Laga antara timnas Bahrain vs. Indonesia di matchday ke-3 babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 round 3 zona Asia tentunya bukan hanya sekedar laga semata. Pasalnya, ada aroma dendam yang menyelimuti laga tersebut, khususnya di kubu timnas Indonesia. Melansir dari laman 11v11.com, skuad garuda pernah dipermalukan dengan skor telak 10-0 saat jumpa Bahrain terakhir kali di tahun 2012 silam.
Kala itu, Irfan Bachdim dkk harus takluk secara memalukan dengan skor 10-0 di Riffa, Bahrain dalam babak kualifikasi Piala Dunia 2014. Kekalahan tersebut juga menjadi skor kekalahan terbesar dalam sejarah timnas Indonesia. Saat itu, memang PSSI tengah dilanda dualisme kepengurusan yang juga berimbas ke timnas Indonesia yang tak bisa memanggil pemain-pemain berkualitas dan hanya mengandalkan skuad seadanya.
Tidak heran setelah 12 tahun berlalu, timnas Indonesia kini dirasa memiliki momentum yang cukup tepat untuk membalaskan kekalahan tersebut di Riffa yang notabene merupakan kandang dari timnas Bahrain. Belum lagi, kini timnas Indonesia dianggap sebagai tim kejutan di grup C usai sukses menahan 2 tim langganan Piala Dunia, yakni Arab Saudi dan Australia di matchday ke-1 dan ke-2 bulan September 2024 lalu.
Timnas Indonesia Miliki Peluang Taklukkan Bahrain di Kandangnya
Kendati secara peringkat versi FIFA timnas Indonesia kalah dari Bahrain, akan tetapi jika berkaca dari hasil dalam 2 laga terakhir skuad garuda melawan Arab Saudi dan Australia, maka Jay Idzes dkk masih berpeluang menaklukkan Bahrain meskipun bermain di markas mereka. Belum lagi dari rekor 7 pertemuan sejauh ini, Indonesia sukses mencuri 2 kemenangan saat melawan Bahrain.
Kini, jika timnas Indonesia mampu kembali meraih hasil positif atau bahkan mampu mengalahkan Bahrain di kandangnya sendiri, bukan tak mungkin peluang skuad garuda lolos ke Piala Dunia 2026 akan kian terbuka. Namun, tentunya skuad garuda juga tak bisa meremehkan Bahrain yang berstatus sebagai tuan rumah. Mereka juga sempat mengejutkan banyak pihak setelah mampu mencuri 3 poin saat melakoni laga tandang melawan Australia di matchday ke-1 bulan September 2024 lalu.
Tentu laga antara Bahrain vs. Indonesia nanti dipastikan akan berlangsung panas dan diselimuti misi balas dendam dari skuad garuda.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Belajar dari Era STY, PSSI Sebaiknya Tak Hanya Fokus pada Pelatih Belanda
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah FIFA Series 2024: Untung atau Buntung?
-
Cantik Itu Luka: Mengapa Orang Rupawan Juga Bisa Jadi Korban Bullying?
-
Sea Games 2025: Indra Sjafri Diambang Raih Rekor Buruk dalam Kariernya!
-
Bukan Timur Kapadze atau STY, Ini 4 Kandidat Calon Pelatih Timnas Indonesia
Artikel Terkait
-
Semakin Menggila! Ini Kabar Baik dari Asnawi Mangkualam Sebelum Lawan Bahrain
-
Dua Bocah di Becak pada Foto Ini Kini Main di Liga Jepang, Kirim Kode Mau Bela Timnas Indonesia
-
Belum Debut di Timnas Indonesia, Mees Hilgers Sudah Bikin Rekor Gila
-
2 Hal Menarik dari Komposisi Gelandang Timnas Indonesia Jelang Lawan Bahrain dan China
-
Kiper Belanda Didesak Netizen Gabung usai Ikut Dukung Timnas Indonesia, Punya Darah Keturunan?
Hobi
-
Kata-Kata Ivar Jenner usai Timnas Indonesia Kandas di Fase Grup SEA Games
-
Indra Sjafri Minta Maaf usai Timnas Indonesia Tersingkir di SEA Games 2025
-
Timnas Indonesia, SEA Games 2025 dan Kegagalan yang Hanya Berjarak 1 Gol Saja
-
Timnas Indonesia Merana, Gagal ke Semifinal SEA Games Meski Hajar Myanmar
-
Mental Baja, Asnawi Mangkualam Sentil Federasi: Harusnya Lindungi Tim Kami