Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | sari rachmah
Ilustrasi orang Asia (pexels.com/Mart Production)

Jika kamu pernah membandingkan perbedaan wajah orang Asia dan Eropa di usia yang sama, tapi merasa wajah orang Eropa tampak lebih tua dari usia sebenarnya, tenang saja kamu tak sendiri. Hal ini bukan persepsi kamu sendirian, karena hal ini dibenarkan oleh para ahli dunia. 

Selain karena faktor genetik, kolagen kulit, melanin, dan sebagainya, tahukah kamu fitur wajah orang Asia juga turut memberi pengaruh. Tidak percaya? Simak penjelasannya sebagai berikut ini.

1. Orang Asia memiliki lebih banyak lemak yang mengelilingi mata

Ilustrasi mata orang Asia (pexels.com/Min An)

Fakta pertama mengenai fitur wajah orang Asia bisa memberikan kesan lebih awet muda dari Eropa adalah lemak pada area mata. Orang Asia memiliki lemak lebih banyak di sekeliling area mata daripada Orang Eropa. Lebih banyak lemak di area yang mengelilingi mata, maka akan menunda lebih lama terjadinya keriput di sekitar mata. 

2. Pipi chubby orang Asia memberi kesan wajah yang imut dan lebih muda

Ilustrasi pipi orang Asia (pexels.com/Ron Lach)

Fakta berikutnya adalah orang Asia cenderung memiliki fitur wajah menyerupai bayi, salah satunya terletak pada pipi yang chubby. Bahkan hal ini juga banyak disetujui oleh orang-orang Eropa, lho.

Pipi chubby orang Asia terbentuk secara genetika dan hal ini memberi kesan wajah bulat yang imut dan terlihat lebih muda. Pipi chubby pada orang Asia umumnya disebabkan oleh timbunan  lemak. Dengan timbunan lemak sekitar mulut, garis tawa di daerah sekitar mulut tidak akan mudah terbentuk.

3.Mata orang Asia lebih kecil daripada orang Eropa

Ilustrasi mata orang Asia yang terlihat lebih kecil (pexels.com/Min An)

Fakta berikutnya mengenai fitur wajah orang Asia bisa memberikan kesan lebih awet muda dari Eropa adalah pada bagian mata. Sudah jelas, mata orang Asia lebih kecil daripada mata orang Eropa yang terkesan tegas dan lebih besar.

Bentuk mata orang Asia yang lebih kecil dan terkesan tidak setegas orang Eropa memberi kesan mata sayu dan polos. Namun, siapa sangka ternyata kesan mata sayu dan polos ini justru menjadikan orang Asia tampak lebih muda dari usianya jika dibandingkan orang Eropa. 

4. Bibir mungil orang Asia memberi kesan lebih muda

Ilustrasi bibir orang Asia (pexels.com/Min An)

Fakta berikutnya fitur bagian bibir orang Asia. Bibir Orang Asia jika dibandingkan dengan Orang Eropa jelas nampak lebih mungil, sedangkan orang Eropa memiliki bibir lebih tebal dan full.

Lagi-lagi, komposisi wajah orang Asia dengan mata sayu dan bibir mungil benar-benar menampilkan komposisi wajah seperti bayi. Oleh karenanya, orang Asia akan tampak  lebih muda  daripada Orang Eropa meski memiliki usia sama.

5.Tulang pipi orang Asia lebih tinggi daripada orang Eropa 

Ilustrasi tulang pipi orang Asia (pexels.com/Min An)

Fitur tulang pipi menjadi fakta lain mengapa wajah orang Asia bisa memberikan kesan lebih awet muda dari Eropa. Jika ada yang bertanya, apa istimewanya tulang pipi  yang lebih tinggi? Keistimewaan tulang pipi yang lebih tinggi adalah membuat kulit lebih kencang dan sulit kendur. 

6. Dahi orang Asia lebih rendah sehingga memberi kesan wajah yang bulat 

Ilustrasi dahi orang asia (pexels.com/Felicity Tai)

Terakhir ada fitur dahi lebih rendah orang Asia yang memberikan kesan lebih awet muda daripada orang Eropa. Dahi lebih rendah memang tidak berkontribusi apa-apa dengan kesan wajah lebih muda.

Namun, komposisi dahi rendah dan tulang pipi tinggi memberi kesan wajah yang bulat layaknya bayi atau anak-anak. Sehingga dengan komposisi bentuk wajah seperti ini akan memberi kesan wajah yang lebih muda, ditambah mata kecil dan bibir mungil benar-benar nampak seperti bayi atau anak-anak. 

Jika dibandingkan dengan orang Eropa, memang orang Asia memiliki kelebihan lebih awet muda. Namun, Tuhan Maha Adil dalam menciptakan segala sesuatunya, di balik kelebihan pasti ada kekurangan sehingga keseimbangan selalu tetap terjaga. Di balik wajah orang Asia yang lebih awet muda, tepat di usia kurang lebih 50 tahun akan tampak sangat tua.

Sementara itu, di balik wajah orang Eropa yang cepat tua, sebenarnya penuaannya akan tertunda selama beberapa tahun pada usia tertentu. Misalnya, wajah tua orang Eropa di usia 35 hingga 50 akan tetap sama. Sehingga orang Eropa di usia 50 tahun akan namapak lebih muda daripda orang Asia dia usia yang sama. 

Itulah enam alasan fitur wajah orang Asia bisa memberikan kesan lebih awet muda dari orang Eropa. Ingat, siapa pun dan dengan kondisi apa pun kamu saat ini, kamu cantik, berharga, dan berhak bahagia.

sari rachmah