Gagasan mengenai pola asuh atau parenting biasanya sangat melekat pada norma, budaya, dan nilai-nilai yang dianut di suatu tempat. Hal ini menyebabkan timbulnya perbedaan gaya parenting di seluruh dunia. Melansir dari verywellfamily, yuk intip gaya parenting yang unik dan menarik dari berbagai negara berikut.
1. Bayi di Denmark tetap di luar stroller saat orang tua berbelanja atau makan di restoran
Berbeda dengan orang tua di Indonesia yang umumnya membawa serta bayinya di stroller atau gendongan saat hendak makan atau berbelanja. Adapun di Denmark, orang tua hanya memarkir stroller di luar ruangan dan meninggalkan bayi tidur di dalamnya sambil menikmati makanan di restoran.
Hal ini tidak mengherankan karena ada banyak jenis stroller bayi di Denmark yang dilengkapi monitor berteknologi canggih sehingga orang tua tetap dapat mengawasi si kecil saat mereka berbelanja atau makan di dalam ruangan.
2. Bayi di Norwegia tidur siang di luar ruangan
Para orang tua di Norwegia memiliki pandangan bahwa tidur di luar ruangan memberikan manfaat kesehatan. Bahkan dalam cuaca dingin di bawah titik beku, bayi sering kali dibedong dan dibundel lalu dibaringkan begitu saja di atas stroller. Mereka beranggapan bahwa lebih baik bayi mendapatkan udara segar dari luar agar mengurangi risiko terkena pilek atau flu dari udara dalam ruangan.
3. Anak-anak di Finlandia memiliki jam istirahat lebih panjang di sekolah
Di Finlandia, anak-anak usia sekolah dasar beristirahat selama 15 menit setiap 45 menit. Di dalam sistem pendidikan terbaik di dunia tersebut menganggap bahwa panjangnya waktu istirahat memungkinkan anak untuk bisa lebih fokus dalam belajar dan menyelesaikan tugasnya.
4. Anak-anak di Hongkong, India, dan Taiwan terbiasa begadang
Untuk jam tidur biasanya tiap orang tua dari berbagai belahan dunia memiliki pandangan yang berbeda mengenai waktu tidur terbaik bagi bayi dan anak. Jika di Indonesia bayi biasa tidur sekitar pukul 19.30, bayi di Hongkong, India, dan Taiwan ditidurkan orang tuanya sekitar pukul 22.00.
5. Anak-anak di Swedia amat jarang dipukul
Pada tahun 1979, Swedia menjadi negara pertama yang melarang anak dipukul sebagai hukuman. Oleh karena itu, anak-anak di sana menjadi generasi yang tidak pernah mengalami hukuman fisik dari orang tuanya.
6.Anak-anak di Prancis makan dengan durasi yang lebih lama
Berbeda dengan gaya parenting di Indonesia yang biasanya menetapkan feeding rules berupa waktu maksimal bagi anak saat menyantap makanannya, anak-anak di Perancis malah diberi waktu minimal untuk makan siang.
Mereka diarahkan agar bisa menyantap makanan dengan tidak terburu-buru dan benar-benar menikmati waktu makannya dengan durasi yang lebih lama.
7.Anak-anak di China menjalani toilet training sejak dini
Berbeda dengan Indonesia, orang tua di China biasanya memulai untuk toilet training pada anak sedini mungkin. Orang tua di sana memulai toilet training segera sejak anak lahir dengan mengenakan open-crotch pants alih-alih menggunakan popok sekali pakai.
8. Anak-anak di Jepang menggunakan transportasi umum sendirian
Bukan hal yang asing lagi jika anak-anak di Jepang terlihat mahir menggunakan transportasi umum sendiri sejak usia dini. Orang tua di Jepang memiliki pemahaman agar anak-anak diajarkan keterampilan-keterampilan dasar sedini mungkin agar mereka bisa menjadi mandiri.
Nah itulah tadi 8 gaya parenting dari berbagai negara di dunia. Menurutmu, gaya parenting negara mana yang paling unik dan menarik?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Ulasan Komik Three Mas Getir, Tingkah Random Mahasiswa yang Bikin Ngakak
-
Ulasan Buku Susah Payah Mati di Malam Hari Susah Payah Hidup di Siang Hari, Tolak Romantisasi Hujan dan Senja
-
Ulasan Buku 'Manusia Target', Cara Efektif dan Efisien Mengerjakan Tugas
-
Review Buku 'Gapapa Kok, Gak Semua Harus Terwujud Hari Ini': Reminder saat Gagal
-
Ulasan Buku Untukmu yang Paling Berharga, Sebuah Apresiasi untuk Kehidupan
Artikel Terkait
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
-
Kasus Timah, Transaksi Bisnis BUMN Rentan Disalahartikan sebagai Korupsi
-
Heboh! Ahli Pertambangan Bantah Kerugian Lingkungan Bisa Dipidana
-
LPDB-KUMKM Tetap Komitmen Optimalkan Pengelolaan Piutang Negara
-
Sebut LGBTQ jadi Ancaman Negara, Ucapan Sekjen Wantannas Dikecam Koalisi Sipil: Langgar Prinsip HAM!
Lifestyle
-
3 Exfoliating Toner Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Hempaskan Bruntusan
-
Prediksi Trend Fashion 2025: Angkat Isu Lingkungan, Gender hingga Teknologi
-
3 Pelembab Panthenol untuk Redness dengan Harga Terjangkau, Cuma Rp48 Ribu
-
Rentan Harapan Palsu, Mengapa Praktik Ghosting Marak di Aplikasi Kencan?
-
Tampil Elegan dan Chic, Yuk Sontek 4 Gaya Mid-Formal ala Honey Lee!
Terkini
-
Blossom in Darkness: Drama China Romantis Horor yang Dibintangi Li Hongyi dan Sun Zhenni
-
Netflix Umumkan Serial XO Kitty Season 2 yang Siap Tayang pada Januari 2025
-
Ulasan Komik Three Mas Getir, Tingkah Random Mahasiswa yang Bikin Ngakak
-
Rilis 2025, Ji Chang Wook dan Doh Kyung Soo Bintangi Drama The Manipulated
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental