Siapa pun pasti mendambakan hubungan asmara yang harmonis karena dari hubungan yang harmonis, setiap pasangan akan mendapatkan dorongan untuk tumbuh dan berubah ke arah positif yang mengarah pada kelanggengan hubungan.
Namun terkadang keharmonisan tersebut ternoda karena pasangan mulai berbohong. Ketika orang memutuskan untuk berbohong mungkin ia bermaksud baik atau bisa juga merupakan upaya yang disengaja untuk menimbulkan rasa sakit pasangannya.
Seseorang yang berbohong biasanya menganggap tindakan ketidakjujuran akan menyelesaikan masalah. Alih-alih menyelesaikan, justru dengan berbohong akan membuat keadaan semakin runyam karena satu kehobongan bisa memunculkan kebohongan lain hingga berakibat hilangnya kepercayaan terhadap pasangannya. Fatalnya, dari kebohongan yang terus menerus dapat menimbulkan keretakan hubungan yang berakhir perpisahan yang menyedihkan.
Dilansir dari hellosehat setidaknya ada 3 cara menghadapi pasangan yang sering berbohong
1. Cari tahu alasan pasangan berbohong
Hal yang pertama dilakukan adalah mendengarkan alasan kenapa berbohong. Cobalah untuk menahan emosi dengan tidak membentak atau menuduhnya macam-macam untuk menghindari pasangan semakin berbohong, tapi bicaralah dengan tenang dan mintalah pasangan menjelaskan dengan jujur.
2. Perubahan dimulai dari diri sendiri
Jika kebohongan pasangan dimulai dari sikapmu maka interospeksi dan rubahlah perilakumu. Misalnya kamu tidak menyukai pasanganmu melakukan hobinya tiap waktu libur atau kamu pernah memarahinya ketika berkumpul dengan teman-temannya selepas pulang dari kantor. Diskusikan dengan pasanganmu untuk menemukan solusi terbaik. Karna sejatinya hubungan yang sehat adalah saling memahami dan memberikan kenyamanan satu sama lain.
3. Saling mendengarkan bukan saling menyalahkan
Bangunlah komunikasi dengan pasangan secara intens dari hati ke hati dengan jujur untuk saling mengungkapkan perasaan masing masing termasuk keluh kesah yang sedang dirasakan serta harapan-harapan di masa depan.
Apakah kamu akan memaafkan pasangan atau tidak adalah pilihan yang sangat pribadi yang hanya kamu yang dapat memutuskan seberapa berat kebohongan dapat diterima dalam hubungan. Tentu saja, lebih sulit untuk memaafkan pasangan karena perselingkuhan daripada berbohong tentang kepergiannya bersama teman-temannya. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan konselor pernikahan untuk mencari solusi terbaik.
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Peran Ayah sebagai Kiblat Persepsi Anak Perempuan dalam Memilih Pasangan
-
Mengapa Pasangan Bahagia Pun Bisa Berselingkuh?
-
Ayam Geprek Jadi Jurus Damai, Kisah Kocak Pasangan Ini Buktikan Makanan Bisa Redam Emosi
-
Mengatasi Stress Pasca Kematian Pasangan, Peran Kawruh Jiwa pada Lansia Duda
-
20 Contoh Selingkuh Kecil yang Fatal, Apa itu Micro Cheating?
Lifestyle
-
5 Pilihan Sepatu Kanvas Lokal Buat OOTD Ngampus-mu Biar Makin Hype!
-
3 Inspirasi Outfit Dokter Muda ala Choo Young Woo, Smart dan Professional!
-
Simpel tapi Stunning! 4 Ide Basic OOTD Style ala Yuna ITZY yang Mudah Ditiru
-
Tampil Effortless, Ini 4 Ide Gaya OOTD Chic ala Nagyung FROMIS 9
-
FOMO tapi Hemat: Rahasia Gen Z Bisa Nonton Coachella Meski Dompet Pas-pasan
Terkini
-
Sapu Bersih Kemenangan di MotoGP Qatar 2025, Strategi Marc Marquez Jitu
-
5 Drama China yang Dibintangi Wu Yuheng, Ada The Blossoming Love
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Intip Trailer The Life of Chuck, Film Garapan Mike Flanagan yang Menyentuh
-
Karir Tak Bagus di Australia, Rafael Struick Diisukan akan Main di Liga 1?