Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Desyta Rina Marta Guritno
Jorge Martin (Instagram/@88jorgemartin)

Satu pekan berlalu, Jorge Martin tetap pada pendiriannya di mana dia tidak setuju dengan keputusan Stewards yang tidak menghukum Enea Bastianini atas insiden yang terjadi di GP Emilia Romagna.

Seperti yang kita ketahui, kemenangan Enea Bastianini di Emilia Romagna mengundang perdebatan berbagai pihak. Pasalnya, pembalap asal Italia tersebut berhasil meraih P1 setelah melakukan manuver agresif kepada Jorge Martin di putaran terakhir dan membuat Martin harus rela finis di P2.

Meskipun keduanya sudah memutuskan untuk berdamai, tapi Martin sebagai pihak yang dirugikan tentu menuntut keadilan dari pengawas balapan atau Stewards.

Atas kesalahan ini, seharusnya tindakan Enea ini mendapat investigasi atau bahkan hukuman mundur satu posisi. Nah, masalahnya tidak ada tindakan apapun yang diambil oleh Stewards di sini dan itulah yang membuat Martin kecewa.

Kendati demikian, pemimpin klasemen sementara itu sepertinya tidak ingin debat panjang lebar dan menambah masalah. Martin merelakan P1 dan selisih 5 poin yang seharusnya dia dapat kepada Enea, meskipun tetap memiliki rasa kecewa terhadap pengawas balapan.

"Saya tidak setuju 100%, karena saya pikir itu sudah melewati batas. Tapi tidak apa-apa. Pada akhirnya saya harus menghormati keputusan pengawas balapan, jadi selamat kepada Enea, saya akan mencoba di sini,” ungkap Martin, dilansir dari laman Motorsport.

Sementara itu, Enea Bastianini tetap pada pendiriannya bahwa dia tidak bersalah dengan melakukan manuver tersebut. Meskipun tidak dipungkiri bahwa dia juga merasa khawatir apakah aksinya menyebabkan Martin jatuh atau tidak. Mungkin itu sebabnya Enea sempat menengok ke belakang sesaat setelah terjadi kontak dengan Martin.

Mendebatkan hal ini mungkin tidak akan memberi keuntungan apapun bagi Martin, mungkin malah mengganggu konsentrasinya yang sedang ingin fokus untuk mempertahankan poin di atas Pecco Bagnaia. Dengan meraih P2, setidaknya Martin bisa memperlebar jarak dengan Pecco.

Keputusannya cukup masuk akal, di mana dia tidak akan menuntut apa-apa, melainkan meniru hal yang sama dengan yang dilakukan Bastianini karena hal ini telah disahkan oleh Stewards.

Desyta Rina Marta Guritno