Selamat pagi, siang, sore dan malam teman-teman pembaca Yoursay.id, Suara.com. Untuk menyemarakkan kompetisi menulis di HUT ke 8 Suara.com, kali ini saya akan bercerita tentang pengalaman menulis di platform ini, lengkap dengan plus minus, keunggulan dan juga kelemahan menjadi kontributor di sini. Setidaknya, sudah beberapa bulan ini saya menjadi penulis di platform ini, dan berbagai pengalaman yang manis, ataupun kurang manis (kebanyakan yang manis sih), menjadi penghias perjalanan saya di sini. Selama beberapa bulan belakangan, setelah menjadi penulis di Yoursay.id, saya berhasil menjadi penulis yang lumayan produktif, dengan beberapa kali masuk dalam daftar “top writer of the week” (sombongnya muncul, nih!), dan beberapa kali pula bisa menarik insentif yang diberikan oleh platform guna menambah pundi-pundi uang jajan.
Nah, bagi kalian yang berkeinginan untuk menjadi penulis di platform Yoursay.id, saya akan mengulas positif-negatif, kelebihan dan kekurangan, enak dan tidak enaknya menjadi penulis disini (seperti yang saya tuliskan sebelumnya, banyak enaknya daripada tidak enaknya!). Kira-kira, apa sajakah itu? Ayuk kita simak bersama!
1. Kelebihan
Yang pertama akan saya bahas tentu saja kelebihan menjadi penulis di platform ini. Apa saja ya?
a. Pembayaran berdasarkan artikel terbit
Berbeda dengan platform lain yang memberikan insentif kepada penulisnya dengan skema banyaknya viewer, jika menjadi penulis di Yoursay.id, maka akan dibayar berdasarkan tulisan yang terbit, tanpa terpengaruh oleh viewer pada artikel. Jadi, ketika tulisan kamu telah lolos kurasi, maka, di laman history dan juga dashboard, poin yang kalian miliki akan bertambah sesuai dengan jumlah artikel yang telah berhasil diterbitkan, dengan hitungan per artikel 25 poin.
b. Penghasilan pasti
Karena di platform Yoursay.id tidak menerapkan sistem view dan juga menggunakan poin dan bayaran yang jelas untuk imbal balik bagi penulisnya, maka sebagai penulis disini kita bisa mengkalkulasikan penghasilan yang diterima dengan pasti. Setiap artikel yang terbit, akan mendapatkan insentif sebesar 25 poin, dan setiap terkumpul 250 poin, dapat di “redeem” dengan uang sejumlah Rp. 50.000,-. Itu artinya, per tulisan dihargai dengan nominal Rp. 5.000,-. Dan jika kamu dapat menerbitkan 5 artikel dalam sehari, maka dalam sebulan sudah berhak untuk mendapatkan insentif dari Yoursay.id sebesar Rp. 750.000,-. Sebuah nominal yang lumayan kan untuk sebuah kegiatan sampingan? Apalagi jika teman-teman menjadikan ini sebagai kegiatan utama dan berhasil menerbitkan banyak artikel dalam setiap harinya. Maka bisa dipastikan pundi-pundi cuan akan mengalir deras setiap bulannya.
c. Artikel Tak Terlalu Panjang
Kelebihan lain menulis di Yoursay.id ini adalah mengenai jumlah kata yang tak terlalu Panjang. Iya, dengan minimal tulisan 300 kata, maka hanya membutuhkan waktu kurang lebih 10, 15 atau 20 menit saja bagi kamu-kamu yang memiliki hobi menulis. Sebuah waktu yang singkat, dan bahkan bisa sambil teman-teman lakukan ketika menunggu kedatangan bus, kereta, jemputan atau gebetan yang mungkin saja hanya pura-pura mengajak ketemuan tapi tak pernah berminat untuk datang. Sabar ya!
d. Kebanggaan
Siapa sih yang tidak bangga jika tulisannya dimuat di media massa dan bisa dibaca oleh banyak kalangan? Semua kalangan bisa mengakses tulisan karyamu jika terbit di Yoursay.id ini. Bahkan, jika kamu ingin menunjukkan ke circle yang lebih luas, bisa juga menyebarkannya melalui link URL kemudian disebarkan di grup-grup media sosial, atau kalau ingin terlihat keren, bisa juga dijadikan status di WA dan media sosial lainnya. Pamer? Bukan pamer, tapi sebuah kesuksesan memang harus diperlihatkan untuk motivasi diri dan juga orang lain. Toh siapa tahu ada gebetan yang makin tertarik kan?
e. Kemudahan Menarik Insentif Menulis
Satu hal yang membuat menulis di Yoursay.id ini menjadi salah satu platform untuk menjadi tempat menulis adalah kemudahan dalam melakukan penarikan insentif menulis. Jika sudah memiliki minimal saldo 250 poin, maka kalian sudah bisa menariknya ke akun e-money kalian. Yoursay.id memanjakan para penulisnya dengan menyediakan 3 cara penarikan, yakni melalui OVO, DANA ataupun GOPAY. Selain menawarkan kemudahan dalam penarikan, nantinya hal ini bisa lebih bermanfaat karena sekarang kan kebanyakan transaksi sudah mulai beralih ke sistem yang cashless. Siapa tahu juga kan, ada gebetan yang tiba-tiba pengen diapelin atau dikirimin sesuatu? Bisa langsung cuss direalisasikan, asalkan itu bukan sekedar khayalan kalian.
2. Kekurangan
Selain membahas tentang kelebihan menulis di sini, sekarang waktunya untuk membahas kekurangan atau kelemahan menulis di Yoursay.id. jika dibandingkan dengan keunggulannya sih, tidak berarti apa-apa. Ingat, ini berdasarkan pengalaman pribadi saya selama menjadi penulis di sini. Dan mungkin saja apa yang saya sebut sebagai kelemahan disini, belum tentu teman-teman anggap sebagai kelemahan pula.
a. Artikel Pending
Jika memutuskan untuk menjadi penulis di Yoursay.id (dan juga di berbagai platform lain), teman-teman harus bersiap untuk menghadapi artikel pending atau ditolak. Selama ini, hal pertama yang seringkali saya keluhkan adalah masalah artikel pending. Sebuah hal yang wajar memang, namun terkadang muncul rasa gemas ketika mengecek status tulisan yang sudah lama di submit, eh, ternyata masih nangkring di bagian pending. Walaupun tak sampai berminggu-minggu atau berbulan-bulan, namun hal ini tentu membuat menangis bagi teman-teman yang menulis di kategori news atau artikel-artikel yang bersifat aktual dan berbatas waktu. Namun, akan selalu ada sisi positif dari setiap hal kan? Anggap saja ini merupakan sebuah tantangan untuk mengukur sejauh mana ketabahan hati kalian (dan saya juga pastinya) untuk menjadi seorang penulis disini. Tapi, plis deh mas-mas atau mbak-mbak admin dan editor. Dengarkan jeritan hati kami, dan berikan kepastian kepada kami. Kalaulah ditolak, tolaklah agar bisa segera dibenahi, jangan digantung kayak gitu. Cukuplah si dia saja yang menggantungkan harapan kami ini, anda jangan ikut-ikutan wahai kakak admin dan editor yang budiman.
*note: hal ini tidak berlaku bagi teman-teman yang menulis artikel timeless. Ini hanya berlaku bagi penulis artikel yang basi dalam tempo satu atau dua hari saja.
b. Proses Penarikan Insentif
Proses penarikan insentif yang memakan waktu hingga 14 hari kerja memang sebuah hal yang wajar. Namun, dengan Batasan maksimal 750 poin atau setara dengan 150 ribu rupiah per penarikan, tentu mbak-mbak dan mas-mas penulis lifestyle yang kelebihan poin harus menunggu lebih lama lagi untuk bisa mencairkan seluruh poinnya. Andaikan ada fitur “berbagi poin”, bolehlah kiranya mbak-mbak atau mas-mas yang mengisi lifestyle berdonasi kepada saya lewat jalur bisik-bisik.
Secara keseluruhan, menulis di Yoursay.id memberikan banyak sekali manfaat dan patut untuk dicoba. Masalah terbesar saat ini yang dihadapi oleh para penulis adalah kesabaran dalam menghadapi tulisan pending, hanya itu saja sih. Semoga, kedepannya platform ini akan semakin maju, dan tentunya memberikan manfaat bagi platform, penulis, juga masyarakat secara luas.
Overall, terima kasih untuk Suara.com dan Yoursay.id yang telah memfasilitasi kami untuk menulis dan berekspresi dengan segala kemudahannya. Dirgahayu ke 8 Suara.com, semoga semakin jaya dan sukses!
Baca Juga
-
Coach Justin, Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Ikatan Telepati yang Terjalin di Antara Mereka
-
Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Kengototannya dalam Memilih Pemain yang Berujung Manis
-
Tak Perlu Didebat, Rizky Ridho Memang Layak utuk Bersaing di Level Kompetisi yang Lebih Tinggi!
-
Melihat Kedewasaan Mental Bermain Marselino Ferdinan Melalui Brace yang Dilesakkannya ke Gawang Arab Saudi
-
Indonesia vs Arab Saudi: Mencoba Memahami Makna di Balik Selebrasi Seorang Marselino Ferdinan
Artikel Terkait
-
Intip Keseruan Para Anak Muda Bahas Ekonomi di Gelaran Youth Economic Summit 2024
-
Youth Economic Summit 2024 telah Resmi Dimulai!
-
Bisa Tampung 2.500 Jemaah, Melongok Megahnya Masjid Jokowi di Abu Dhabi
-
Rekam Jejak Melly Goeslaw, Penulis Lagu Hits yang Kini Banting Setir Jadi Politisi
-
Bangun Minat Menulis, SMA Negeri 1 Purwakarta Undang Penulis Novel
Kolom
-
Seni Menyampaikan Kehangatan yang Sering Diabaikan Lewat Budaya Titip Salam
-
Indonesia ke Piala Dunia: Mimpi Besar yang Layak Diperjuangkan
-
Wapres Minta Sistem Zonasi Dihapuskan, Apa Tanggapan Masyarakat?
-
Ilusi Uang Cepat: Judi Online dan Realitas yang Menghancurkan
-
Dukungan Jokowi dalam Pilkada Jakarta: Apa yang Bisa Kita Pelajari?
Terkini
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Shin Tae-yong Panggil Trio Belanda ke AFF Cup 2024, Akankah Klub Pemain Berikan Izin?
-
Sinopsis Film Death Whisperer 2, Aksi Nadech Kugimiya Memburu Roh Jahat
-
Maarten Paes Absen di Piala AFF 2024, Saatnya Cahya Supriadi Unjuk Gigi?