Bek Timnas Indonesia, Pratama Arhan memberikan pandangannya terkait peluang skuad Garuda di ajang Piala AFF (ASEAN Mitsubishi Electric Cup) 2024.
Arhan menjadi salah satu pemain diaspora yang dipanggil pelatih Shin Tae-yong untuk memperkuat skuad Merah Putih di ajang dua tahunan ini.
Skuad Garuda saat ini telah melakoni persiapan matang, termasuk menggelar pemusatan latihan dan melakoni laga uji coba menghadapi Bali United.
Seperti laporan dari media Vietnam, The Thao 247, sang pemilik lemparan jauh ini menyebut persiapan Timnas Indonesia saat ini sudah sangat baik.
"Menurut saya, persiapan teman-teman sudah sangat baik," kata Pratama Arhan, dilansir dari The Thao 247, dikutip penulis pada Jumat (6/12/2024).
"Sebenarnya, saya bergabung dengan tim agak terlambat. Namun, ketika saya datang, para pemain sudah bekerja sangat keras dan berusaha semaksimal mungkin untuk mempersiapkan diri menghadapi AFF yang akan datang," sambungnya.
Bek yang kini bermain untuk Suwon FC di K-League 1 ini juga memberikan pandangannya terkait lawan-lawan yang akan dihadapi Garuda di Grup B, yakni Vietnam, Filipina, Myanmar, dan Laos.
Menurutnya, semua lawan itu kuat dan punya kualitas yang baik. Ia menegaskan skuad Garuda akan selalu waspada dan fokus.
"Kami tidak bisa meremehkan lawan-lawan kami, karena menurut saya semua tim sekarang sudah berkembang dan kualitas mereka sangat baik. Oleh karena itu, kami harus waspada dan fokus sepenuhnya," ungkap Pratama Arhan.
Saat ditanya mengenai tujuannya di ajang AFF ini, pemain kelahiran Blora ini menyebut tujuannya adalah mengikuti semua intruksi dari pelatih dan melakukan yang terbaik di lapangan.
"Tujuan saya adalah mengikuti taktik dari pelatih dan staf pelatih. Namun, semua pemain kami akan berusaha sekuat tenaga di lapangan," terangnya.
Lebih lanjut, Arhan juga menyebut semua pemain selalu berkumpul usai latihan, untuk berdiskusi mengenai pertandingan yang akan dihadapi.
"Setelah setiap sesi latihan, semua pemain berkumpul. Kami berdiskusi bersama untuk mencari cara menghadapi pertandingan yang akan datang," tuturnya.
"Kami sudah melakukan diskusi agar setiap orang dapat berkomunikasi dan bekerja sama dengan baik," tambahnya lagi.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Van Dijk Ragu Kluivert Bisa Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia, Kenapa?
-
Marselino Debut di Oxford United: Main di Piala FA, Langsung Kartu Kuning
-
Kluivert Jadi Pelatih, Marc Klok Harap Bisa Kembali Dipanggil ke Timnas Indonesia
-
Kepada Media Belanda, Marc Klok Sebut Shin Tae-yong Pelatih Diktator
-
Elkan Baggott Sukai Postingan Kabar Kluivert Jadi Pelatih Timnas, Siap Comeback?
Artikel Terkait
-
Bandingkan dengan Satoru Mochizuki, Pengamat: Shin Tae-yong Tidak Pernah Niat...
-
Persija Kehilangan Tiga Amunisi ke Timnas Indonesia, Pena: Saya Tahu..
-
Masih 20 Tahun, Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia: Ibu Saya dari Medan
-
Satoru Mochizuki: Sejak Awal Saya Tahu Timnas Indonesia Juara Piala AFF
-
Dua Kata Reva Octaviani Usai Persembahkan Trofi Piala AFF Putri 2024
Hobi
-
Ditolak Keras oleh STY, Mengapa Banyak Pihak Ingin Titipkan Pemain ke Timnas Indonesia?
-
Naik Kelas! Profil Veda Ega Pratama, Pembalap Asal Gunungkidul yang akan Tampil di Moto3 2026
-
Meski Pahit, Kita Harus Setuju Kritik Alex Pastoor Soal Kompetisi Lokal!
-
Susul Rekor Gelar Minions, Kim Won Ho/Seo Seung Jae Ingin Ciptakan Sejarah
-
FIFA Matchday November dan Pengalaman Pertama Indra Sjafri Melatih Timnas Senior KW Super
Terkini
-
Ajak Bicara Sosok Kecil dalam Diri: Mengenal dan Menyembuhkan Inner Child
-
Panduan Ziarah di Arab Saudi: 4 Aturan Penting yang Wajib Diketahui Jamaah!
-
Menimbang Kesiapan TKA 2025: Dari Gangguan Server hingga Suara Siswa
-
Welas Asih dalam Balutan Keramahan Miss Raminten
-
Peran di Film 'Dopamin' Bawa Angga & Shenina ke Refleksi Pernikahan