Impian medali emas kembali membara di dada skuad Garuda Muda jelang perhelatan SEA Games 2025 di Thailand. Sorotan tertuju pada salah satu penyerang andalan, Hokky Caraka, yang mengusung misi pribadi yang kuat.
Ia bertekad menuntaskan balas dendam setelah pada edisi sebelumnya, yaitu SEA Games 2023, namanya harus tereliminasi dari skuad final. Keinginan kuat ini menjadi salah satu bumbu penyemangat dalam persiapan Timnas Indonesia U22 meraih kembali kejayaan di ajang multievent Asia Tenggara tersebut.
Bagi Hokky, penyerang yang kini memperkuat Persita Tangerang di BRI Super League, kegagalan di Kamboja terasa menyakitkan.
Melansir Antara News pada Kamis (27/11/2024), ia mengatakan, "Sudah dua kali ini (dilatih Indra Sjafri). SEA Games tahun kemarin sama SEA Games sekarang. Yang SEA Games terakhir iya (bagian dari tim), tapi dicoret. Gak masuk skema barangkali."
Namun, fokus utamanya bukan lagi tentang kegagalan masa lalu. Hokky menegaskan bahwa target utama yang telah tertanam sejak awal kumpul adalah kejayaan tim.
"Kalau secara tim, teman-teman, ofisial, dan staf, kita dari awal kumpul, kita sudah ada menanamkan target buat timnas. Dari yel-yel pun kita sudah menanamkan (medali) emasnya sendiri, ya itu jadi pacuan kita di SEA Games,” lanjutnya optimis.
Persiapan Timnas U22 di bawah komando pelatih berpengalaman, Indra Sjafri, dinilai Hokky sudah berjalan sangat baik dan menunjukkan progres signifikan. Tim telah menjalani pemusatan latihan (TC) jangka panjang di Jakarta, yang memprioritaskan pematangan mental, fisik, disiplin, dan kekompakan tim. Ini menjadi bekal utama sebelum berangkat ke medan laga.
Progres yang terasa maju ini juga didukung oleh evaluasi mendalam pasca-uji coba. Tim Garuda Muda baru saja melakoni dua pertandingan uji coba melawan Mali U-22, pada 15 dan 18 November 2025. Pertandingan ini berfungsi untuk menguji ketahanan fisik serta taktik menghadapi tim dengan level permainan yang lebih tinggi.
“Kalau menurut saya pribadi kita di latihan sudah banyak progres ke depan. Terus kesalahan-kesalahan kecil, kesalahan-kesalahan dalam tim yang muncul akibat pertandingan persahabatan lawan Mali kemarin, kita sudah berbenah, kita sudah dikasih beberapa evaluasi dari pelatih,” ujar sosok yang juga pernah membela Timnas U20 pada Piala Asia U20 2023 itu.
Sebagai seorang penyerang, ambisi mencetak gol tentu menjadi naluri. Namun, Hokky Caraka memilih untuk meredam hasrat pribadi tersebut demi kepentingan yang lebih besar.
“Kalau personal (target) sih saya jauh-jauhin aja dulu. Karena lebih penting kita bisa dapat (medali) emas dan kita mempertahankan emas,” tegasnya.
Kekuatan dan Dukungan di Balik Skuad Garuda Muda
Skuad Timnas U22 kali ini diperkuat oleh perpaduan pemain berpengalaman dan wajah-wajah baru yang menjanjikan. Nama-nama seperti Cahya Supariadi, Raka Cahyana, dan Arkhan Fikri yang sudah memiliki jam terbang di level klub menjadi tulang punggung kekuatan.
Tidak ketinggalan, kekuatan diaspora anyar juga hadir, seperti Reycredo Beremanda, Muhammad Mishbah, dan Luke Xavier Keet, yang turut meramaikan seleksi tim.
Hokky Caraka sendiri menilai skuad yang ada saat ini memiliki kekuatan yang mumpuni. Keyakinan itu bukan hanya bersumber dari kualitas para pemain di lapangan, melainkan juga dari staf pendukung di belakang pelatih Indra Sjafri.
“Kebetulan di sini ada analis-analis terbaik yang dipilih Coach Indra (Sjafri). Dan saya sudah berkomunikasi dengan mereka, hal apa aja yang membuat permainan saya jelek dan membuat permainan saya bagus ke depan,” kata penggemar musik genre Afrobeat ini, menunjukkan bahwa dukungan teknis dan analisis data sangat berperan dalam peningkatan performa tim dan individu.
Namun, pekerjaan rumah (PR) tentu masih ada, terutama dari hasil uji coba melawan Mali U-22 yang menunjukkan perlunya perbaikan di lini pertahanan dan mentalitas pemain, meskipun secara komposisi tim terus disempurnakan.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Blak-blakan, Irfan Hakim Ungkap Alasan Mantap Jadi Penyanyi Dangdut
-
Nasib MAMA Awards 2025: Tetap Berlangsung di Tengah Duka Kebakaran Hong Kong
-
Terungkap! Indra Sjafri Gunakan Metode Khusus untuk Pemain Timnas Indonesia
-
Erick Thohir Akui Belum Ada Kandidat Kuat untuk Pelatih Timnas Indonesia
-
Sebulan Menikah, Amanda Manopo dan Kenny Austin Segera Punya Momongan!
Artikel Terkait
-
Kualifikasi Piala Asia U-17 2026: Timnas Indonesia Ditinggal Tim-Tim Tetangganya di ASEAN
-
Skuad Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025: Ada Marselino Hingga Mauro Zilstra
-
Resmi! Skuad Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
-
Heboh Kabar Shin Tae-yong Siap Latih Timnas Malaysia
-
3 Negara Asal Calon Pelatih Timnas Indonesia Terungkap, Eropa Semua!
Hobi
-
Kualifikasi Piala Asia U-17 2026: Timnas Indonesia Ditinggal Tim-Tim Tetangganya di ASEAN
-
Satu Pemain Diaspora Gagal Bergabung: Tim Geypens Tak Diizinkan Main di Sea Games 2025
-
Bakal Diisi Trio Gelandang Berkualitas, Bagaimana Pembagian Tugas Lini Tengah Timnas SEA Games?
-
Timnas Kamboja Mundur dari SEA Games, Perlukah Diadakan Undian Ulang Pembagian Grup?
-
Kamboja Mundur dari SEA Games 2025, Bagaimana Imbasnya kepada Pasukan Garuda Muda?
Terkini
-
Sony Pictures Rilis Trailer Baru Film Animasi GOAT, Tayang Februari 2026
-
Menghilang Demi Waras: Fenomena Anak Muda di Tengah Riuhnya Dunia Modern
-
Review Film The Cursed: Dead Mans Prey, Kisah Mayat Hidup Pembawa Dendam
-
Intrik Kuasa dan Cinta Terlarang dalam Novel Kaisar
-
Tanpa Kalkun pun Bisa, Ini 5 Cara Kamu Merayakan Thanksgiving Versi Lokal