Sudah memasuki musim haji, jemaah asal Indonesia mulai berangkat ke tanah suci sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Bagi sebagian jemaah, tentu ini menjadi momen yang membahagiakan karena akhirnya mereka bisa berangkat setelah menanti bertahun-tahun.
Sama seperti ibadah lain yang punya rukun dalam melaksanakannya, dalam ibadah haji pun juga dikenal rukun haji. Apabila jemaah tidak melaksanakan satu rukun haji, maka hajinya batal dan harus mengulangi. Melansir dari laman NU Online, sesuai dengan Madzhab Syafi'i, madzhab yang banyak dianut muslim Indonesia, ada lima rukun haji yang harus dilaksanakan.
BACA JUGA: 3 Manfaat Ilmu Parenting untuk Pertumbuhan Mental Anak di Masa Sekarang
1. Ihram
Ihram adalah niat haji. Sebagaimana ibadah lain seperti salat, puasa, dan zakat, haji pun juga harus diawali dengan niat terlebih dahulu. Setelah niat, jemaah dianjurkan untuk membersihkan badan/mandi, menggunakan wewangian, salat dua rokaat, serta menggunakan pakaian ihram bagi laki-laki.
2. Wuquf
Kamu pasti pernah melihat liputan haji dimana jemaah berkumpul di sebuah tempat bernama Padang Arafah, itu adalah salah satu rukun haji yang disebut dengan wuquf. Wuquf ini dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijah- 10 Dzulhijah, tepatnya zuhur-subuh. Jemaah dapat melaksanakan wuquf pada waktu zuhur sampai setelah magrib atau malam hari hingga menjelang subuh.
3. Thawaf Ifadhah
Rukun selanjutnya yang harus dilaksanakan jemaah haji adalah thawaf ifadhah, yakni mengelilingi ka'bah sebanyak 7 kali. Jadi, setelah melaksanakan wuquf di Arafah, jemaah kembali ke Masjidil Haram untuk melaksanakan thawaf ifadhah tersebut. Thawaf ifadhah dilaksanakan dengan berjalan mengelilingi ka'bah melawan arah jarum jam.
BACA JUGA: 5 Kebiasaan Ini Ternyata Bisa Meningkatkan Kecerdasan, Yuk Lakukan!
4. Sa'i
Setelah melaksanakan thawaf, jemaah melaksanakan sa'i. Sa'i adalah berjalan dari bukit Shafa ke Marwah sebanyak tujuh kali, diawali dari bukit Shafa dan berakhir di bukit Marwah.
5. Tahallul
Tahallul dilaksanakan setelah rangkaian haji selesai, sekurang-kurangnya setelah tanggal 10 Dzulhijah. Tata cara Tahallul adalah dengan mencukur rambut, standar minimalnya adalah menghilangkan tiga helai rambut dengan cara memotong, mencabut, atau bahkan mencukur habis.
Itulah 5 rukun haji yang wajib dilaksanakan jemaah yang melaksanakan ibadah haji, apabila salah satu tidak dilaksanakan maka wajib mengulang atau mengganti di tahun-tahun berikutnya.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Jadwal F1 GP Arab Saudi 2025: Lando Norris Percaya Diri Raih Hasil Positif
-
Masalah Pecco Bagnaia Belum Usai, Davide Tardozzi: Hadapi Saja!
-
Sapu Bersih Kemenangan di MotoGP Qatar 2025, Strategi Marc Marquez Jitu
-
Pecco Bagnaia Sebut 2 Kesalahan di MotoGP Qatar 2025: Tak Boleh Terulang
-
Puncak Klasemen Direbut Sang Kakak Lagi, Alex Marquez Tak Sakit Hati
Artikel Terkait
-
Badal Haji untuk Orang Meninggal: Syarat, Cara, dan Dasar Hukumnya
-
Hukum Badal Haji untuk Orang yang Masih Hidup, Apakah Boleh?
-
Apa Hukum Haji Ilegal? Bisa Dipenjara hingga Denda Ratusan Juta
-
Bolehkah Haji Pakai Visa Umrah? Ini Bahaya Seriusnya Menurut Hukum dan Syariat
-
Cek Update Pelunasan Haji 2025: 211.699 Jemaah Sudah Bayar, Sisa Kuota Tersisa di Tiga Provinsi
Lifestyle
-
4 Ide Gaya Kasual ala Kim Yo Hanyang Bisa Ditiru Buat Nongkrong!
-
4 Gaya OOTD Elegan Shin Min-A, Cocok untuk Acara Formal hingga Semi Kasual
-
Tren Kesenjangan Sosial di TikTok: Lucu, Tapi Bikin Mikir
-
Kisah Mang Adi dari Busa Pustaka: Melawan Ketimpangan Akses Terhadap Buku dan Literasi di Indonesia
-
Gen Z Wajib Intip, Ini 4 OOTD Keren ala Park Ji Hu yang Sederhana tapi Standout!
Terkini
-
Ulasan Novel Satine: Merayakan Kesepian dalam Kehidupan yang Tampak Sempurna
-
4 Drama China Kolosal yang Dibintangi Jinna Fu, Terbaru The Glory
-
Selamat! NCT Wish Raih Trofi ke-3 Lagu Poppop di Program Music Core
-
Sinopsis Jewel Thief, Film India Terbaru Saif Ali Khan dan Jaideep Ahlawat
-
Novel Out of My Heart, Perjalanan Melody Mencari Kebebasan dan Teman Sejati