Nasib malang sedang menghampiri juara dunia MotoGP 2024, Jorge Martin, setelah berjaya dengan mematahkan 2 kali gelar bertahan Pecco Bagnaia dan menjadi pembalap tim satelit pertama yang menjadi juara dunia, tahun ini Martin harus memulai musim dengan kondisi yang tak sempurna.
Sebelumnya, Martin sudah mengalami cedera pada tes pramusim di Sepang beberapa waktu lalu, kemudian dia kembali mendapat cedera tambahan saat sesi latihan. Sayangnya, hal ini berbuntut panjang hingga menyebabkan dirinya harus absen setidaknya sampai seri GP Argentina 2025.
Hal ini sudah dikonfirmasi oleh CEO Aprilia, Massimo Rivola, dalam sebuah unggahan di akun Instagram resmi MotoGP, @motogp.
Terkait dengan kondisi saat ini, Martin menjelaskan dampaknya terhadap fisik dan mentalnya dalam sebulan terakhir. Usai meraih kejayan empat bulan lalu dan kini harus berhadapan dengan cedera yang serius, tentu membuatnya merasa terpukul.
"Pukulan-pukulannya selalu keras, dan saat mereka datang satu per satu, dampaknya jadi berlipat ganda. Kali ini sangat kuat, baik secara fisik maupun mental, hingga membuat sata absen dari balapan pembuka musim untuk pertama kalinya dalam hidup saya," ujar Martin, dilansir dari laman Crash.
Apa yang dialami Martin saat ini tentu bukan sesuatu yang dia harapkan, meskipun gelar juara dunia kini semakin sulit untuk dipertahankan dengan adanya rival-rival baru, tapi tahun ini merupakan babak baru dalam hidupnya di mana dia akan debut bersama Aprilia.
Kendati demikian, awal yang tak baik ini tidak menjadikan Martin berputus asa. Menurutnya, dia bisa melewati masa ini dan akan kembali ke grid dengan kondisi yang sudah prima.
"Saya tidak tahu apakah ini akan membuat saya lebih kuat, tapi saya tahu bahwa saya akan melewatinya, seperti yang selalu saya lakukan. Sekarang satu-satunya tujuan saya adalah pulih seratus persen untuk berkompetisi lagi dan menikmati gairah saya, yaitu sepeda motor. Karena ada banyak balapan, tapi hanya ada satu tangan," imbuhnya.
Perlu diingat lagi bahwa Jorge Martin adalah seorang juara dunia, kita juga sudah menyaksikan bagaimana kualitas dan perjuangan rider satu ini untuk meraih gelarnya, sehingga untuk masalah mental, Martin tidak perlu diragukan lagi. Kita tinggal menunggu waktu di mana Martin sudah sembuh dan debut bersama tim barunya, yakni Aprilia.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Fermin Aldeguer Ingin Bergabung dengan Ducati Pabrikan Tahun 2027
-
Kesenjangan Johann Zarco dan Somkiat Chantra Jauh, PR Besar untuk LCR?
-
Cedera Parah, Luca Marini Tak Digantikan untuk MotoGP Aragon 2025
-
Jadwal MotoGP Aragon 2025: Persaingan Makin Ketat, Ducati Terancam?
-
Sedang Kompetitif, Fabio Quartararo Justru Siap Tinggalkan Yamaha?
Artikel Terkait
-
Sutradara Bongkar Alasan Pemain Friends Absen di Dokumenter Matthew Perry
-
Manchester City Kembali Dihantam Badai Cedera, John Stones Absen Hampir 3 Bulan
-
Sempat Alami Cedera di Tes Pramusim, Diggia Tetap Ikut MotoGP Thailand 2025
-
Jelang Seri Perdana MotoGP 2025, Enea Bastianini Ungkap Kesulitannya di KTM
-
Hati-Hati! Gigi Dall'Igna Bisa Ngamuk Kalau Sampai Timbul Masalah di Ducati
Hobi
-
Jalan Panjang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026 Usai Kalahkan Tim China
-
Bukannya Membantu sang Tetangga, Arab Saudi Justru Lebih Pilih Bantu Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Akui Puas dengan Kualitas Pemain Lokal Timnas Indonesia
-
Hantam sang Tamu Satu Gol, Indonesia Makin Lekatkan Label Tim Paling Buruk kepada China!
-
Kejutan dari PBSI: Fajar Rekan Tandem Fikri, Langkah Penyegaran Positif
Terkini
-
Rahasia Kulit Lembap dan Glowing, 4 Rekomendasi Masker Korea Berbahan Madu
-
10 Rekomendasi Drama China yang Memakai Kata "Legend" pada Judulnya
-
Doyoung Usung Tema Yakin dan Percaya di Highlight Medley Album Soar Part 3
-
Jackson Wang Ungkap Rasa Sakit Jalani Hubungan Toksik di Lagu Hate To Love
-
Mainan Anak dan Stereotip Gender: Antara Mobil-mobilan dan Boneka