Suasana ruang ganti timnas Indonesia pasca kekalahan dari Jepang 0-4 benar-benar tampak berbeda. Optimisme yang diangkat sebelum laga digelar, berubah total. Apalagi saat Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI menyampaikan pidatonya.
“Jadi malam ini saya ingin semua yang ada di sini untuk introspeksi diri, apa yang salah, kalau kalian ingin saya bertahan di sini, sebagai bagian dari tim ini,” kata Erick Thohir di ruang ganti, dilansir dari laman resmi PSSI, Sabtu (16/11/2024).
Mendengar ucapan kekecewaan Erick Thohir, tampak semua pemain hanya mampu menunduk. Termasuk Jay Idzez, kapten timnas Indonesia malam itu. Beberapa pertanyaan Erick Thohir ditanggapi dengan pelan dari pemain.
Kekecewaan Erick Thohir tentu saja tidak beralasan. Sebab secara tidak langsung dialah yang berkepentingan dengan proyek ini. Maka tidak heran jika Erick mengatakan bertanggung jawab atas semua ini dan siap mundur jika proyek ini gagal.
Ungkapan Erick yang meminta semua pihak introspeksi diri secara tak langsung juga ditujukan pada Shin Tae-yong. Sebab selama ini Erick mempercayakan semua pada Shin Tae-yong, termasuk laga menghadapi Jepang ini. sehingga kekalahan dengan skor besar tersebutlah yang memukul Erick Thohir.
Kekalahan dari Jepang ini sebenarnya tidak menjadi masalah seandainya saat menghadapi China timnas Indonesia mampu meraih kemenangan. Namun hal itu tidak terjadi sehingga langkah Indonesia untuk meraih target semakin berat.
“Kita masih punya lima pertandingan lagi, tiga laga kandang dan dua laga tandang. Kita butuh sembilan poin untuk berada di posisi tiga atau empat, bahkan untuk berada di posisi empat,” lanjut Erick Thohir.
Ucapan Erick Thohir menyebut sembilan poin boleh dikatakan sebagai kode keras bagi Shin Tae-yong sebagai pelatih. Dengan berbagai upaya, Shin Tae-yong harus mampu mewujudkan 9 poin tersebut. Hal ini semata untuk mecapai nilai minimal yang disyaratkan.
Sementara untuk mewujudkan hasil tersebut, laga melawan Arab Saudi sudah di depan mata. Pada Selasa (19/11/2024), timnas Indonesia akan menjamu Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno Senayan. Dalam laga ini maka kemenangan menjadi harga mati bagi Shin Tae-yong, karena di sinilah kesempatan itu ada.
Tag
Baca Juga
-
Kemenangan atas Thailand Jadi Panggung bagi Jens Raven dan Hokky Caraka
-
Kalah di China Open 2025, Akankah Anthony Ginting Seperti Kento Momota?
-
Pelatih Malaysia Puji Timnas Indonesia U-23, Hati-Hati Mungkin Ini Jebakan!
-
SEA V League 2025: Timnas Voli Putra Indonesia Menang 3-2 atas Filipina
-
Anthony Ginting Kalah, Alwi Farhan Harapan Indonesia di Japan Open 2025
Artikel Terkait
Hobi
-
Semifinal Piala AFF U-23: 3 Pahlawan Skuat Garuda saat Mengempaskan Thailand, Siapa Saja?
-
Pol Espargaro Komentari Performa Pecco Bagnaia: Dia Terlihat Tidak Nyaman
-
Menang Telak Lawan Arema, Performa Persija Jakarta Lampaui Ekspektasi
-
Piala AFF U-23: Bukti Totalitas Gerald Vanenburg Demi Timnas Indonesia
-
Bangga, Gigi Dall'igna Buktikan Keputusannya Pilih Marc Marquez Tidak Salah
Terkini
-
Ulasan Novel Summer in the City:Cinta Tak Terduga dari Hubungan Pura-Pura
-
Kulit Glowing Bebas Noda Hitam! 4 Moisturizer yang Mengandung Symwhite 377
-
4 OOTD Soft Chic ala Kang Hanna, Bisa Buat Ngampus Sampai Ngopi!
-
Review Anime Tasokare Hotel, Kisah Sebuah Penginapan Antara Dua Dunia
-
Bintangi The Savant, Jessica Chastain Siap Bongkar Kejahatan di Dunia Maya