Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang dalam program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Bhaktimu Negeri melakukan program kerja yang sudah dirancang, salah satunya yaitu mengedukasi masyarakat dalam menghadapi new normal di masa pandemi Covid-19 melalui poster yang ditempelkan dibeberapa tempat.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh tim yang terdiri dari lima mahasiswa UMM dari fakultas yang berbeda-beda yang beranggotakan Abdul Khalim dari Fakultas Pertanian & Peternakan, Ayu Nazirah dari Fakultas Psikologi, Ayu Nur Fadilla dari Fakultas Ilmu Kesehatan, Syahira dari Fakultas Agama Islam, dan Dikco Prasetyo dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Dalam program lapangan dipandu Dosen Pembimbing Lapang yakni Iqbal Ramadhani Fadiputra, S.E,. M.SM. Kami memilih Dusun Mojosari sebagai tempat pengabdian, karena mengetahui masyarakat sekitar yang masih kurang peduli dengan protokol kesehatan. Melihat situasi di lapangan bahwa penyebaran Covid-19 sudah menyebar dimana-mana, maka kami sebagai mahasiswa mengambil peran sebagai pemberi edukasi kepada masyarakat melalui poster yang berisikan panduan untuk menghadapi new normal. Poster edukasi yang kami tempelkan di berbagai tempat berupa, poster protokol kesehatan, poster menjaga kebersihan masjid serta poster tata cara mencuci tangan yang baik dan benar,
Harapan dari penempelan poster edukasi ini adalah agar dapat meningkatkan kesadaran warga Dusun Mojosari, Desa Ngenep akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan saat beraktivitas diluar rumah, karena dengan menerapkan protokol kesehatan maka kita akan terlindungi dari bahaya virus Covid-19, dan dapat meminimalisir penyebaran.
Baca Juga
-
Dukung Gerakan Go Green, Mahasiswa UMM Bagikan Bibit Tanaman Herbal
-
Peduli Protokol Kesehatan, Mahasiswa UMM Bagikan Masker pada Jemaat Masjid
-
Kreatif, Mahasiswa PMM UMM 90 Buat dan Bagikan DIY Wastafel
-
Cegah Covid-19, Mahasiswa PMM UMM 90 Adakan Sosialisasi di Dusun Mojosari
-
Mahasiswa UMM Beri Sosialisasi Pada Ibu-Ibu PKK Dusun Mojosari
Artikel Terkait
-
Youthful! Ini 4 Ide OOTD ala Hana FIFTY FIFTY yang Pasti Cocok Buatmu
-
Tampang Kriminal Pemain Jepang yang Bakal Melawan Timnas Indonesia
-
Antara Ronggeng dan Revolusi: Potret Sosial dalam Novel Dukuh Paruk
-
Blak-blakan Bisa Pergi dari NEC Nijmegen, Calvin Verdonk: Bisa Dapat Banyak Uang di Tempat Lain
-
Ulasan Buku B.J. Habibie: The Power of Ideas
News
-
Penuh Makna, Tradisi Sedekah Bumi di Dusun Curug Losari Berjalan Meriah dan Khidmat
-
Rayakan Hari Keluarga Sedunia, TFR News Perkenalkan Festival LittleDoodle
-
Kembang Goyang Luna Maya Patah Detik-Detik Sebelum Akad, Pertanda Apa?
-
Sharing Karier, Psikologi UNJA Tempa Wisudawan Siap Kerja
-
Dialog Suara.com x CORE Indonesia: Dampak Tarif AS Bagi Ekonomi Indonesia
Terkini
-
Youthful! Ini 4 Ide OOTD ala Hana FIFTY FIFTY yang Pasti Cocok Buatmu
-
Antara Ronggeng dan Revolusi: Potret Sosial dalam Novel Dukuh Paruk
-
Ulasan Buku B.J. Habibie: The Power of Ideas
-
Latar Ijen: Resto Bergaya Mewah dan Nyaman di Kota Malang
-
Review Film There's Still Tomorrow: Drama Emansipasi yang Bikin Getir