Keberhasilan anak asuhan pelatih Kim Sang-sik menaklukkan Timnas Indonesia memang membuat jalan mereka menuju babak semifinal Piala AFF 2024 jadi terbuka semakin lebar.
Namun, agaknya masih ada hal mengganjal yang dirasakan oleh The Golden Star. Seperti diketahui bahwa Vietnam hanya berhasil membobol gawang Cahya Supriadi dengan gol tunggal Nguyen Quang Hai pada menit ke-77.
Padahal, pelatih Shin Tae-yong menurunkan para pemain muda yang harus diakui masih kalah pengalaman dibanding penggawa-penggawa tuan rumah.
Melansir soha.vn, komentator Quang Huy pun terang-terangan mengungkap bahwa dirinya sempat berekspektasi bisa mengalahkan pasukan Garuda Muda melalui hasil yang memuaskan.
Kemudian, ia mengakui ternyata membongkar solidaritas benteng Muhammad Ferarri dan kolega memang tak semudah membalikkan telapak tangan.
“Saya pikir bertemu tim muda dengan rata-rata usia hannya 20,3 tahun, kami akan mendominasi dan mendominasi segalanya. Namun di babak pertama tidak mudah bagi kami untuk menembus pertahanan tim tandang,” ungkapnya dalam laporan yang diunggah hari Selasa (17/12/2024).
Disoroti pula pergantian pemain di babak kedua yang ditujukan agar permainan berjalan lebih lancar. Quang Huy menyambung, “Kita perlu memanfaatkan peluang dengan lebih baik. Dan lini tengahnya lebih fleksibel, untuk menciptakan daya dorong yang lebih kuat. Garis tengah kita ada beberapa posisi baru jadi belum mulus. Semoga pertandingan selanjutnya akan lebih baik lagi.”
Memang berbeda dari Timnas Indonesia yang masih memiliki waktu jeda istirahat lebih lama sebelum menjamu Filipina, Sabtu (21/12/2024) mendatang, Vietnam masih harus menjalani satu pertandingan lagi.
The Golden Star dijadwalkan melawan Filipina terlebih dahulu di hari Rabu (18/12/2024).
Jadwal Padat Juga Sulitkan Vietnam
Bukan hanya pelatih Shin Tae-yong yang menyinggung padatnya jadwal di Piala AFF 2024. Namun Vietnam juga merasakan hal yang serupa.
“Vietnam akan memainkan 3 laga berturut-turut, dengan kepadatan 3 hari/pertandingan dan harus terbang bolak-balik terus menerus. Hal itu tentu menyulitkan setiap tim,” kata Soha dalam laporan yang sama.
Namun, mereka menilai bahwa Vietnam terbilang lebih baik karena memiliki kekuatan yang relatif besar dengan adanya pemain-pemain senior.
Jika nanti berhasil mengalahkan Filipina, maka The Golden Star bakal semakin nyaman bertengger di puncak klasemen Grup B.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Ridwan Kamil Absen di Sidang Perdana Perceraian, Masih Berharap Bisa Rujuk?
-
Sumardji Ungkap Syarat Khusus yang Wajib Dipenuhi Pelatih Timnas Indonesia
-
Simpan Luka Masa Lalu, Choi Jin Hyuk Bersumpah Tak Akan Menikah di Positively Yours
-
ENHYPEN Gelar Fan Showcase Spesial, Siap Sambut Album THE SIN : VANISH
-
Ditolak John Heitinga, PSSI Janji Umumkan Pelatih Baru dalam Waktu Dekat
Artikel Terkait
Hobi
-
PSSI Cari Pelatih Berpengalaman Piala Dunia, John Herdman di Ambang Pintu?
-
Bakal Tentukan Pelatih Anyar dalam Waktu Dekat, PSSI Harus Belajar dari Kasus STY dan Indra Sjafri
-
Indra Sjafri dan Perjalanan Pengabdian 14 Tahun untuk Tanah Air yang Berakhir Antiklimaks
-
Torehkan Beragam Pencapaian, Sejatinya Indra Sjafri Masih Layak untuk Tetap Berada di PSSI!
-
Tak Pandang Bulu, Ini Cara Nova Arianto Seleksi Pemain Untuk Timnas U-20!
Terkini
-
4 Rekomendasi Iron Mascara untuk Bulu Mata Lentik Natural ala Lash Lift
-
Seruan Tak Bertuan: Suara Ganjil di Keheningan Malam
-
Fakta Baru dari Bocoran Redmi K90 Ultra: Baterai Jumbo Cepat Penuh
-
Praktis & Anti Ribet! 4 Sunscreen Stick Lokal Harga di Bawah Rp100 Ribu
-
Waspada! 5 Bahaya Mikroplastik yang Diam-Diam Mengancam Kesehatan Tubuh