Scroll untuk membaca artikel
Ayu Nabila | Haqia Ramadhani
Ilustrasi ibu menenangkan anaknya yang menangis. (Unsplash.com/ Jordan Whitt)

Setiap orang tua pasti berusaha untuk bisa mewujudkan keinginan anaknya. Sebab, menjadi kebahagiaan tersendiri bagi orang tua ketika bisa mewujudkan keinginan anaknya. 

Baru-baru ini ramai di media sosial, curhatan seorang ibu di sebuah grup Facebook 'Curahan Hati Seorang Istri'. Curhatan ibu itu diunggah ulang oleh akun media sosial Twitter AREAJULID. 

Ibu tersebut curhat dirinya merasa sedih melihat sang anak yang berusia 2 tahun ingin ikut naik mobil baru tetangga tetapi tidak bisa. Ia mengatakan bahwa dirinya dan sang suami memang belum memiliki mobil. 

Kehidupan ekonomi keluarga kecilnya memang susah dan hanya mempunyai sepeda motor biasa. Ia sedih melihat anaknya menangis histeris saking inginnya naik mobil. 

Namun, sang tetangga yang punya mobil baru tersebut cuek dengan anaknya yang ingin ikut naik mobil baru mereka.

"Anakku sampai nangis kejer pengen naik, namanya anak-anak ya bun. Orang mah naikin dulu sebentar ntar kalau mau pergi baru turun lagi. Ini sama sekali enggak digubris alias cuek," tulisnya di grup Facebook seperti dikutip oleh Yoursay.id, Kamis (09/06/2022).

Ibu ini tidak berharap tetangga itu baik kepadanya. Ia hanya minta tolong untuk memperbolehkan anaknya naik sebentar di dalam mobil baru tetangga. 

Ibu tersebut hanya bisa meneteskan air mata melihat buah hatinya demikian. 

"Sampai nangis saya bun, mau marah tapi kasihan masih kecil, cuma bisa nangis sambil nasihatin pelan-pelan," ucapnya. 

Kecewa dengan Sikap Tetangga

Curhatan ibu tentang anaknya yang menangis. (Twitter/ AREAJULID)

Baru diunggah beberapa jam yang lalu, cuitan tentang ibu yang curhat kecewa dengan sikap tetangga ini sudah mendapatkan 11 ribu suka. Cuitan tersebut mendapat perhatian warganet yang menonton untuk menuliskan tanggapan. 

Warganet justru memperdebatkan sikap ibu yang curhat ini menyalahkan tetangga bukannya memberikan pemahaman kepada anak sendiri. 

"Lah malah nyalahin orang hahaha," cuit salah satu warganet. 

"Jujur agak sebel sama anak kecil yang suka ngerengek enggak tahu tempat dan orang tuanya cuma diam saja suruh nurutin," imbuh yang lain. 

"Rumus legend, kami kan orang susah ya, jangankan beli mobil, tinggal diajak bentar terus diturunin, namanya juga anak kecil. Ciri-ciri emak-emak meresahkan," sahut lainnya. 

"Lah kenapa jadi marah sama orang? Anak lo ya kewajiban lo lah. Kenapa jadi orang sekitar harus nurutin. Aneh," timpal warganet yang lain.

Haqia Ramadhani