Meskipun musim 2024 sudah selesai dilaksanakan, tapi pekerjaan pembalap dan juga tim MotoGP tidak berhenti di sini. Selama jeda waktu kurang lebih 3-4 bulan ini, mereka harus menyiapkan motor yang akan digunakan untuk musim 2025.
Salah satunya dengan tes pasca musim yang kemarin dilakukan di Barcelona. Dalam hal ini, pembalap Ducati Lenovo, Pecco Bagnaia, mengaku senang dengan prototipe GP25 yang dia coba saat uji coba.
Meskipun kekecewaan karena gagal meraih gelar masih terasa dalam benaknya, setidaknya Pecco senang karena melihat masa depan yang cerah pada motor yang akan dia gunakan.
"Saya senang karena ketika sebuah motor baru dimulai dengan level yang baik akan selalu positif, maksud saya lahir dengan baik dan memiliki potensi," ujarnya, dilansir dari laman GPOne.
Kabar baiknya lagi, kolaborasi pertama antara dirinya dengan Marquez berjalan sangat lancar, komentar keduanya hampir mirip sehingga dapat mempercepat pekerjaan tim.
Diketahui, Marc juga sudah mulai melakukan pekerjaan pertamanya sebagai pembalap Ducati pada Tes Barcelona kemarin. Dia terpantau sedang berdiskusi dengan Pecco dan juga tim Ducati yang lain.
Dengan keberadaan dua pembalap ini, diharapkan Ducati bisa berkembang lebih baik, untungnya Pecco maupun Marc sama-sama memberi respon yang baik pula.
"Komentar kami tumpang tindih, permintaannya sama. Ini mempercepat pekerjaan karena kami mencari hal yang sama. Saya tidak terkejut karena kami memiliki dua gaya berkendara yang berbeda, tapi dalam pengereman kami sangat mirip," tambahnya.
Selebihnya, Pecco tidak banyak berkomentar soal GP25. Menurutnya motor ini sudah cukup bagus, dia suka dengan sasis dan juga mesinnya. Kemudian, dari segi kecepatan dan kestabilan juga sudah baik.
Meskipun masih perlu ada beberapa perbaikan di tikungan dan pengereman, Pecco memprediksi tidak akan ada terlalu banyak perbaikan untuk tes Sepang pada Februari 2025 mendatang.
"Perbedaannya dengan motor 2024 sudah cukup besar dan saya kira tidak akan ada kemajuan yang besar untuk Tes Malaysia. Kami sudah melakukan itu, sekarang tinggal beradaptasi," ujarnya.
Terkait dengan uji coba kemarin, Pecco juga mengungkapkan bahwa dengan kegagalannya meraih gelar juara dunia ternyata membuatnya lebih fokus melakukan tes pasca musim. Menurutnya, tes setelah menang memang membuatnya bahagia, tapi kurang fokus.
Kini, pembalap asal Italia tersebut bisa menghabiskan masa jedanya sebelum memulai musim 2025 dengan hati yang tenang.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Tak Hanya Pecco Bagnaia, Fabio Diggia Pun Merasa Motor GP25 Bermasalah
-
Mantap! Andrea Dovisiozo dan Yamaha Sedang Tes Mesin V4
-
Enea Bastianini Cocok Gantikan Jorge Martin, Aprilia Sudah Buka Loker?
-
Jadwal F1 GP Inggris 2025, Bisakah Lando Norris Taklukkan Silverstone?
-
Dua Pembalapnya Bernasib Beda, Davide Tardozzi Tetap Dukung Tanpa Membedakan
Artikel Terkait
Hobi
-
Momen Langka, Liga Indonesia All Star Diminta All Out Lawan Oxford United
-
Indonesia Sudah Otomatis, Bagaimana Perhitungan Rasio Kelolosan Tim-Tim ASEAN ke AFC U-17?
-
Dihuni 15 Pemain Kaliber Timnas Senior, Gerald Vanenburg Wajib Bawa Kembali Piala AFF U-23
-
Prestige Behind Futsal: Ketika Skill Bertemu Style, Wajah Lapangan Berubah
-
Beyond The Court: Futsal Gen Z sebagai Ajang Prestasi
Terkini
-
Tayang 2027, Vin Diesel Ingin Paul Walker 'Muncul' di Fast and Furious 11
-
Infinix Hot 60i Resmi Rilis, HP Rp 1 Jutaan Bawa Memori Lega dan Chipset Helio G81 Ultimate
-
4 Sunscreen Mugwort Ampuh untuk Menenangkan Kulit Kemerahan Akibat Sinar UV
-
Barbeque on the Height: BBQ View 360 di INNSiDE by Melia Yogyakarta
-
7 Karakter Utama Squid Game 3, Punya Peran yang Plot Twist!