Setiap orang pasti memiliki masa lalu. Masa lalu yang penuh dengan kelamnya kehidupan. Masa lalu yang dimana setiap insan tak ada yang lepas dari jurang dosa.
Masa lalu itu adalah sebuah sekolah kehidupan nyata yang penuh masa lika-liku perjalanan hidup seseorang.
Dalam mengarungi masa kehidupan tak selamanya berjalan lurus-lurus saja. Ada yang terperosok ke dalam lembah hitam.
Sehingga suatu saat manusia menemukan sebuah titik jenuh dimana manusia mencapai titik puncak tertinggi untuk saatnya kembali berbenah untuk menjadi pribadi yang baik.
Di saat yang bersamaan Allah memberi teguran berupa ujian dan cobaan bagi hamba-Nya yang yang menyimpang dari jalan-Nya dan menjauh dari perintah-Nya.
Yakinlah bahwa Allah memberikan ujian bukanlah suatu karma, melainkan bentuk kasih sayang dan rahmat-Nya bagi hamba-Nya.
Kemudian manusia menjadi tersadar akan segala kekhilafan dan segera menyadari akan kesalahan-kesalahnnya yang ia perbuat. Dengan menangis sejadi-jadinya sembari melantunkan kalimat-kalimat Istighfar dan Asma-Nya.
Dan masa depan adalah masa manusia lulus dari sekolah kehidupan yang bernama masa lalu yang memberi banyak arti kehidupan.
Di saat masa lalu itulah memberi pelajaran yang sangat berharga bagi setiap insan untuk berubah menjadi pribadi insan yang lebih baik.
Boleh jadi orang yang memiliki masa lalu yang sangat kelam, tetapi masa kini telah berubah drastis menjadi pribadi yang lebih baik.
Oleh karena itu, janganlah sekali-kali memandang rendah orang-orang yang memiliki masa lalu yang kelam. Pandanglah mereka dengan mendoakan kebaikan bagi mereka.
Sebaik-baik insan yang beriman adalah insan yang saling mendoakan kebaikan satu sama lain. Insya Allah kebaikan akan selalu menyertai kita semua. Aamiin Ya Rabbal ‘Aalamiin.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Membaca Buku Self Improvement, Sumber Motivasi atau Malah Toxic Positivity?
-
Digugat di MK, Benarkah Kolom Agama di KTP dan KK akan Dihapus?
-
Wajah Korupsi Indonesia 2025: Dari Chromebook, Pertamina, hingga Kuota Haji
-
FOMO Level Akut? Ini 5 Jurus Ampuh Gen Z Biar Lebih Fokus dan Percaya Diri!
-
Demokrasi Digital, Kuasa Influencer dan Krisis Kepakaran
Kolom
-
Evaluasi Program MBG: Transparansi, Kualitas, dan Keselamatan Anak
-
Good Intention, Bad Impact: Saat Kasih Sayang Orang Tua Justru Menyakitkan
-
Jumlah Pengangguran Tinggi, Benarkah Gen Z Cenderung Pilih-Pilih Pekerjaan?
-
Strategi Karier ala Gen Z: Portfolio Karier atau Sinyal Tidak Komit?
-
Dia Bukan Ibu: Ketika Komunikasi Keluarga Jadi Horror
Terkini
-
Teka-Teki Ivar Jenner, Betul Cedera atau Memang Sengaja untuk Disingkirkan?
-
Waspada Kecanduan Paylater: Digital Debt Trap yang Mengincar Generasi Muda
-
Dua Gol dalam Dua Menit! SMAN 10 Bekasi Guncang Babak Preliminary ANC 2025
-
Cara dan Syarat Lengkap Mengajukan KUR BTN
-
Suami Sebut Ngidam Tipu Daya Setan, Kartika Putri Beri Klarifikasi