“Australia adalah lawan yang sangat kuat, namun Vietnam U-19 meraih kemenangan yang sangat menyakinkan. Meraih kemenangan besar melawan Australia adalah sesuatu yang tidak bisa dilakukan semua tim. Selamat untuk Vietnam U19,” tulis soha.vn dalam artikel yang publish, Minggu (21/7/2024).
Kejadian mengagumkan tersebut saat The Golden Stars secara mengejutkan mengalahkan Australia 5-1. Namun sayang kejadian tersebut terjadi pada 8 Oktober 2013 dalam Kualifikasi Piala Asia U19 2014.
Tulisan ini muncul menjelang laga Vietnam hadapi Australia dalam Piala AFF U-19 2024. Media Vietnam berharap momen menakjubkan itu terjadi lagi. Mereka bayangkan anak-anak Vietnam kembali mempermalukan Australia.
Namun kenyataannya justru sebaliknya. Dilansir dari suara.com, Minggu (21/7/2024), Vietnam justru dibantai Vietnam dengan skor telak 2-6.
Kekalahan ini membuat peluang Vietnam lolos ke babak semifinal semakin sempit. Sebab pada laga pertama, mereka hanya mampu bermain imbang melawan Myanmar. Sehingga hari ini mereka baru mengemas 1 poin dengan satu kekalahan.
Kemenangan Vietnam atas Australia pada tahun 2013 adalah sesuatu yang wajar. Sebab pada saat itu, kondisi timnas Vietnam tengah hebat-hebatnya. Keberadaan Cong Phuong, Van Toan, Tuan Anh, dan Duy Manh.
Kini, kondisi timnas Vietnam dalam kondisi sebaliknya. Mereka hampir terpuruk di semua level. Timnas senior mereka dipermalukan 2 kali oleh Indonesia dalam Piala Asia 2023 dan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Timnas U-23 pun mengalami nasib sama. Mereka tersingkir dari SEA Games ke-32 di Kamboja. Kemudian di Piala Asia U-23 2024, mereka pun memetic hasil kurang bagus.
Dan yang terakhir, timnas U-16 mereka pun terpuruk. Dalam ajang Piala AFF U-16 2024, mereka hanya berada di posisi keempat setelah kalah dalam perebutan tempat ketiga dengan Indonesia.
Menjelang keberangkatan ke Indonesia, beberapa pihak pun mulai khawatir. Bayangan kegagalan yang tengah menimpa timnas lainnya menghantui. Mereka khawatir timnas U-19 yang akan bertanding akan melengkapi ‘penderitaan’ mereka selama ini.
Hasilnya pun semakin tampak ketika Vietnam hanya mampu bermain imbang dengan Myanmar. Kemudian ketika kalah dari Australia, peluang mereka hanya tergantung laga terakhir menghadapi Laos.
Jika di laga terakhir mampu mengalahkan Laos, peluang itu pun terbuka. Namun satu catatan, mereka harus menang besar agar mempunyai selisih gol yang mampu bersaing dengan runner up grup lain.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Gigit Jari! Indonesia Open 2025 Buktikan Bulutangkis Indonesia Merosot Tajam?
-
Dilengserkan dari Kursi Pelatih, Nasib Jesus Casas Mirip Shin Tae-yong
-
3 Hal yang Membuat Prestasi Timnas Indonesia U-17 Layak Mendapat Apresiasi
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
Artikel Terkait
Hobi
-
Tragisnya Pemain Keturunan Malaysia, Dinaturalisasi Hanya untuk Bermain di JDT!
-
Harus Jalani Kualifikasi Piala Asia untuk Edisi 2027, Malaysia Benar-Benar Tak Beruntung!
-
Gigit Jari! Indonesia Open 2025 Buktikan Bulutangkis Indonesia Merosot Tajam?
-
Menang Lawan Jepang di Laga Pamungkas, Timnas Indonesia Kudeta Vietnam di Rangking Dunia
-
Tanpa Ivar Jenner, Ini Prediksi Line-up Timnas Indonesia saat Hadapi Jepang
Terkini
-
Ulasan Lagu Answer oleh ATEEZ: Pesan Kuat dari Perjalanan Mencari Jati Diri
-
Dampak Nikel terhadap Ikan Pari dan Penyu: Raja Ampat Sudah Tak Aman
-
Debut 23 Juni, THEBLACKLABEL Perkenalkan Member Grup Co-ed ALLDAY PROJECT
-
Review Film Love and Leashes, Eksperimen Cinta yang Unik di Dunia Kerja
-
Rilis Teaser, Film The Lost Bus Suguhkan Aksi Penyelamatan yang Dramatis