Kabar yang cukup mengejutkan datang dari salah satu pemain keturunan timnas Indoensia yang berkarir di luar negeri, yakni Rafael Struick. Melansir dari laman transfermarkt.co.id, penyerang timnas Indonesia tersebut mengalami peningkatan market value atau nilai pasar yang cukup signifikan per bulan Januari 2025 ini. Sebelumnya nilai pasar Rafael Struick hanya berada di kisaran harga 1.30 Milyar rupiah. Akan tetapi, per bulan Januari 2025 ini dirinya mengalami kenaikan market value menjadi 3.50 Milyar rupiah.
Hal ini tentunya cukup mengindikasikan bahwa kualitas dari Rafael Struick cukup mengalami peningkatan signifikan hingga dirinya dihargai 2 kali lipat dibandingkan harga sebelumnya. Meskipun masih dianggap memiliki nilai pasar yang cukup rendah dibandingkan pemain-pemain timnas Indonesia lainnya, namun hal ini diharapkan akan menjadi langkah awal dari peningkatan berkala performa Rafael Struick
Pindah ke Brisbane Roar Jadi Alasan Nilai Pasar Rafael Struick Meningkat Drastis
Di sisi lain, keputusan Rafael Struick untuk menerima pinangan dari klub liga Australia, Brisbane Roar FC pada awal musim 2024/2025 kemarin dianggap sebagai langkah yang cukup tepat untuk keberlangsungan karirnya. Melansir dari laman brisbaneroarfc.com.au, klub asal Brisbane, Australia tersebut membeli Rafael Struick dari klub sebelumnya, ADO Den Haag di liga Belanda.
Dirinya kemudian kerap kali mendapatkan kepercayaan dari pelatih Brisbane Roar FC, Ruben Zadkovich sejauh ini. Bahkan, kerap kali dirinya mendapatkan menit bermain yang sangat cukup di klub tersebut. Sejauh ini dirinya sudah bermain sebanyak 9 kali di Brisbane Roar dan telah mencetak 1 gol. Dibandingkan dengan saat masih di ADO Den Haag, Rafael Struick hanya bermain sebanyak 9 kali dalam 2 tahun karirnya di klub kota Den Haag tersebut.
Kepindahan ke klub Brisbane Roar ternyata memiliki berkah tersendiri bagi Rafael Struick. Dirinya kian dapat menit bermain di klub berjuluk “The Roar” tersebut yang tentunya akan berimbas kepada peningkatan performanya. Di sisi lain, dengan pindah ke liga Australia juga membuat dirinya dapat lebih muda bergabung ke pemusatan latihan timnas Indonesia karena jarak yang lebih dekat.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Tunjuk Patrick Kluivert, PSSI Lakukan Perjudian Besar di Timnas Indonesia?
-
3 Taktik Ini Akan Diterapkan Patrick Kluivert saat Latih Indonesia
-
Jadi Pelatih Timnas, Patrick Kluivert Ternyata Tak Miliki Rekor Bagus
-
Kontroversial! Rekam Jejak Kelam Patrick Kluivert, Layakkah Gantikan STY dan Latih Timnas Indonesia?
-
Tanpa Harry Souttar, Lini Belakang Australia Tetap Kokoh dengan Tiga Nama Ini
Artikel Terkait
-
Kepada Media Belanda, Marc Klok Sebut Shin Tae-yong Pelatih Diktator
-
Nurdin Halid: Apa Prestasi yang Dibanggakan Shin Tae-yong?
-
Eks Ordal PSSI Bongkar di Balik Pemecatan Shin Tae-yong: Ada Ledakan di Ruang Ganti
-
Profil dan Rekam Jejak Arya Sinulingga, Dituding Jadi Penyebab Mees Hilgers Lakukan Klarifikasi
-
Marc Klok: Patrick Kluivert Datang, Kartu Dikocok Lagi...
Hobi
-
Kepada Media Belanda, Marc Klok Sebut Shin Tae-yong Pelatih Diktator
-
Malaysia Open 2025: Dua 'Srikandi' Indonesia Kunci Tiket Perempat Final
-
Tunjuk Patrick Kluivert, PSSI Lakukan Perjudian Besar di Timnas Indonesia?
-
Malaysia Open 2025: Putri KW Wakil Pertama Indonesia di Perempat Final
-
Jonatan Christie dan Anthony Ginting Early Exit di Malaysia Open 2025, Ada Apa MS Indonesia?
Terkini
-
3 Rekomendasi Serum Korea dengan Ekstrak Licorice, Ampuh Cerahkan Kulit!
-
Review Film Almarhum, Ngerinya Mitos Selasa Kliwon
-
Stuck di Zona Nyaman? Masalah Karier yang Sering Dialami Anak Muda
-
404 Run Run: Film Horor Komedi Thailand yang Wajib Ditonton!
-
Ulasan Buku The Four Agreements: Langkah Berani Menuju Kehidupan Baru