melakukan pertukaran pembalap pada jeda musim panas.
Bos Red Bull, Christian Horner, dikabarkan senang dengan peningkatan performa pembalap RB Formula One Team, Daniel Ricciardo. Melansir dari laman Planet F1, klausul dalam kontrak Ricciardo dan Perez memungkinkan keduanya untuk bertukar tempat.
Isi dari klausul tersebut di antaranya, Sergio Perez tidak boleh beda lebih dari 100 poin di belakang Max Verstappen setelah GP Belgia. Dia juga tidak boleh lebih dari lima posisi di belakang Max di klasemen sementara.
Sedangkan untuk saat ini, jarak poin Perez dengan Max sudah 137 poin dan berada 4 posisi di belakang Max. Untuk memutuskannya, Red Bull masih harus menunggu jeda musim panas setelah GP Belgia untuk membuat keputusan dan jika hal ini terjadi maka Perez akan berstatus sebagai agen bebas di bursa transfer pembalap tahun 2025.
Wacana pertukaran pembalap ini juga diprediksi akan terjadi oleh juara dunia Formula 1 tahun 2009, Jenson Button. Menurut Button, Red Bull harus mengambil keputusan jika di seri berikutnya Perez tidak dapat mencetak poin lagi.
"Setidaknya, dia harus mencetak poin, bahkan jika dia tidak berada tepat di belakang Max. Saya pikir dalam balapan berikutnya, jika dia tidak mencetak poin lagi, mereka (Red Bull) harus segera mengeluarkannya dan memasukkan orang lain," ungkap Button dikutip pada Rabu (10/07/2024).
Penampilan Perez dalam beberapa seri terakhir ini memang menurun drastis, di GP Silverstone 2024 yang dilaksanakan pekan lalu saja, Perez tidak mencetak poin satu pun.
Dia juga start di posisi 17 setelah melakukan kesalahan yang cukup fatal di sesi kualifikasi, ditambah lagi dengan start dari pit saat Red Bull harus memasang komponen baru pada RB20 miliknya.
Performa Perez sepertinya masih belum bisa stabil dalam beberapa seri mendatang, dengan performa yang seperti ini, bukan tidak mungkin klausul tersebut akan benar-benar terjadi.
Seri berikutnya, yakni GP Hungaria akan menjadi deadline untuk Checo agar segera memperbaiki performanya jika ingin mengamankan kerjasama dengan Red Bull.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Motor GP25 Dapat Respons Baik dari Diggia, Terlihat Lima Tahun Lebih Maju
-
Ducati Sudah Coba Komunikasi Radio di Tes MotoGP Barcelona, Begini Hasilnya
-
Pindah ke Yamaha, Pramac Ingin Pertahankan Mentalitas Seperti di Ducati
-
Respons Pecco Bagnaia Usai Tes Barcelona, Terpantau Rukun dengan Marquez
-
Kekurangan Suku Cadang untuk Diuji di Barcelona, Joan Mir Marah ke Honda
Artikel Terkait
-
WTON Catatkan Kontrak Baru Hingga Oktober 2024 Sebesar Rp4,99 Triliun
-
Imbas Ancaman Putus Kontrak, ADOR Janji Atasi Masalah dengan NewJeans
-
Ferrari F1 Michael Schumacher Siap Dilelang, Harganya Setara 110 Alphard
-
Terseret Insiden Penyerangan Fans, Jessi Putus Kontrak dengan Agensi DOD
-
Mobilnya Dirusak Kimi Antonelli di GP Monza 2024, George Russell Ngambek?
Hobi
-
Daftar Sementara 24 Pemain Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024, Siapa Saja?
-
Absen Lawan Australia, Posisi Justin Hubner akan Digantikan Elkan Baggott?
-
Bojan Hodak Sebut Persib Bandung Terbebani 'Juara Bertahan', Ini Alasannya
-
Penerus Thom Haye Sudah Dihubungi Agen PSSI, Siap Bela Timnas Indonesia?
-
Motor GP25 Dapat Respons Baik dari Diggia, Terlihat Lima Tahun Lebih Maju
Terkini
-
Dibintangi Kim Soo Hyun dan Jo Bo Ah, Ini Jadwal Tayang Drama Korea Knock Off
-
Viral Earbuds Berdarah, Ini Batas Aman Volume untuk Mendengarkan Musik
-
Kisah Haru Para Pendidik Demi Mencerdaskan Generasi Bangsa dalam Guru Cinta
-
Spoiler When the Phone Rings Episode 1, Yoo Yeon Seok Dapat Ancaman?
-
Salaryman's Club: Anime Sports Kombinasi Olahraga dan Kehidupan Kantoran