Berwisata kini menjelma menjadi kebutuhan tak terelakkan di tengah kesibukan dan rutinitas harian yang padat. Dianggap sebagai momen healing, pergi ke tempat wisata seolah pantang dilewatkan, terutama saat akhir pekan.
Entah itu pergi ke wisata alam atau resto keluarga, aktivitas liburan semacam ini sering kali dimanfaatkan sebagai penyegar suasana.
Menariknya, wisata kuliner yang makin menjamur juga menjadi daya tarik tersendiri, tak terkecuali wisata kuliner dengan nuansa pedesaan. Tidak kalah saing dengan kuliner modern berkonsep cafe dan resto, wisata pedesaan justru menjadi 'hidden gems' yang diburu banyak wisatawan.
BACA JUGA: Pesona Pasar Seafood Pantai Kukup, Liburan Bonus Wisata Kuliner
Berikut empat alasan yang membuat wisata kuliner bernuansa pedesaan kian banyak diminati. Konsepnya sendiri sudah laku dijual hingga dicari para penikmat kuliner dan wisatawan baik dalam maupun luar kota.
1. Suasana tenang dan dekat dengan alam
Tidak dimungkiri bahwa suasana pedesaan memang mampu memberi ketenangan bagi para pengunjungnya. Jadi, tidak heran jika penggabungan wisata kuliner dan lokasi pedesaan menjadi perpaduan yang mampu menciptakan suasana tenang juga damai.
Pasalnya, berada dekat dengan alam yang serba hijau sendiri sudah menjadi 'terapi' suasana hati dan emosi. Apalagi ditambah sajian menu yang cocok di lidah, sudah pasti para wisatawan akan betah berlama-lama atau malah sering kembali berkunjung.
2. Mengusung konsep ramah lingkungan
Semakin hari kesadaran orang tentang konsep kembali ke alam memang sudah semakin tinggi. Bukan hanya tentang meminimalisir sampah, tapi juga mulai merambah pada tujuan wisata. Walhasil, wisata kuliner dengan nuansa pedesaan yang dekat dengan alam pun kian populer.
Ada juga konsep terkait penyajian makanan yang ramah lingkungan, seperti pembungkus daun dan alat makan tradisional. Hal ini tentu saja sejalan dengan aktivitas cinta bumi yang jauh dari sampah plastik. Bukan hanya berwisata dan santap kuliner nikmat, tapi juga mendidik wisatawan untuk back to nature.
BACA JUGA: 3 Rekomendasi Wisata Kuliner di Tangerang, Ada Kampung Laksa!
3. Penuh eksplorasi menu tradisional
Namanya juga wisata kuliner, pasti tujuan utama yang dicari adalah menu makanan yang disuguhkan. Jika biasanya resto dan cafe lebih dekat dengan makanan modern, wisata kuliner nuansa pedesaan justru membawa pada eksplorasi menu tradisional yang sempat dianggap kuno.
Menu tradisional yang terpinggir bisa kembali dikenal lidah generasi muda. Bahkan mulai naik daun karena kesadaran akan gizi dan kesehatan yang meningkat. Menu tradisional identik dengan sajian penuh kearifan lokal yang minim penyedap atau pengawet buatan.
4. Banyak 'menjual' pengalaman baru
Bukan hanya eksplorasi menu tradisional, wisata kuliner nuansa pedesaan juga dianggap banyak 'menjual' pengalaman baru. Mulai dari nama makanan tradisional lengkap dengan rasa yang unik dan sejarah dibaliknya sampai pada kearifan lokal yang diusung, semua adalah hal baru bagi generasi muda.
Hal semacam ini tentu dianggap menarik bagi wisatawan kota besar hingga makin mencuri perhatian. Konsep semacam ini juga kerap jadi ajang nostalgia zaman dulu bagi orang-orang yang mulai jenuh dengan kehidupan perkotaan. Bahkan konsep ini juga cocok jadi lokasi wisata dengan spot foto yang Instagramable.
Cukup banyak alasan popularitas wisata kuliner nuansa pedesaan makin diminati wisatawan, seperti keempat hal di atas. Kamu termasuk peminat wisata kuliner pedesaan juga?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Hobi Scroll Medsos tapi Tidak Posting, Ini 4 Alasan yang Melatarbelakangi
-
Rekap Laga Tim Indonesia di BWF World Junior Mixed Team Championships 2024
-
Skuad Indonesia di Arctic Open 2024, Tidak Ada Wakil di Sektor Ganda Putri
-
Instagramable Abis! 5 Tempat Wisata Hits di Malang yang Wajib Dikunjungi saat Liburan
-
Apriyani Rahayu Masih Dihantui Cedera, Siti Fadia Dapat Pasangan Baru!
Artikel Terkait
Lifestyle
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?
-
4 Pilihan OOTD Hangout ala Park Ji-hu yang Wajib Dicoba di Akhir Pekan!
-
Tips Sukses Manajement waktu Antara Kuliah dan Kerja ala Maudy Ayunda
-
4 Rekomendasi Jurusan Kuliah untuk Kamu yang Punya IQ Tinggi, Mau Coba?
Terkini
-
Seni Menyampaikan Kehangatan yang Sering Diabaikan Lewat Budaya Titip Salam
-
Bangkit dari Keterpurukan Melalui Buku Tumbuh Walaupun Sudah Layu
-
The Grand Duke of the North, Bertemu dengan Duke Ganteng yang Overthinking!
-
Menyantap Pecel Lele Faza, Sambalnya Juara
-
Antara Kebencian dan Obsesi, Ulasan Novel Malice Karya Keigo Higashino