Bahasa merupakan bagian yang melekat pada manusia yang mana merupakan alat untuk berhubungan satu sama lain. Tapi tahukah kalian? Bahasa memilki keunikan, yakni seiring waktu bahasa bisa berubah-ubah dikarenakan keadaan teknologi, cara berpikir, dan lingkungan.
Kata dasar merupakan sebuah kata awalan yang belum ditambahkan imbuhan bahasa, kata seperti tidur, makan, sedih, kita tahu kata-kata dasar ini biasanya di tambahkan awal kata atau akhir kata seperti "an" dan "me". Akan tetapi pada zaman sekarang dengan kemajuan teknologi serta pesatnya media sosial, bahasa memiliki keunikan dan variasi. Kata dasar memiliki tambahan "meng-", imbuhan yang biasanya dicantumkan pada awal, sisipan, dan akhir kata untuk mengubah atau menambahkan arti dari kata dasar. Contohnya seperti kata “ekor” artinya bagian paling belakang hewan, tapi jika ditambahkan imbuhan “meng” jadi “mengekor” artinya berubah loh, jadi mengikuti atau menyertai dibelakang.
Nah, berikut daftar kata dasar dengan tambahan "meng" :
1. Mengsenang
Kalian tahu, kah, kalau kata “Mengsenang” ini diambil dari kata dasar “senang” artinya kesukaan akan sesuatu hal. Tapi kini kaula muda mengubah kata “senang” ini jadi “mengsenang” yang artinya kesukaan yang berlebih bisa dibilang hiperbola, atau bisa juga diartikan sebagai candaan saja.
2. Mengcape
Mengcape ini diambil dari kata dasar “capek” loh, yang artinya kelelahan. Tapi oleh kaula muda, kata “mengcape” ini artinya, jadi kelelahan yang sangat berlebih. jadinya, dilampiaskan lewat kata “mengcape” ini, guys.
3. Menghadeh
Menghadeh ini diambil dari kata dasar “aduh” yang artinya rasa heran, sakit, dan sebagainya. Tapi kini kaula muda mengubahnya jadi “hadeh”, loh. Dan diperbarui lagi jadi “menghadeh” untuk menggambarkan rasa heran, sakit yang berlebihan.
4. Mengsedih
Mengsedih ini diambil dari kata dasar “sedih” yang artinya sedu sedan atau pilu. Tapi kini kaula muda mengubahnya jadi “mengsedih” loh. Karena untuk menggambarkan perasaan sedu sedan yang lewat batas atau untuk bahan olok-olokan kepada teman-temannya yang sedang bersedih.
Nah itu dia, guys, contoh-contohnya mengenai bahasa gaul imbuhan “meng“ yang sedang ramai digunakan oleh generasi muda kekinian, ternyata sangat bervariasi yah? Jadi kata mana yang sering kalian gunakan?
Baca Juga
Artikel Terkait
-
15 Ucapan Paskah Bahasa Jawa 2025: Menyentuh Hati & Penuh Berkah!
-
Mengungkap Arti Kata 'Stecu' yang Viral di Media Sosial, Ternyata Berasal dari Daerah Ini
-
Tertarik Belajar Bahasa Korea? Cek Dulu Langkah Awal Ini
-
Orang RI Mulai Cemas, Kudu Mikir 1.000 Kali Untuk Belanja! Sri Mulyani Justru Diam Seribu Bahasa
-
Adu Kaya Nadiem Makarim vs Abdul Mu'ti, Beda Kebijakan soal Penjurusan SMA Tuai Pro-Kontra
Kolom
-
Manusia Is Value Ekonomi, Bukan Sekadar Objek Suruhan Kapitalisme
-
Peran Transformatif Ki Hadjar Dewantara dalam Pendidikan dan Nasionalisme
-
Ki Hadjar Dewantara: Pilar Pendidikan dan Politik Bangsa melalui Tamansiswa
-
Taman Siswa: Mimpi dan Perjuangan Ki Hadjar Dewantara
-
Belajar Pendidikan dan Pembangunan Jati Diri Masyarakat dari Taman Siswa
Terkini
-
Ulasan Novel 1984: Distopia yang Semakin Relevan di Dunia Modern
-
Ulasan Novel Harga Teman: Ketika Hasil Kerja Tidak di Hargai oleh Klien
-
ASTRO & Friends 'Moon' Ungkapan Cinta dan Kerinduan untuk Mendiang Moonbin
-
Baru Tayang Raih Rating Tinggi, 5 Alasan The Haunted Palace Wajib Ditonton!
-
Review Film Warfare: Tunjukkan Perang dan Kekacauan dengan Utuh serta Jujur