Scroll untuk membaca artikel
Munirah | Xandra Junia In
Ilustrasi Pasangan Putus Cinta. (freepik)

Memiliki hubungan harmonis adalah impian dari banyak orang, termasuk kamu. Namun, seringkali permasalahan menghampiri. Tidak hanya perselisihan, hal tersebut juga dapat mengakhiri cerira indahmu bersama pasangan.

Penyebabnya bermacam-macam. Salah satunya, bisa dari sifatmu yang kurang baik. Untuk mengatasinya, kamu perlu tahu apa-apa saja yang termasuk ke dalam kategori tersebut. Nah, berikut ini 5 diantaranya.

1. Sering berbohong

Kebohongan adalah salah satu perbuatan yang sulit untuk dimaafkan. Para korbannya akan merasa tidak dihargai. Terlebih jika memiliki hubungan spesial. Buruknya, kamu akan susah dipercayai ke depannya. Bahkan oleh banyak orang, karena kemungkinan beritanya sudah tersebar.

Sesakit apapun dampak berbuat jujur lebih baik daripada berbohong. Jadi, jangan sampai terlalu sering membual dan memberi banyak alasan kepada pasangan, ya. Ia hanya ingin kamu jujur, meskipun mungkin dapat menyakiti hatinya.

2. Mudah bosan

Pasti banyak dari kamu yang mudah bosan akan sesuatu, termasuk dalam menjalani hubungan. Salah satu contohnya, keadaan yang gitu-gitu aja. Akibatnya, kamu menjauhi pasanganmu dan mulai mencari calon yang baru. 

Di saat kondisi hubungan yang seperti itu, jalan keluarnya adalah berusaha untuk merubahnya menjadi lebih baik. Bukannya malah mencari pasangan lain. Begitu tak kunjung ada kabar, ia pasti akan sadar bahwa kamu sudah tidak ingin bersamanya lagi. Ia dengan sigap memutuskan hubungan karena enggan menunggu seseorang yang sudah tidak peduli lagi dengannya.

Akhirnya, sudah diputuskan oleh pasanganmu dan belum mendapatkan yang baru. Sedih, bukan? 

3. Selalu berprasangka buruk

Membina suatu hubungan harus didasari oleh kepercayaan yang tinggi. Jika tidak, salah satu pihak akan merasa tidak nyaman. Jangan mudah curiga dengan apapun yang dilakukan pasanganmu. Terlebih hingga berlebihan. Misalnya, saat ia akan pergi dengan keluarganya. Kamu takut waktunya tidak bisa terbagi. Alhasil, kamu melarangnya untuk pergi. Bukankah itu sudah keterlaluan?

Terlalu sering berprasangka buruk akan membuat pasangan terganggu. Ia bahkan memiliki keinginan untuk melepasmu karena merasa risih. Rasa sayangnya juga mungkin akan berubah menjadi benci.

4. Terlalu emosi

Marah adalah sikap wajar manusia pada waktu yang tidak bisa ditentukan. Namun, jika terlalu sering, akan sangat membuat orang di sekitarmu merasa tidak nyaman. Misalnya, pasangan.

Contohnya, pada masalah kecil. Kamu yang terlalu emosi membuatnya menjadi besar. Akibatnya, pasangan merasa takut dan enggan bertemu denganmu lagi. Bahkan, tidak ingin berhubungan lagi. Terlebih saat emosi, kamu banyak mengeluarkan kalimat atau perilaku kasar.

5. Egois

Jika kamu terlalu mementingkan diri sendiri, pasanganmu akan merasa dirugikan. Ia bahkan tidak punya waktu dan ruang untuk dirinya sendiri. Bukankah sebuah hubungan berarti harus saling mengerti satu sama lain?

Apakah kamu memiliki salah satu dari sifat-sifat diatas? Jika iya, segera jauhi dan ubah, ya. Guna hubunganmu dengan pasangan bisa bertahan lebih lama. 

Xandra Junia In