Sebagian orang mungkin ada yang belum tahu "uang" dipakai untuk dibelikan apa saja, ya mungkin ada yang berpikir untuk beli yang diinginkan, beli barang-barang kesukaannya karena itu hobi dia, atau masih banyak lagi pikiran seseorang untuk menggunakan uangnya yang sudah dia hasilkan sendiri.
Tadi sudah dikatakan bahwa "sebagian orang" berarti ada sebagian orang lagi yang sudah tahu harus dipakai untuk apa uangnya ini dengan secara bijak, sudah bisa menghargai keuangannya. Jika mengatur keuangan belum secara dewasa, pasti akan lebih mengutamakan gaya hidup dari pada untuk kebutuhan hidup. Jangan jauh-jauh dulu, kalau bisa dilihat seperti anak muda yang sudah menghasilkan uang, entah dari bekerja atau usahanya sendiri, kemungkinan beberapa dari mereka akan lebih melihat pada gaya hidup.
Lebih cenderung akan menggunakan uangnya seperti untuk menyamai gaya hidup di lingkungannya, seperti teman-temannya punya gadget baru, kamu tidak ingin ketinggalan dengan semua itu, langsung tuh kamu beli gadget baru, syukur-syukur kamu masih bisa menabung dari hasil sisa kamu beli barang keinginanmu tadi.
Masih ada beberapa orang yang belum bisa menyimpan uangnya untuk dana darurat, jangan berpikir masih muda dan tidak butuh seperti dana darurat. Siapa yang akan bisa prediksi besok, lusa, atau kapan pun akan terjadi peristiwa yang tidak disangka-sangka, jika kita punya dana darurat itu bisa sangat membantu kamu saat kondisi lagi genting-gentingnya.
Boleh deh kamu habiskan semua uang yang kamu punya, jika kamu sudah tidak peduli sama masa depanmu, tidak mau bahagiakan orang tua kamu, kamu lebih milih gengsi. Uangmu memang kamu yang berhak memakainya. Tapi kamu harus lebih sadar, bahwa ngabisin uang dengan memuaskan keinginan sesaat itu tidak menjadi hal yang harus terus dilakukan. Coba buat uangmu yang sekarang kamu hasilkan, mungkin sisa belanja kamu, nah! Kamu bisa simpan untuk jaminan di masa yang akan datang.
Jika kamu ingin lebih bisa mengatur keuangan, coba untuk mencatat pengeluaran dan pemasukanmu. Dengan itu kamu bisa lebih melihat berapa uang yang bisa disimpan dan berapa uang yang harus dikeluarkan untuk kebutuhan hidup.
Ingat ya! Dengan kamu mengatur keuanganmu, bisa menyisihkan sisa uang penghasilan, dari situlah sudah bisa terlihat jika kamu memikirkan masa depanmu. Kamu pun sudah bisa menghargai uang yang sudah kamu dapatkan dari hasil kerja kerasmu. Usia kamu yang masih muda atau kamu masih punya semangat yang tinggi, justru kesempatan inilah yang buat kamu bisa menambah tabungan dan kamu selalu bisa untuk punya kemajuan dalam finansial yang lebih baik.
Baca Juga
-
3 Rekomendasi Kegiatan saat Libur Akhir Tahun, Tidak Perlu Mewah!
-
3 Tips Memperbaiki Hubungan Komunikasi dengan Pasangan
-
3 Ciri Pasangan yang Sudah Tidak Mencintaimu, Tidak Peduli tentang Kabar!
-
3 Hal yang Tidak Perlu Masuk dalam Ekspektasimu
-
3 Tips Mengurangi Rasa Trauma di Masa Lalu, Pahamilah Kamu Berharga
Artikel Terkait
-
Beda dari Nagita Slavina, Ashanty Takut Terima Hadiah saat Suami Jadi Pejabat
-
Gapai Kebebasan Finansial di Masa Depan Lewat Investasi dan Trading Saham di BRIGHTS
-
Wujudkan Masa Depan yang Aman dengan Investasi Reksa Dana dan Tabungan Emas di BRI
-
5 Fakta Valhalla Spectaclub Surabaya, Klub Malam Ivan Sugianto Diduga Terlibat Kasus Pencucian Uang
-
Profil Jhon LBF: Amuk Ivan Sugianto yang Paksa Anak SMA Menggonggong
Kolom
-
Menggali Tradisi Sosial dengan Dinamika Tak Terduga Melalui Arisan
-
Fenomena Lampu Kuning: Ritual Keberanian atau Kebodohan?
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
-
Ujian Nasional dan Tantangan Integritas Pendidikan Indonesia
-
Menggali Makna Mahasiswa 'Abadi': Antara Idealisme dan Keterlambatan Lulus
Terkini
-
Ulasan Novel The Case We Met: Kisah Cinta Dari Ruang Sidang ke Ruang Hati
-
NIKI Ubah Jadwal Konser di Indonesia, Jadi 14 dan 16 Februari 2025
-
Jin BTS Resmi Rilis Album Solo Perdana HAPPY, Usung Genre Pop Rock
-
3 Rekomendasi Series Garapan Hitmaker Studios, Tayang di WeTV!
-
Takluk dari Jepang, Bagaimana Posisi Timnas Indonesia di Klasemen Grup C?