Persik Kediri dijadwalkan bertandang ke Stadion Maguwoharjo untuk menghadapi PSBS Biak pada laga pekan keempat BRI Super League 2025/2026. Pertandingan ini diprediksi berlangsung ketat, mengingat kedua tim sama-sama belum mencicipi kemenangan sejak kompetisi dimulai.
Hingga pekan ketiga, baik Persik Kediri maupun PSBS Biak baru mengoleksi satu poin. Hasil tersebut tentu membuat posisi mereka belum aman dari bayang-bayang zona degradasi. Oleh karena itu, laga nanti menjadi sangat penting untuk mendulang tiga poin pertama.
Pelatih Ong Kim Swee pun menyadari betul tantangan yang dihadapi timnya. Ia menyebutkan bahwa konsistensi dan fokus menjadi dua kunci utama yang harus dibenahi tim berjuluk Macan Putih ini.
“Tim Persik butuh konsistensi dan konsentrasi. Kita pernah main bagus di babak pertama, tapi babak berikutnya turun. Ada pula babak pertama kita jelek, namun babak kedua pemain dapat tampil lebih baik. Kita tidak bisa seperti itu terus. Kita harus konsisten sepanjang babak,” kata Ong Kim Swee, merujuk ileague.id pada Rabu (27/8/2025).
Juru taktik asal Malaysia itu juga memberikan penekanan khusus agar para pemain bisa menjaga konsentrasi sejak menit pertama hingga laga berakhir. Dirinya tak ingin skuad Macan Putih kembali kehilangan poin penting karena kehilangan fokus.
Peringatan Ong Kim Swee bukan tanpa alasan. Dalam dua laga sebelumnya, Persik Kediri kerap kehilangan momen penting karena lengah. Saat menghadapi Bali United, mereka gagal mengamankan kemenangan karena kebobolan di menit akhir. Sementara saat melawan Madura United, mereka kecolongan gol cepat yang mengacaukan skema permainan.
Selain soal fokus dan konsistensi, Ong Kim Swee juga menegaskan pentingnya permainan kolektif. Menurutnya, kekuatan tim bukan sekadar bertumpu pada pemain bintang, melainkan kerja sama seluruh lini.
“Persik musim ini harus bermain secara tim, bukan pada individu. Bagi saya, individu bisa mengubah pertandingan mungkin satu atau dua kali momentum. Tetapi di Liga, saya perlukan tim bermain konsisten dan kompak. Di mana semua pemain bisa melakukan permainan yang baik dan mampu mengubah hasil pertandingan secara bersama-sama,” tegasnya.
Persik Kediri sendiri datang ke laga ini dengan sejumlah modal positif. Meski belum menang di tiga laga awal, tim ini dinilai punya skuad yang cukup solid dan berpengalaman. Nama-nama seperti Ezra Walian, Faris Aditama, Mohammad Khanafi, hingga winger muda Hugo Samir tetap jadi andalan.
Selain itu, kehadiran Ong Kim Swee sebagai pelatih baru juga memberikan angin segar bagi tim. Mantan pelatih timnas Malaysia itu dikenal memiliki disiplin tinggi serta pengalaman di level nasional dan internasional Asia Tenggara.
Persiapan yang matang juga sudah dijalani Persik sebelum kompetisi dimulai. Dalam sejumlah laga pramusim, mereka menunjukkan permainan yang lebih terstruktur dan chemistry antar pemain mulai terbentuk. Hal ini memberikan optimisme bahwa tim mampu bangkit dalam waktu dekat.
Berpotensi Tuntaskan Misi Kemenangan, Ini yang Harus Dilakukan Persik Kediri
Untuk meraih tiga poin perdana musim ini, Persik Kediri tak hanya butuh strategi di atas kertas, tapi juga implementasi sempurna di lapangan. Pelatih Ong Kim Swee telah menggarisbawahi beberapa aspek penting yang harus ditingkatkan oleh timnya.
Pertama, konsistensi performa sepanjang laga menjadi fokus utama. Persik tak boleh lagi bermain bagus hanya dalam satu babak. Mereka harus tampil solid sejak peluit awal hingga akhir pertandingan tanpa mengalami penurunan intensitas.
Kedua, bermain secara kolektif menjadi syarat mutlak. Seluruh pemain harus berkontribusi dalam sistem permainan, tak hanya mengandalkan skill individu. Kerja sama antar lini akan menjadi senjata utama untuk mengatasi tekanan lawan.
Ketiga, memperbaiki fokus dan mentalitas menjadi hal penting. Persik perlu tampil lebih tenang dan tidak mudah panik, terutama saat menghadapi situasi sulit. Kesalahan-kesalahan mendasar seperti kebobolan di awal atau akhir laga harus diminimalkan.
Keempat, pemanfaatan peluang juga menjadi faktor penentu. Persik harus memaksimalkan setiap kesempatan yang dimiliki dan tampil efektif dalam serangan. Di sisi lain, mereka juga harus disiplin dalam bertahan agar tak mudah ditembus.
Dengan kombinasi faktor-faktor tersebut, peluang Persik untuk menundukkan PSBS Biak terbuka lebar. Apalagi jika seluruh pemain mampu menjalankan instruksi pelatih dengan baik dan menunjukkan mental juara di lapangan.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Kualifikasi Piala Asia U-23, Momentum Rafael Struick Perbaiki Citra
-
Ada 7 Wajah Baru, Gerald Vanenburg Rilis Daftar Skuad Timnas Indonesia U-23
-
Miliano Jonathans Hubungi Patrick Kluivert Jelang FMD, Bahas Apa Saja?
-
BRI Super League: Paksa PSBS Biak Berbagi Poin, Persis Solo Tampil Ngotot
-
Timnas Indonesia Dijadwalkan Segera Berkumpul, Mauro Zijlstra Bakal Debut?
Artikel Terkait
-
Ong Kim Swee Tekankan Konsistensi Persik Kediri Jelang Hadapi PSBS Biak
-
BRI Super League: Persib Bandung Gagal Menang, Bojan Hodak Kritik Performa Timnya
-
BRI Super League: Paksa PSBS Biak Berbagi Poin, Persis Solo Tampil Ngotot
-
Kenapa Persib Bandung Masih Melempem di Pekan-pekan Pertama BRI Super League 2025?
-
Hanya Imbang Kontra PSIM, Marc Klok Ungkap Penyesalan dan Janji ke Bobotoh
Hobi
-
Ada Duo Striker Naturalisasi, PSSI Umumkan 23 Nama ke Timnas Indonesia U-23
-
Rekap BWF World Championships 2025 Babak Awal: 8 Wakil Indonesia Lolos
-
Kualifikasi Piala Asia U-23, Momentum Rafael Struick Perbaiki Citra
-
Ogah Diremehkan, Jorge Martin Tinggal Menunggu Waktu untuk Raih Kemenangan
-
Ada 7 Wajah Baru, Gerald Vanenburg Rilis Daftar Skuad Timnas Indonesia U-23
Terkini
-
Review Buku Filosofi Teras: Ajaran Kuno Stoa yang Masih Relevan di Hari Ini
-
Review Film Pools: Pesta, Duka, dan Kenangan yang Tertinggal di Dasar Kolam
-
6 Rekomendasi Drama Jepang yang Tayang September 2025, Ada Miss King
-
Proses Syuting Lupin Season 4 Tengah Berlangsung, Omar Sy Terekam Naik Kuda
-
Rich Brian Pulang Kampung! Siap Guncang Jakarta di Konser Where Is My Head?