Permasalahan terbesar dalam kehidupan ini bagi seorang orang dengan HIV/AIDS (ODHA) adalah diskriminasi dan stigma negatif.
Tantangan yang selalu dihadapi oleh oleh selain virus HIV yang telah menggerogoti di dalam tubuhnya ialah masalah lingkungan sosial. Tak sedikit lingkungan sosial mengucilkan dan mengisolasi, bahkan ejekan atau olokan bersandar pada hidupnya.
Itu merupakan sebuah permasalahan yang segera untuk ditanggulangi sebagai tindakan preventif harus melakukan penyebaran informasi tentang pendidikan HIV/AIDS secara komprehensif. Salah satu edukasi HIV/AIDS melalui berbagai cara termasuk menggunakan ARV Tees (AIDS Respect Voice).
ARV Tees ini menggunakan media T-Shirt sebagai kampanye dalam mengedukasi masyarakat luas tentang pesan-pesan HIV/AIDS dengan bahasa ringan dan mudah dipahami masyarakat dari berbagai latar belakang pendidikan. Selain itu, memungkinkan ARV Tees ini menjadi media inovasi yang membuat masyarakat lebih interested.
Sesungguhnya, ARV Tees tidak lain adalah sebuah karya anak bangsa yang peduli akan menanggulangi penyebaran HIV/AIDS di Indonesia. Anak bangsa tersebut, yaitu Ahadin Syarifudin Fahmi, Desta Eka Prasetya, Ekha Rifki Fauzi, dan M. Try Wahyudi.
Mereka semua mahasiswa dari Universitas Diponegoro, Semarang. Ke-4 mahasiswa yang hobi traveling ini sadar akan perlunya pendidikan kesehatan atau promosi kesehatan bagi masyarakat luas tentang kesehatan reproduksi yang komprehensif dalam hal ini lebih memfokuskan pada HIV/AIDS.
Dengan ARV Tees diharapkan masyarakat lebih aware dan care akan kasus-kasus HIV/AIDS di lingkungan sekitarnya tanpa melakukan diskriminasi dan stigma negatif.
Harapannya, dengan ARV Tees ini, ada sebuah perubahan tingkat pengetahuan masyarakat akan HIV/AIDS. Dengan begitu, ODHA tidak akan mengalami diskriminasi atau stigma negative, akan tetapi akan mendapatkan sebuah dukungan moril yang menciptakan kesehatan sosial baigi ODHA dan masyarakatnya.
MAKE ART ARV Teea STOP AIDS!
Dikirim oleh Ahadin Syarifudin Fahmi, Twitter @ahadinsfahmi, mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UNDIP, Semarang
Anda memiliki cerita atau foto menarik? Silakan kirim ke email: yoursay@suara.com
Tag
Baca Juga
-
4 Ide OOTD Youthful ala Jiwoo Hearts2Hearts, Sederhana tapi Tetap Memikat!
-
Blak-blakan! Sandy Walsh Ngaku Beruntung Bela Timnas Indonesia Sejak Awal
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
Tantang Diri Sendiri, Kai EXO Usung Banyak Genre di Album Baru Wait on Me
-
Park Bo Young Ambil Peran Ganda dalam Drama Baru, Visualnya Bikin Pangling
News
-
Resmi Cerai, Ini 5 Perjalanan Rumah Tangga Baim Wong dan Paula Verhoeven
-
Mahasiswa PPG FKIP Unila Asah Religiusitas Awardee YBM BRILiaN Lewat Puisi
-
Jobstreet by SEEK presents Mega Career Expo 2025: Temukan Peluang Kariermu!
-
Sungai Tungkal Meluap Deras, Begini Nasib Pemudik Sumatra di Kemacetan
-
Record Store Day Yogyakarta 2025, Lebarannya Rilisan Fisik Kini Balik Ke Pasar Tradisional
Terkini
-
4 Ide OOTD Youthful ala Jiwoo Hearts2Hearts, Sederhana tapi Tetap Memikat!
-
Blak-blakan! Sandy Walsh Ngaku Beruntung Bela Timnas Indonesia Sejak Awal
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
Tantang Diri Sendiri, Kai EXO Usung Banyak Genre di Album Baru Wait on Me
-
Park Bo Young Ambil Peran Ganda dalam Drama Baru, Visualnya Bikin Pangling