Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak pantang menganggap remeh PSIS Semarang yang masih kesulitan lepas dari papan tengah klasemen sementara. Kedua kesebelasan ini akan bentrok dalam pekan ke-22 di Stadion Jatidiri pada Minggu (9/2/2025).
Laskar Mahesa Jenar yang tampil tanpa Gali Freitas saat melawan Dewa United FC nampak kurang tajam. Bahkan skuad racikan Gilbert Agius bertekuk lutut dengan skor telak 1-4 dari Tangsel Warrior.
Namun hasil minor yang diperoleh PSIS tak lantas membuat Pangeran Biru merasa jumawa. Meski sejatinya memang beda nasib dengan tuan rumah yang menunjukkan performa naik turun, Pangeran Biru dapat tampil lebih percaya diri karena menduduki puncak klasemen sementara BRI Liga 1 2024/2025.
“Mereka kalah dari Dewa United, tapi di laga terakhir mereka kehilangan beberapa pemain. Sekarang mereka akan kembali dengan suat penuh saat melawan kami. Mereka tim bagus dan terorganisir,” kata Bojan Hodak sebagaimana menyadur ligaindonesiabaru.com, Kamis (6/2/2025).
Lebih lanjut, pelatih asal Kroasia tersebut belum menemukan apa penyebab PSIS Semarang nampak begitu kesulitan dalam mengarungi musim ini. Padahal di musim lalu, pasukan Laskar Mahesa Jenar mampu bersaing lolos ke babak Championship Series.
Menurut Hodak, agaknya sang calon lawan sedang memiliki masalah di luar lapangan yang memberikan dampak sehingga harus melewati situasi seperti sekarang. Namun baginya, PSIS tetap tim yang sulit untuk ditaklukkan.
Para penggawa Persib dinilai perlu tetap mewaspadai berbagai gebrakan yang berpotensi dibuat oleh Alfeandra Dewangga dan kolega. Terlebih lagi mereka bermain di kandang sendiri sebagai tuan rumah, sehingga bisa tampil lebih agresif dan lebih tajam.
“Apalagi saat mereka bermain di kandang, mereka selalu agresif dan tajam. Ini akan jadi laga yang sulit. Pelatih mereka juga bagus, terlihat dari cara tim mereka bermain,” tukasnya.
Persib Bandung sendiri memerlukan kemenangan. Lantaran tiga poin dari PSIS Semarang nantinya akan membawa mereka semakin jauh menghindari kejaran Persija Jakarta maupun Persebaya Surabaya yang menyusul masing-masing di urutan kedua dan ketiga klasemen sementara BRI Liga 1.
Dengan modal rapor yang positif di pertandingan-pertandingan sebelumnya, Pangeran Biru punya peluang lebih besar untuk meraih kemenangan.
BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE
Baca Juga
-
Tutup Pintu untuk Shin Tae-yong, PSSI Justru Perburuk Citra Sendiri!
-
BRI Liga 1: Nermin Haljeta Harap PSIM Yogyakarta Bisa Jaga Tren Positif
-
Sindir Nasionalisme, Dirtek PSSI Bocorkan Kisi-Kisi Pelatih Baru
-
Kompak! Pemain Timnas Indonesia Nantikan Kembalinya Shin Tae-yong
-
Rizky Ridho Blak-blakan Soal Blunder Maut Lawan Irak: "Sepersekian Detik Saja..."
Artikel Terkait
Hobi
-
Sea Games 2025: Menanti Kembali Tuah Indra Sjafri di Kompetisi Level ASEAN
-
Tutup Pintu untuk Shin Tae-yong, PSSI Justru Perburuk Citra Sendiri!
-
Diperkuat 4 Pemain Diaspora, Ini Skuad Timnas U-17 di Piala Dunia U-17 2025
-
Sama-Sama dari Asia Timur, Pemecatan Masatada Ishii dan STY Ternyata Identik dalam 2 Hal Ini!
-
Turunkan Timnas U-23 di FIFA Matchday November, PSSI Bikin Keputusan yang Gegabah!
Terkini
-
Gawai, AI, dan Jerat Adiksi Digital yang Mengancam Generasi Indonesia
-
Effortlessly Feminine! 4 Padu Padan OOTD ala Mina TWICE yang Bisa Kamu Tiru
-
Married to the Idea: Relevankah Pernikahan untuk Generasi Sekarang?
-
Relate Banget! Novel Berpayung Tuhan tentang Luka, Hidup, dan Penyesalan
-
4 Kegiatan Seru yang Bisa Kamu Lakukan di Jabal Magnet!