Di Indonesia beternak ayam bukanlah hal asing bagi masyarakat kita. Ayam biasa dibudidayakan oleh masyarakat Indonesia untuk diambil daging dan telurnya. Budidaya ayam biasanya dilakukan dengan membuat kandang khusus yang nanti akan digunakan ayam untuk mencari makan dan bertelur.
Salah satu hasil produk peternakan dari ayam adalah telur. Telur diperoleh ketika yam betina berhasil dibuahi oleh ayam pejantan. Telur-telur ini nantinya akan menetas menjadi anakan ayam, akan tetapi banyak kasus yang terjadi dimana banyak telur yang gagal menetas karena ada faktor gangguan antara lain suhu ruang yang tidak mencukupi dan gangguan dari binatang buas.
Mengambil masalah yang dialami peternak ayam, penulis memiliki ide untuk membuat alat penetas telur ayam. Alat ini nantinya akan memiliki fungsi untuk menetaskan telur ayam secara lebih efisien. Alat ini nantinya akan dapar mengatur suhu guna membantu telur-telur untuk dapat menetas. Selain suhu yang relatif stabil, kelebihan alat ini adalah dapat menanggulangi serangan binatang buas sehingga peternak ayam tidak perlu khawatir lagi akan keselamatan telur ayamnya.
Dengan berkembangnya teknologi diharapkan makin adanya pola pikir masyarakat Indonesia tentang pentingnya digitalisasi peternakan. Peternakan modern tentu memiliki manfaat yang lebih jika dibandingkan dengan peternakan yang masih dikerjakan dengan cara konvensional. Oleh karena itu, masyarakat harus mulai belajar agar tidak tertinggal nantinya.
Pengirim: Andini Sekar
Baca Juga
Artikel Terkait
-
Berkat Inovasinya, Hetero Space Raih Penghargaan Tertinggi dalam KIPP Nasional 2025
-
BGN Dorong SPPG Turun Langsung ke Sekolah Beri Edukasi Gizi Program MBG
-
Usai Tahan Heri Gunawan dan Satori, KPK Bakal Dalami Peran Anggota Komisi XI DPR di Kasus CSR BI-OJK
-
Terima Bonus Rp2 Miliar, Alwi Farhan akan Investasikan untuk Beli Tanah hingga Rumah
-
Bella Saphira Kenang Momen Canggung Saat Menegur Sahabat Artis yang Pakai Tas KW
News
-
Komunitas Aksaraya Semesta Bangkitkan Cinta Buku Fisik di Kalangan Gen Z
-
Stereotip Mekanik Kotor: Masih Relevankah di Era Modern?
-
Bukan Sekadar Musibah, Ini Alasan Ustadz Felix Sebut Perusak Hutan Pelaku 'Dosa Besar'
-
Teknologi Augmented Reality dalam Meningkatkan Pengalaman Belajar
-
Komunitas Board Game Yogyakarta, Kembalikan Keseruan Bermain Tanpa Gadget
Terkini
-
Rayakan 10 Tahun, Anime Assassination Classroom Bagikan Trailer Film Baru
-
Pencapaian Medali Emas on the Track, Erick Thohir Puas Penampilan Atlet
-
Bukan Hanya Milik Lansia, Usia 20-an Juga Bisa Kehilangan Massa Otot
-
4 Primer Non-Comedogenic yang Aman untuk Pori Besar dan Acne-Prone Skin
-
Di Tengah Gempuran Media Sosial, Mahasiswa Mencari Ruang Literasi