Memiliki hubungan harmonis adalah impian dari banyak orang, termasuk kamu. Namun, seringkali permasalahan menghampiri. Tidak hanya perselisihan, hal tersebut juga dapat mengakhiri cerira indahmu bersama pasangan.
Penyebabnya bermacam-macam. Salah satunya, bisa dari sifatmu yang kurang baik. Untuk mengatasinya, kamu perlu tahu apa-apa saja yang termasuk ke dalam kategori tersebut. Nah, berikut ini 5 diantaranya.
1. Sering berbohong
Kebohongan adalah salah satu perbuatan yang sulit untuk dimaafkan. Para korbannya akan merasa tidak dihargai. Terlebih jika memiliki hubungan spesial. Buruknya, kamu akan susah dipercayai ke depannya. Bahkan oleh banyak orang, karena kemungkinan beritanya sudah tersebar.
Sesakit apapun dampak berbuat jujur lebih baik daripada berbohong. Jadi, jangan sampai terlalu sering membual dan memberi banyak alasan kepada pasangan, ya. Ia hanya ingin kamu jujur, meskipun mungkin dapat menyakiti hatinya.
2. Mudah bosan
Pasti banyak dari kamu yang mudah bosan akan sesuatu, termasuk dalam menjalani hubungan. Salah satu contohnya, keadaan yang gitu-gitu aja. Akibatnya, kamu menjauhi pasanganmu dan mulai mencari calon yang baru.
Di saat kondisi hubungan yang seperti itu, jalan keluarnya adalah berusaha untuk merubahnya menjadi lebih baik. Bukannya malah mencari pasangan lain. Begitu tak kunjung ada kabar, ia pasti akan sadar bahwa kamu sudah tidak ingin bersamanya lagi. Ia dengan sigap memutuskan hubungan karena enggan menunggu seseorang yang sudah tidak peduli lagi dengannya.
Akhirnya, sudah diputuskan oleh pasanganmu dan belum mendapatkan yang baru. Sedih, bukan?
3. Selalu berprasangka buruk
Membina suatu hubungan harus didasari oleh kepercayaan yang tinggi. Jika tidak, salah satu pihak akan merasa tidak nyaman. Jangan mudah curiga dengan apapun yang dilakukan pasanganmu. Terlebih hingga berlebihan. Misalnya, saat ia akan pergi dengan keluarganya. Kamu takut waktunya tidak bisa terbagi. Alhasil, kamu melarangnya untuk pergi. Bukankah itu sudah keterlaluan?
Terlalu sering berprasangka buruk akan membuat pasangan terganggu. Ia bahkan memiliki keinginan untuk melepasmu karena merasa risih. Rasa sayangnya juga mungkin akan berubah menjadi benci.
4. Terlalu emosi
Marah adalah sikap wajar manusia pada waktu yang tidak bisa ditentukan. Namun, jika terlalu sering, akan sangat membuat orang di sekitarmu merasa tidak nyaman. Misalnya, pasangan.
Contohnya, pada masalah kecil. Kamu yang terlalu emosi membuatnya menjadi besar. Akibatnya, pasangan merasa takut dan enggan bertemu denganmu lagi. Bahkan, tidak ingin berhubungan lagi. Terlebih saat emosi, kamu banyak mengeluarkan kalimat atau perilaku kasar.
5. Egois
Jika kamu terlalu mementingkan diri sendiri, pasanganmu akan merasa dirugikan. Ia bahkan tidak punya waktu dan ruang untuk dirinya sendiri. Bukankah sebuah hubungan berarti harus saling mengerti satu sama lain?
Apakah kamu memiliki salah satu dari sifat-sifat diatas? Jika iya, segera jauhi dan ubah, ya. Guna hubunganmu dengan pasangan bisa bertahan lebih lama.
Baca Juga
-
Punya Pengaruh Buruk, Ini 5 Cara Meminimalisir Screen Time pada Balita
-
Rasa Rindu di Balik Sepiring Indomie Goreng yang Sederhana
-
Tolak Bahasa Melayu, Warga Malaysia Ini Larang Indonesia Menonton Upin-Ipin
-
5 Alasan Buruk yang Bikin Seseorang Memutuskan untuk Menikah, Bisa Berdampak Negatif
-
5 Pikiran Positif Ini Bisa Muncul saat Berhubungan dengan Pria yang Tepat, Wanita Perlu Tahu
Artikel Terkait
Lifestyle
-
4 Body Lotion Vitamin E yang Bikin Kulit Tetap Muda, Lembap, dan Glowing
-
Tukar Akar Jadi Ruang Pulih Anak Muda Menemukan Teduh Untuk Tumbuh
-
Belajar dari Cerita Ari Lasso: Pentingnya Intimasi dan Komunikasi bagi Pasangan Senior
-
Cari Smartwatch GPS Murah 2025? Cek 7 Model yang Lagi Naik Daun Ini
-
Dari yang Homey hingga Medis: Panduan Memilih Studio Pilates di Bandung
Terkini
-
Menuju Akhir Cerita, Rascal Does Not Dream of a Dear Friend Tayang 2026
-
Review Film Mengejar Restu: Perjuangan Cinta di Tengah Tradisi Keluarga
-
Akhir Pahit di SEA Games 2025: Timnas U-22 Tersingkir, Rekor Indra Sjafri Terhenti
-
Kami (Bukan) Sarjana Kertas: Satir Pendidikan dan Perjuangan Anak Muda
-
Berawal dari Hobi, Komunitas Satwa di Medan Ini Lawan Stigma dengan Edukasi