Di antara hal penting bagi orangtua, yakni mempersiapkan anak untuk menghadapi masa depan dengan sebaik mungkin. Dan salah satu penentu masa depan seseorang adalah kondisi mental.
Untuk memiliki hidup yang sukses diperlukan mental yang kuat. Tentunya sebagai orangtua, kamu mau dong, punya anak bermental baja? Maka dari itu, simak terus tips berikut, ya!
1. Bantu si kecil agar berani menghadapi ketakutan
Rasa takut dialami oleh siapa pun tanpa memandang usia. Bila sejak kecil anak sudah dilatih untuk menghadapi ketakutan, saat besar nanti ia akan terbiasa untuk tetap melangkah meski ada rasa takut di dalam hatinya.
Keberanian menghadapi rasa takut ini juga termasuk ciri orang yang bermental kuat, lho. Oleh sebab itu, kalau anak sedang takut cobalah dirangkul dan disemangati agar dia punya keberanian. Jangan malah diejek atau dibanding-bandingkan dengan anak lain, ya!
2. Membantunya untuk bersaing dengan dirinya sendiri
Sah-sah saja memiliki harapan agar anak bisa berprestasi. Sayangnya, terkadang orangtua jadi kelewatan memasang ekspektasi tinggi dan ketika gak berhasil dipenuhi anak, berbuntut kecewa dan perilaku tak pantas. Misalnya, saja, anak jadi dimarahi habis-habisan.
Supaya anak bermental kuat, latihlah supaya dia bisa bersaing dengan dirinya sendiri. Dengan begitu, dia gak sibuk menengok pencapaian orang lain dan bisa memusatkan perhatian sepenuhnya pada capaian pribadi. Mental seperti ini gak hanya bikin anak sukses, tapi juga bahagia karena dia jadi gak merasa perlu untuk membanding-bandingkan diri.
3. Ajarkan anak untuk bersabar
Di antara ciri orang bermental kuat adalah kemampuan untuk bersabar. Ini penting sekali mengingat apa pun yang ingin dicapai oleh seseorang selalu membutuhkan kesabaran.
Oleh sebab itu, kalau anak sering meminta sesuatu harus cepat, latih si kecil untuk bersabar dan menunggu. Atau melatihnya mengatur rasa kecewa ketika apa yang diinginkan gak bisa dipenuhi. Bila ini sudah terlatih, si kecil akan pandai untuk mengatur emosi. Bukan emosi yang mengontrolnya, tapi dia yang mengendalikan emosi.
4. Buat anak menoleransi kegagalan
Hal selanjutnya yang perlu orangtua lakukan, adalah membuat anak ‘bersahabat’ dengan kegagalan. Dengan begitu anak gak akan ciut nyalinya ketika gagal. Maka dari itu, kalau anak belum bisa melakukan sesuatu dengan benar, jangan dimarahi, tapi disemangati sampai dia bisa melakukannya.
Semoga dengan uraian tadi bisa membantumu melatih anak agar bermental kuat, ya. Selamat mencoba!
Baca Juga
-
Episode 2 'Love Your Enemy': Rating Melonjak, Cinta & Rivalitas Makin Seru!
-
Anak Sering Berbohong? 4 Hal yang Bisa Orangtua Lakukan untuk Mengatasinya
-
4 Alasan Komunikasi yang Efektif di Tempat Kerja Sangat Penting
-
4 Jenis Makanan Terbaik untuk Program Hamil, Perhatikan Kata Pakar!
-
4 Kualitas Ini Sering Dimiliki oleh Mereka yang Jago Jualan, Pelajari!
Artikel Terkait
-
Seorang Ibu Tega Tukar Anak Asuh dengan Seekor Monyet Eksotis di Texas!
-
Komnas HAM Ingatkan Publik Kawal Kasus Mantan Kapolres Ngada agar Korban Dapat Keadilan
-
Zaskia Gotik Sempat Berniat Program Anak Cowok Seminggu Sebelum Hamil ke-3, Kini Mimpinya Terwujud
-
Kehebohan Fuji Rayakan Kehamilan Kakak Ipar, Ini 9 Karakter Anak Bungsu yang Perlu Diketahui
-
Kiwil Semringah Bisa Bertemu Anak-anak Lagi Setelah 5 Tahun: Hadiah Terbaik Seumur Hidup
Lifestyle
-
Berniat Rayakan Galungan di Bali: 3 Aktivitas Ini Bikin Kamu Makin Dekat dengan Budaya Lokal
-
Boyish hingga Feminin, 4 Ide Gaya OOTD ala Lia ITZY yang Bisa Kamu Coba
-
Biar Makin Stylish, Sontek 4 Ide Daily Outfit ala Jongho ATEEZ Ini!
-
4 Look Kasual ala Seungkwan SEVENTEEN, Nyaman Dipakai Sehari-hari!
-
5 Gaya Smart Casual dengan Kemeja ala Amelia Elle, Bisa Buat Ngantor!
Terkini
-
Piala Asia U-17: Timnas Indonesia Wajib Jaga Marwah saat Ladeni Afghanistan
-
3 Pemain Timnas Indonesia U-17 yang Layak Promosi ke Level Timnas U-20
-
Timnas Indonesia U-17: Tim Non-unggulan yang Bikin Lawan-Lawannya dalam Posisi Sulit
-
Lolos Piala Dunia U-17 2025, 3 Pemain Keturunan Ini Bisa Dinaturalisasi!
-
4 Novel Romance Berlatar Musim Gugur: Kisah Cinta di Saat Daun Berguguran