Ketajaman lini depan sempat menjadi masalah yang serius bagi Timnas Indonesia. Kerap kali serangan-serangan dari lini belakang sudah bagus, tetapi harus patah karena eksekusi yang kurang maksimal.
Oleh karenanya, PSSI bersama Shin Tae-yong melakukan gebrakan anyar dengan merekrut pelatih khusus striker, yakni Yeom Ki-hun. Sentuhan tangan dingin mantan penggawa Timnas Korea Selatan itu telah dirasakan sejak tiba.
Seperti pada FIFA Match Day September kemarin, di mana sejumlah nama striker yang berkarir dalam BRI Liga 1 dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia menghadapi Arab Saudi dan Australia. Beberapa momen latihan mereka sempat menuai sorotan dari publik.
Pun ketika para pemain kembali ke klub masing-masing, Dimas Drajad hingga Hokky Caraka langsung pecah telur alias mencetak gol di pertandingan domestik. Tentu hal tersebut dinilai tak lepas dari pengaruh Yeom Ki-hun.
Melansir suara.com, baru-baru ini Ramadhan Sananta turut mengungkap peran besar Yeom Ki-hun pada peningkatan ketajaman pemain. Penggawa Persis Solo itu sendiri telah mencetak satu gol usai diasuh pria berusia 41 tahun tersebut.
Dimas Drajad juga sama, sedangkan Hokky Caraka menjadi yang tersubur dengan menyumbang tiga gol untuk PSS Sleman. Dalam keterangannya, Sananta mengatakan bahwa sang pelatih striker fokus pada pergerakan dan penyelesaian akhir penyerang. Ia juga menunjukkan kekurangan yang harus diperbaiki para juru gedor Liga 1.
Adapun latihan yang diberikan mencakup pergerakan dan penyelesaian yang harus dikuasai oleh lini depan.
“Latihan ini benar-benar sesuai untuk tipe striker, fokus pada pergerakan, finishing, dan holding the ball. Kami menerapkan ilmu yang beliau sampaikan untuk meningkatkan kemampuan striker lokal,” kata Ramadhan Sananta, dikutip pada Kamis (24/10/2024).
Di sisi lain, Yeom Ki-hun juga dinilai mampu menciptakan suasana positif melalui komunikasi sehingga para pemain bisa membahas kekurangan mereka. Sederet ‘ilmu’ tersebut tentu bukan hal yang mengherankan, mengingat Yeom Ki-hun merupakan striker legendaris milik timnas Korea Selatan yang telah mencetak 103 gol dan 131 assist selama karirnya.
Berkaca pada bagaimana pengaruh apik yang dibawa oleh mantan pemain Jeonbuk Hyundai itu, kita bisa menaruh harapan terhadap masa depan lini serang Timnas Indonesia. Diharapkan para pemain terus berproses dan meningkatkan ketajaman agar bisa memanfaatkan setiap peluang untuk mencetak gol.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Calvin Verdonk Berharap Jepang Pakai Tim B saat Jamu Timnas Indonesia
-
Thailand Mulai Kehilangan Taring, Kabar Gembira untuk Timnas Indonesia?
-
Timnas Indonesia Makin Percaya Diri usai Hajar Arab Saudi, STY Buka Suara
-
Timnas Vietnam Berpotensi Terusir dari Stadion My Dinh, VFF Cari Solusi
-
Media Vietnam Nilai Misi Ambisius Indonesia Bisa Berantakan, Ini Alasannya!
Artikel Terkait
-
Calvin Verdonk Berharap Jepang Pakai Tim B saat Jamu Timnas Indonesia
-
Ronaldo Tiba di Bali, Bertemu Timnas Indonesia
-
Bocoran Orang Dalam: Rizky Ridho Habis Dimaki-maki Shin Tae-yong
-
Mau Geser Maarten Paes dari Kiper Utama Timnas Indonesia? Nadeo Argawinata cs Harus Lakukan Ini
-
Statistik 2 Klub Lokal Terbanyak Penyumbang Pemain ke Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2024
Hobi
-
Sosok Radojko Avramovic, Pelatih Tersukses di Piala AFF
-
Calvin Verdonk Berharap Jepang Pakai Tim B saat Jamu Timnas Indonesia
-
Sadar Posisi, Marc Marquez Tak Ingin Melompati Pecco Bagnaia di Ducati
-
Calvin Verdonk Singgung Taktik Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Ini Alasannya
-
Bersaing dengan 2 Seniornya, Apakah Arkhan Kaka Bisa Dilirik oleh STY?
Terkini
-
Ulasan Film Exhuma, Aksi Dua Dukun Muda Menaklukkan Arwah Misterius Penunggu Tanah
-
Kandungan Paraben dalam Kosmetik Dianggap Menyebabkan Kanker, Benarkah?
-
Review Film Do Patti: Ketika Ikatan Saudara Kembar Berubah Menjadi Neraka
-
Bisa Self Foto, Abadikan Momen di Studio Terbesar Kota Jalur
-
Ulasan Buku Bersyukur Tanpa Libur: Belajar Menerima Apa yang Kita Miliki